Bola.com, Jakarta - Euro 2024 akan segera berakhir dengan pertarungan antara dua raksasa di Berlin, saat finalis Spanyol dan Inggris muncul di atmosfer Olympiastadion untuk mendapatkan hak dinobatkan sebagai raja Benua Biru.
Sementara La Roja, yang dianggap oleh banyak orang sebagai favorit untuk mencegah nyanyian it's coming home, sudah terbiasa dengan nuansa Trofi Henri Delaunay, pemenang Inggris pemenang Piala Dunia 1966 itu belum pernah sama sekali meraih juara Piala Eropa.
Namun, Spanyol mampu lolos ke fase gugur dengan mengumpulkan sembilan poin dari kemungkinan sembilan poin melawan runner-up Piala Dunia 2018 Kroasia, juara bertahan Eropa Italia, dan Albania yang tidak diunggulkan.
Inggris sebaliknya. Cemoohan, kritikan, dan ketidakpercayaan terhadap Harry Kane dkk. justru sering mengiringi langkah mereka hingga ke final. Gareth Southgate punya satu alasan solid untuk membungkam semua itu.
Formasi Ideal Inggris
Hingga berita ini turun, Jude Bellingham dikabarkan mengalami masalah dan kemungkinan absen pada final. Meski belum ada follow up mengenai gosip tersebut, mari berasumsi bahwa gelandang Real Madrid itu bisa pulih 100 persen dan mengisi area tengah Inggris.
Luke Shaw yang sudah bisa dimainkan membuat Southgate punya banyak opsi dalam susunan pemainnya kali ini. Itu berarti, Kieran Trippier harus merelakan posisi kiri.
Southgate kemungkinan bakal menerapkan formasi 3-4-2-1 dengan Bukayo Saka menjadi inverted wing-back kanan. Shaw memberikan keseimbangan dengan mengisi posisi wing back kiri.
- Pickford; Walker, Stones, Guehi; Saka, Mainoo, Rice, Shaw; Bellingham, Foden; Kane
Formasi Ideal Spanyol
Spanyol diprediksi kuat tak akan melakukan banyak perubahan. Carvajal, yang performanya selama 12 bulan terakhir bisa dibilang merupakan salah satu yang terbaik dalam ingatannya baru-baru ini, akan langsung ditukar dengan Jesus Navas, satu-satunya anggota skuad Spanyol yang bertahan sejak Euro 2012, sementara Le Normand akan kembaki ke starting XI.
Terlepas dari peran utama Merino di perempat final, playmaker RB Leipzig yang banyak diminati, Olmo, salah satu dari enam pemain dengan tiga gol tertinggi di turnamen, akan bertindak sebagai titik fokus di antara pasangan Yamal dan Nico Williams yang pertama mungkin akan melawan pemain Inggris yang belum menjadi starter di Euro.
Ada kekhawatiran singkat mengenai Alvaro Morata, yang mengalami cedera parah setelah ditekel oleh penjaga keamanan yang mencoba membantu mengeluarkan penyerang lapangan, namun pemain Atletico Madrid itu telah berlatih dengan normal dan diperkirakan akan menjadi ujung tombak serangan tersebut.
Baca Juga
- Simon; Carvajal, Le Normand, Laporte, Cucurella; Ruiz, Rodri, Olmo; Yamal, Morata, Williams