Bola.com, Jakarta - Meraih gelar juara di dunia sepak bola bukanlah sebuah hal yang mudah, setidaknya itu yang dirasakan oleh Harry Kane. Namun, ada pula pemain-pemain bergelimang trofi juara atau pun penghargaan individual seperti Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
Harry Kane lagi-lagi gagal mengakhiri kutukan tanpa trofi di dunia sepak bola. Kapten Timnas Inggris itu tinggal satu langkah lagi untuk bisa meraih trofi saat menghadapi Spanyol di final Euro 2024.
Pada akhirnya Inggris kalah 1-2 dari Spanyol dan Harry Kane untuk kali keenam gagal mendapatkan trofi juara saat sudah bertanding di laga final. Begitu pun di level klub, di mana kepindahannya ke Bayern Munchen tak membuatnya jadi lebih mudah mendapatkan trofi juara.
Namun, di sisi lain, ada pemain-pemain yang sepertinya memang ditakdirkan untuk terus merasakan gelar juara. Tengok saja Lionel Messi yang baru saja menambah daftar gelar juaranya setelah Argentina meraih trofi Copa America 2024.
Padahal sebelum 2021, Lionel Messi kesulitan untuk meraih gelar juara bersama Timnas Argentina. Ia lebih sering jadi juara di level klub. Namun, empat trofi juara bersama Argentina akhirnya datang sejak 2021 hingga saat ini.
Kali ini, seperti dilansir dari TalkSPORT, berikut 10 pemain dengan jumlah trofi juara terbanyak dalam karier di lapangan hijau.
10. Ryan Giggs (34 trofi)
Satu-satunya pemain dalam daftar ini yang memenangkan hampir semua trofi juara ketika bermain di Inggris.
Ryan Giggs adalah pemain paling lengkap dalam sejarah Manchester United. Ia memenangkan 34 trofi juara dalam kariernya, di mana ia bermain sebanyak 963 kali untuk satu-satunya klub yang pernah dibelanya itu dalam 24 tahun berkarier.
Trofi juara Ryan Giggs:
- Premier League (13): 1992–93, 1993–94, 1995–96, 1996–97, 1998–99, 1999–2000, 2000–01, 2002–03, 2006–07, 2007–08, 2008–09, 2010–11, 2012–13
- Piala FA (4): 1993–94, 1995–96, 1998–99, 2003–04
- Piala Liga Inggris (4): 1991–92, 2005–06, 2008–09, 2009–10
- Liga Champions (2): 1998–99, 2007–08
9. Cristiano Ronaldo (35 trofi)
Pemain hebat yang pernah bermain di Manchester United, Real Madrid, dan Juventus. Cristiano Ronaldo memiliki rasa lapar untuk kesuksesan yang telah membuatnya masuk dalam 10 besar dalam daftar ini.
Cristiano Ronaldo lebih banyak mendapatkan penghargaan individual ketimbang pemain lain di dalam daftar ini, kecuali rival utamanya, Lionel Messi.
Cristiano Ronaldo juga sudah memenangkan segalanya, termasuk gelar juara liga di Inggris, Spanyol, dan Italia.
Namun, pemain berusia 39 tahun itu belum berhasil untuk mendapatkan gelar juara bersama klub Arab Saudi yang dibelanya saat ini, Al Nassr.
Trofi juara Cristiano Ronaldo:
- Premier League (3): 2006–07, 2007–08, 2008–09
- LaLiga (2): 2011–12, 2016–17
- Serie A (2): 2018–19, 2019–20
- Liga Champions (5): 2007-08, 2013–14, 2015–16, 2016–17, 2017–18
- Piala Eropa (1): 2016
- UEFA Nations League (1): 2018-19
8. Gerard Pique (37 trofi)
Pemain asal Spanyol ini sempat menjadi andalan Sir Alex Ferguson di Manchester United sebelum kembali ke Spanyol dan bergabung bersama Barcelona untuk meraih treble pada 2008/2009 dan 2014/2015.
Gerard Pique yang gantung sepatu pada 2022, juga adalah sosok kunci untuk Spanyol ketika mereka meraih trofi Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012.
Trofi juara Gerard Pique:
- Premier League (1): 2007-08
- LaLiga (8): 2008–09, 2009–10, 2010–11, 2012–13, 2014–15, 2015–16, 2017–18, 2018–19
- Liga Champions (4): 2007-08, 2008–09, 2010–11, 2014–15
- Piala Eropa (1): 2012
- Piala Dunia (1): 2010
7. Andres Iniesta (37 trofi)
Pemain berusia 49 tahun ini masih kuat saat membela klub Jepang, Vissel Kobe. Namun, Andres Iniesta tetap lebih dikenal ketika memainkan peran penting bersama barcelona dan Timnas Spanyol pada era 2000an dan 2010an.
Gelandang asal Spanyol ini selalu meraih trofi dalam 16 musim bersama Barcelona dan mencetak gol penentu juara di final Piala Dunia 2010 ketika Spanyol mengalahkan Belanda.
Trofi juara Andres Iniesta:
- La Liga (9): 2004–05, 2005–06, 2008–09, 2009–10, 2010–11, 2012–13, 2014–15, 2015–16, 2017–18
- Liga Champions (4): 2005–06, 2008–09, 2010–11, 2014–15
- Piala Eropa (2): 2008, 2012
- Piala Dunia (1): 2010
6. Maxwell (37 trofi)
Nama yang sedikit mengejutkan dalam daftar ini. Namun, pemain bertahan yang kerap diremehkan ini memiliki keuntungan ketika bermain bersama Inter Milan di bawah asuhan Jose Mourinho, hingga akhirnya bergabung bersama Barcelona asuhan Pep Guardiola.
Maxwell juga merupakan pemain pertama yang pindah ke PSG setelah pengambilalihan oleh Qatar Sports Investments.
Ia menjadi pemain yang paling lengkap di Eropa saat memutuskan pensiun dan setelah itu Maxwell menjadi asisten direktur olahraga klub.
Trofi juara Maxwell:
- Serie A (3): 2006–07, 2007–08, 2008–09
- La Liga (2): 2009–10, 2010–11
- Liga Champions (1): 2010–11
- Ligue 1 (4): 2012–13, 2013–14, 2014–15, 2015–16
5. Sergio Busquets (37 trofi)
Salah satu pemain penting yang terlupakan saat berada di Barcelona dan Timnas Spanyol. Padahal Sergio Busquets merupakan salah satu gelandang bertahan yang terbaik di dunia.
Setelah memenangi 32 trofi bersama Barcelona dan treble bersama La Furia Roja, Busquets mengikuti Lionel Messi untuk bergabung bersama Inter Miami di Amerika Serikat dan meraih trofi juara Piala Liga 2023.
Trofi juara Sergio Busquets:
- La Liga (9): 2008–09, 2009–10, 2010–11, 2012–13, 2014–15, 2015–16, 2017–18, 2018–19, 2022–23
- Liga Champions (3): 2008–09, 2010–11, 2014–15
- Piala Eropa: 2012
- Piala Dunia: 2010
- UEFA Nations League: 2023
4. Hossam Ashour (39 trofi)
Winger andalan Liverpool, Mohamed Salah, masih harus menempuh jalan panjang untuk bisa menjadi pemain yang paling lengkap dari Mesir, bahkan kehormatan itu juga bukan untuk Hossam Ashour yang lebih baik dari Salah.
Gelandang bertahan itu membuat debutnya bersama Al Ahly pada 2003 dan membantu klub meraih 39 trofi dalam 17 tahun kariernya.
Ia pindah ke Al Ittihad dalam dua tahun terakhir dalam karier profesionalnya pada 2020 tetapi gagal menambah jumlah trofi juaranya.
Trofi juara Hossam Ashour:
- Liga Premier Mesir (13): 2004–05, 2005–06, 2006–07, 2007–08, 2008–09, 2009–10, 2010–11, 2013–14, 2015–16, 2016–17, 2017–18, 2018–19, 2019–20
- Piala Mesir (4): 2005–06, 2006–07, 2016–17, 2019–20
- Piala Super Mesir (10): 2005, 2006, 2007, 2008, 2010, 2011, 2014, 2015, 2017، 2018
- Liga Champions Afrika (6): 2005, 2006, 2008, 2012, 2013, 2020
- Piala Afrika: 2014
- Piala Super Afrika (5): 2006, 2007, 2009, 2013, 2014
3. Hossam Hassan (41 trofi)
Striker yang satu ini barulah merupakan pemain paling lengkap, baik untuk Timnas Mesir atau klubnya.
Ia berhasil mendapatkan 14 trofi Liga Premier Mesir selama kariernya, sementara itu dia juga berhasil tiga kali menjadi juara Piala Afrika.
Trofi juara Hossam Hassan:
- Liga Premier Mesir (14): 1984–85, 1985–86, 1986–87, 1988–89, 1993–94, 1994–95, 1995–96, 1996–97, 1997–98, 1998–99, 1999–2000, 2000–01, 2002–03, 2003–04
- Piala Mesir (5): 1984-85, 1988-89, 1992-93, 1995-96, 2001-2002
- Piala Super Mesir (2): 2001, 2002
- Liga Champions Afrika (1): 2002
- Piala Afrika (3) 1986, 1998, 2006
2. Dani Alves (44 trofi)
Pemain asal Brasil ini menjadi pemain pertama dalam sejarah sepak bola yang mencapai 44 trofi setelah berhasil mengamankan medali emas Olimpiade 2020 di Tokyo pada 2021.
Kerap dianggap sebagai salah satu full back terbaik sepanjang sejarah sepak bola, Dani Alves lebih banyak meraih trofi juara di Spanyol, baik bersama Sevilla maupun Barcelona.
Ia sempat bergabung bersama Juventus di Italia dan raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG), di mana ia juga berhasil meraih trofi juara.
Trofi juara Dani Alves:
- La Liga (6): 2008–09, 2009–10, 2010–11, 2012–13, 2014–15, 2015–16
- Liga Champions (3): 2008–09, 2010–11, 2014–15
- Serie A (1): 2016–17
- Ligue 1 (2): 2017–18, 2018–19
- Copa America (2): 2007, 2019
- Olimpiade (1): 2020
1. Lionel Messi (45 trofi)
Ikon sepak bola yang sebenarnya, Lionel Messi adalah pemain yang meraih banyak trofi individu lebih banyak ketimbang kesuksesan tim yang dibelanya, di mana ia juga pernah meraih delapan trofi Ballon d'Or.
Namun, jumlah trofinya bersama timnya, baik klub maupun tim nasional, juga membuatnya sulit untuk diikuti. Messi tercatat meraih 34 trofi hanya saat di Barcelona, dan kemudian menambahkan tiga trofi lagi ketika membela PSG.
Momen paling luar biasa dalam kariernya adalah ketika membawa Timnas Argentina menjuarai Piala Dunia 2022 di Qatar. Lionel Messi mencetak dua gol dalam laga final yang dramatis melawan Prancis.
Belum puas, pemain Argentina itu kemudian pindah ke Amerika Serikat dan bergabung bersama Inter Miami, di mana ia berhasil meraih Piala Liga.
Pada Juli 2024, Messi menjadi kapten Timnas Argentina yang sukses meraih gelar juara back to back di Copa America.
Trofi juara Lionel Messi:
- La Liga (10): 2004–05, 2005–06, 2008–09, 2009–10, 2010–11, 2012–13, 2014–15, 2015–16, 2017–18, 2018–19)
- Champions League (4): 2005–06, 2008–09, 2010–11, 2014–15
- Ligue 1 (2): 2021–22, 2022–23
- Copa America (2): 2021, 2024
- Piala Dunia (1): 2022
Sumber: talkSPORT