Ciro Immobile dan Jose Mourinho Bikin Derby Roma Pindah ke Istanbul, Kok Bisa?

oleh Hendry Wibowo diperbarui 11 Jul 2024, 19:45 WIB
Striker Lazio Ciro Immobile (kanan). (AP/Andrew Medichini)

Bola.com, Jakarta - Bakal ada Derby della Capitale alias Derby Roma di Liga Turki pada musim 2024/2025. Kok bisa?

Ya, eks striker Lazio, Ciro Immobile akan bergabung dengan Besiktas. Sementara sisi lain, Jose Mourinho melatih tim asal Istanbul lainnya yaitu Fenerbache. 

Advertisement

Istanbul pun bakal jadi kota lain untuk Derby Roma. Karena saat menjalani Derby della Capitale, Ciro Immobile punya memori buruk dengan Jose Mourinho

Adalah episode pada November 2023. Ciro Immobile dan wasit yang memimpin pertandingan membuat Jose Mourinho marah. 

Sang striker melakukan protes keras setelah melakukan pelanggaran dan The Special One menganggapnya layak mendapatkan kartu kuning kedua.

 

 

2 dari 3 halaman

Momen Mourinho Marah-marah dengan Immobile

Roma menjadi klub yang bernasib sial pada giornata ke-15 yang berlangsung pada Kamis (02/12/2021) dini hari WIB. Skuat asuhan Jose Mourinho harus bertekuk lutut saat lawatanya ke markas Bologna. (LaPresse via AP/Massimo Paolone)

Pada November 2023, Jose Mourinho buka-bukaan saat konferensi pers bahwa Ciro Immobile telah memengaruhi wasit yang memimpin Derby Roma saat itu, Davide Massa.

 

Jose Mourinho menyebut Immobile adalah pemain cerdas dan berpengalaman untuk memengaruhi Massa.  "Immobile seharusnya diusir dari lapangan," Mourinho menegaskan. 

"Sebaliknya, dia membuat Massa terpengaruh. Immobile adalah pemain yang cerdas dan berpengalaman." 

"Dia tahu bagaimana cara menekan wasit. Dia memprotes dua kali dengan cara seperti itu tanpa konsekuensi," tambahnya. 

 

 

 

3 dari 3 halaman

Awal Baru Immobile di Liga Turki

Musim 2024/2024, Immobile akan membuka lembaran baru dalam kariernya dengan gabung Besiktas. 

Pada Kamis (11/07/2024) pagi waktu Roma, manajemen Besiktas menyelesaikan kesepakatan perekrutan eks striker Timnas Italia itu dari Lazio.

Penyerang tengah berpengalaman ini merupakan pencetak gol terbanyak dalam sejarah Lazio: 207 gol dalam 340 pertandingan di semua kompetisi.

Pemain berusia 34 tahun ini tidak pernah mencetak gol ke gawang Roma asuhan Mourinho, namun selama periode tersebut, Lazio memenangkan empat pertandingan melawan rival sekota mereka, dan hanya kalah sekali dari Giallorossi.

Sumber: Football Italia