Bola.com, Malang - Arema FC sudah dua pekan menjalani latihan untuk Liga 1 2024/2025. Hanya saja, masih ada satu sosok yang tak kunjung datang.
Padahal perannya saat ini sangat krusial. Dia adalah pelatih fisik. Pelatih Arema, Joel Cornelli menyampaikan jika ada sedikit kendala tentang pelatih fisik.
"Sebelumnya, kami sudah punya satu nama untuk mengisi posisi itu. Dia pelatih fisik dengan pengalaman bagus," kata Joel Cornelli.
"Tapi, ada satu kendala yang membuatnya tidak bisa gabung. Tapi, kami sudah punya penggantinya. Namun, masih menunggu waktu kedatangannya,” kata pelatih asal Brasil tersebut.
Sosok Pelatih Fisik Impor
Joel tidak menyebut pelatih fisik tersebut berasal darimana. Yang pasti, dia merupakan pelatih impor.
"Saya sudah tahu bagaimana dia bekerja. Pasti bisa meningkatkan fisik pemain. Dalam waktu dekat dia akan datang,” jelasnya.
Sambil menunggu pelatih fisik datang, Joel memberikan tugas khusus kepada asistennya, Siswantoro. Sementara, Siswantoro dapat tugas memberikan program fisik.
Utamanya bagi pemain yang terlambat gabung latihan. "Siswantoro punya program fisik yang bagus. Sangat membantu kami,” terangnya.
Bisa dibilang musim ini komposisi tim pelatih Arema tidak terlalu banyak. Joel Cornelli hanya dibantu dua asisten pelatih dan dua pelatih kiper.
Sedangkan pelatih fisik baru gabung beberapa hari ke depan. Berbeda dengan musim lalu, Arema punya tim analis yang ditempati FX Yanuar.
Meleset dari Perkiraan
Sebenarnya, Joel Cornelli memperkirakan jika skuatnya akan lengkap akhir pekan ini. Pemain dan pelatih fisik asing paling lambat datang pada 6 Juli.
Tapi, sampai saat in belum ada tanda-tanda manajemen Arema akan memperkenalkan sosok baru itu.
Selain pelatih fisik, Arema masih menyisakan dua slot pemain asing lagi. Karena sekarang mereka sudah punya 6 pemain asing. Yakni Lucas Frigeri, Miliam Marcilio, Thales Lira, Choi Bo-Kyeung, Julian Guevara dan Charles Lokolingoy.
Artinya, perkiraan sang pelatih meleset. Padahal, Singo Edan sedang melakukan persiapan lebih intensif. Mereka mengantisipasi jika Piala Presiden 2024 jadi bergulir.
Bermarkas di Bali Lagi
Selain itu, Joel berencana menggelar pemusatan latihan di Bali. Karena ada kemungkinan Singo Edan kembali menggunakan Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali sebagai homebase di awal musim.
Karena Arema kesulitan menggunakan Stadion Supriyadi, Blitar sebagai markas sementara. Penyebabnya, ada kekhawatiran dari penduduk Kota Blitar terhadap fans Arema jika datang dalam jumlah besar.