Bola.com, Dortmund - Bertemu dengan seorang mahasiswa asal Indonesia di Dortmund yang juga merupakan pecinta sepak bola menjadi kesan tersendiri bagi Bola.com. Amirshah Muhammad Ghifary bahkan punya pengalaman nonton langsung Borussia Dortmund di Signal Iduna Park.
Pertemuan Bola.com dengan Erry, sapaan karib Amirshah Muhammad Ghifary, melahirkan begitu banyak cerita menarik yang pernah dirasakan oleh mahasiswa asal Surabaya itu.
Tengah menjalani pertukaran pelajar saat menimba ilmu di Universitas Airlangga Surabaya, Erry kembali ke Dortmund setelah sebelumnya juga pernah menimba ilmu di kota yang sama sejak 2019 lalu.
Erry adalah seorang pecinta sepak bola sejati menurut saya. Definisi pecinta sepak bola datang dari berbagai aspek, mulai dari pernah mengikuti SSB di Surabaya ketika masih kecil, kemudian suka menonton Persebaya Surabaya dan Timnas Indonesia, hingga nonton langsung Borussia Dortmund di Signal Iduna Park.
Bahkan yang menjadi bukti lain kecintaannya terhadap sepak bola adalah keinginannya untuk selalu hadir di fan zone Euro 2024 di Friedensplatz, Dortmund, setiap hari pertandingan digelar.
Dua kali Bola.com datang ke fan zone di Dortmund itu, dua kali pula ternyata Erry ada di sana.
Nonton Dortmund saat Marco Reus Mau Pensiun
Bicara kecintaan dengan sepak bola, Erry ternyata sudah pernah merasakan langsung atmosfer Signal Iduna Park ketika Borussia Dortmund bertanding.
"Ketika Marco Reus baru saja mengumumkan diri untuk pensiun, pertandingan selanjutnya melawan Augsburg. Nah itu saya berhasil mendapatkan tiket untuk nonton di Signal Iduna Park," kisah Erry kepada Bola.com.
Erry pun memperlihatkan foto-foto yang dia ambil saat mengabadikan dirinya berkesempatan menonton langsung Borussia Dortmund di stadion yang terkenal dengan Yellow Wall dari suporternya itu.
Perbandingan Nonton Sepak Bola di Dortmund dan Jawa Timur
Begitu santai untuk masuk stadion di Dortmund, Erry memang juga sudah terbiasa untuk nonton langsung pertandingan sepak bola di Indonesia, baik ketika Persebaya Surabaya bertanding maupun ketika Timnas Indonesia bermain di Jawa Timur.
"Nonton di Indonesia sudah pasti, terakhir itu saya nonton Timnas Indonesia di Gelora Delta Sidoarjo," ungkap Erry.
Lalu bagaimana pendapatnya mengenai atmosfer stadion ketika ada di Dortmund dengan saat berada di Surabaya dan sekitarnya.
"Sebenarnya kalau ngomong soal fanatisme suporter, sama-sama gila ya. Jujur di Jerman baru nonton di Dortmund, tetapi itu rasanya gila banget. Kalau bicara soal fanatis, pendukung Dortmund ini fanatik banget, enggak beda dengan bonek," ujar Erry.
"Kalau di Dortmund itu suporternya sering bilang, “Fußball ist eine Religion, sepak bola itu kayak agama," lanjutnya.