Perpisahan Indah Angel Di Maria dengan Timnas Argentina: Kampiun Copa America 2024, Tangis Bahagia, dan Ucapan Terima Kasih

oleh Ana Dewi diperbarui 15 Jul 2024, 13:19 WIB
Pemain Argentina, Angel Di Maria, meninggalkan lapangan sembari melambaikan tangan setelah diganti pada final Copa America 2024 kontra Kolombia di Hard Rock Stadium, Miami, Florida, Senin (15/7/2024) pagi WIB. (AFP/Juan Mabromata)

Bola.com, Miami - Angel Di Maria menutup karier internasional dengan tangis bahagia. Mantan gelandang Real Madrid itu berhasil membawa Timnas Argentina back to back kampiun Copa America.

Final Copa America 2024 yang mempertemukan antara Timnas Argentina melawan Timnas Kolombia menjadi pertandingan emosional bagi Angel Di Maria.

Advertisement

Itu merupakan laga terakhir gelandang lincah berusia 36 tahun itu bersama La Albiceleste. Angel Di Maria pensiun dari tim nasional setelah perhelatan Copa America.

Gelar juara Copa America 2024 jadi pelengkap sempurna bagi karier pemain kelahiran Rosario, Argentina tersebut. La Albiceleste merengkuh trofi tersebut setelah mengandaskan perlawanan Kolombia di Hard Rock Stadium, Miami Gardens, Florida, Amerika Serikat, Senin (15/7/2024) pagi WIB.

Lautaro Martines menjadi pahlawan kemenangan timnya seusai mencetak gol di menit ke-112. Penyerang Inter Milan itu mengembalikan senyum mega bintang Lionel Messi yang menangis kesakitan karena cedera di babak kedua, tepatnya pada menit ke-66.

 

2 dari 4 halaman

Suasana Haru

Lionel Messi kembali berhasil meraih gelar juara lagi bersama Argentina setelah 13 tahun. Mereka sukses menjuarai Copa America 2021 setelah mengalahkan Brasil di partai final dengan skor 1-0. Gola La Albicieleste dicetak oleh Angel Di Maria pada menit ke-22. Gelar juara Copa America 2021 itu menyudahi puasa gelar major Argentina selama hampir tiga dekade. Dengan koleksi empat gol, Messi juga terpilih sebagai pemain terbaik di turnamen tersebut. (AFP/Carl De Souza)

Angel Di Maria bermain selama 117 menit dalam laga itu. Dia memegang peran penting sebagai motor serangan La Albiceleste. Beberapa kali serangannya membahayakan gawang lawan.

Pemain yang juga pernah berseragam Manchester United itu ditarik keluar pelatih Lionel Scaloni dan diganti Nicolas Otamendi. Saat berjalan meninggalkan lapangan, Di Maria mendapat pelukan hangat dari semua pemain dan ofisial Argentina di bangku cadangan.

Sehari sebelumnya, Angel Di Maria juga mendapat kejutan dari skuad Argentina. Dalam sesi acara makan bersama gelandang kelahiran 14 Februari 1988 itu diberikan jersey bertuliskan Gracias Fideo 11. Yang berarti terima kasih Fideo, julukan Di Maria.

“Ini adalah mimpiku untuk pensiun dari tim nasional seperti ini, Argentina adalah cintaku dan negaraku. Terima kasih," kata Angel Di Maria.

 

3 dari 4 halaman

Komplet

Angel Di Maria dan Lionel Messi - Dua pemain Argentina ini merupakan pilar keberhasilan Tim Tango meraih juara Copa America 2021 lalu. La Pulga yang baru pindah ke PSG kini akan bahu-membahu bersama Di Maria membawa kejayaan klub kebanggaan kota Paris tersebut. (AFP/Nelson Almeida)

Lebih dari 15 tahun membela Argentina, Angel Di Maria sukses mempersembahkan sejumlah gelar yakni Copa America 2021 dan 2024, Piala Dunia 2022, Finalissima 2022 serta medali emas Olimpiade 2008. Secara keseluruhan, El Fideo mencatatkan 145 caps dengan mencetak 31 gol plus 32 assist.

Angel Di Maria kerap jadi sosok mengejutkan dengan gol-gol yang dicetaknya dalam momen penting. Satu di antaranya ketika final Piala Dunia 2022 di Qatar.

Angel Di Maria berhasil menjebol gawang Prancis pada menit ke-36 setelah menerima umpan Alexis Mac Allister di dalam kotak penalti. Pada akhirnya Argentina menjadi juara setelah memenangkan drama adu penalti.

Nama Angel Di Maria memang tidak lebih terkenal dari Lionel Messi di Timnas Argentina. Bahkan namanya kadang tertutup oleh Lautaro Martinez, Rodrigo de Paul, atau Paulo Dybala.

Namun, pemilik nama lengkap Angel Fabian di Maria Hernandez itu punya andil besar dalam momen-momen penting yang dijalani La Albiceleste.

Sumber: ESPN

4 dari 4 halaman

Berita Terkait