7 Pemain Top yang Rela Potong Gaji demi Pindah Klub: Kylian Mbappe dan Lionel Messi Kena Pangkas Besar-besaran

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 18 Jul 2024, 18:10 WIB
Selebrasi striker PSG, Lionel Messi (kiri) bersama Kylian Mbappe setelah mencetak gol ke gawang Strasbourg pada laga pekan ke-37 Liga Prancis 2022/2023 di Stade de la Meinau, Strasbourg, Prancis (27/5/2023). (AFP/Patrick Hertzog)

Bola.com, Jakarta - Beberapa pesepak bola rela gajinya dipotong demi pindah ke klub baru. Satu di antaranya Kylian Mbappe.

Pemain berkebangsaan Prancis itu dikabarkan rela gajinya dipangkas demi pindah dari Paris Saint-Germain (PSG) ke Real Madrid. Mbappe sudah lama bermimpi hijrah ke klub raksasa Spanyol itu.

Advertisement

Ia telah resmi diperkenalkan Real Madrid di Santiago Bernabeu, Selasa (16/7/2024). Tak kurang dari 80 ribu menyesaki Bernabeu untuk melihat langsung perkenalan Mbappe. 

Mbappe terlihat terus tersenyum cerah selama proses perkenalan tersebut. Impiannya akhirnya menjadi nyata. 

Selain Kylian Mbappe, ada beberapa pemain bintang lain yang rela gajinya berkurang demi hijrah ke klub baru. Berikut beberapa di antaranya. 

 

2 dari 8 halaman

1. Kylian Mbappe

Pemain berusia 25 tahun itu dikontrak sampai 2029. (Pierre-Philippe MARCOU / AFP)

PSG berusaha keras mempertahankan Mbappe di ibu kota Prancis pada 2021. Tampaknya dia akan menandatangani kontrak dengan Real Madrid musim panas itu sampai PSG menawarinya kesepakatan yang tidak bisa dia tolak.

Seiring dengan keputusannya di PSG, Mbappe membawa pulang gaji mingguan yang menggiurkan sebesar 1,1 juta pounds (Rp23,1 miliar) selama dua tahun terakhirnya di klub.

Namun, ia kemudian pilih bergabung ke Real Madrid dengan status bebas transfer pada akhir musim 2023/2024 dan tidak mengherankan jika harus menerima pemotongan gaji dalam prosesnya.

Setelah menandatangani kontrak lima tahun dengan raksasa La Liga tersebut, Mbappe kini membawa pulang gaji per pekan sekitar 500.000 pounds (Rp10,5 miliar). Nilai gaji itu tidak ada artinya jika dibandingkan dengan apa yang ia peroleh di PSG.

Namun, selain menghasilkan setengah juta pound per minggu, pemain Prancis itu juga akan membawa pulang tambahan 128 juta pounds (Rp2,68 triliun) sebagai bagian dari biaya perekrutannya.

3 dari 8 halaman

2. Lionel Messi

Lionel Messi sukses mencetak dua gol di babak pertama, masing-masing pada menit ke-19 sebagai gol pembuka dan pada menit ke-44 sebagai penutup babak pertama. (AP/Christophe Ena)

Superstar asal Argentina ini adalah pemain dengan penghasilan tertinggi dalam sejarah Barcelona. Dia juga digaji fantastis selama berada di PSG.

Setelah dilaporkan mendapat gaji 1 juta pounds (Rp21 miliar) per minggu di ibu kota Prancis, Messi menerima pemotongan gaji sebesar 80% untuk bergabung dengan tim MLS Inter Miami tahun lalu.

Namun, meskipun pendapatan dasar Messi jauh lebih rendah, kesepakatan untuk bergabung dengan Inter Miami memang melibatkan beberapa insentif lain seperti perjanjian bagi hasil dengan Adidas dan Apple.

Dengan kata lain, kami yakin saldo banknya baik-baik saja.

4 dari 8 halaman

3. Antoine Griezmann

Pemain Atletico Madrid, Antoine Griezmann (kanan) melakukan selebrasi usai mencetak gol bersama Mario Hermoso pada laga leg pertama Grup B Liga Champions antara Atletico Madrid melawan FC Porto di Estadio Metropolitano, Madrid pada 7 September 2022. (AFP/Pierre-Philippe Marcou)

Banyak pemain kelas dunia yang gagal memenuhi ekspektasi di Barcelona selama bertahun-tahun.  Griezmann tentu saja termasuk dalam kategori tersebut.

Pemain Prancis itu dikontrak dengan harga lebih dari 100 juta pounds (Rp2,1 triliun) dan bergaji lebih dari 600.000 pounds (Rp12,59 miliar) per minggu, tetapi kesulitan menampilkan performa terbaiknya saat berada di Camp Nou.

Sejak itu dia kembali ke Atletico Madrid dan untuk bergabung kembali dengan tim Diego Simeone pada 2022. Dia hanya menerima gaji 400.000 pounds (Rp8,4 miliar) per minggu.

5 dari 8 halaman

4. Luis Suarez

Hengkang dari Barcelona, Luis Suarez berlabuh ke sesama klub La Liga, Atletico Madrid. Selama dua musim membela Atletico Madrid mulai 2020/2021 hingga 2021/2022 ia sukses mencetak 34 gol dari total 83 laga di semua kompetisi. (AFP/Javier Soriano)

Selama musim terakhir bersama Barcelona, Luiz ​​​​Suarez memperoleh gaji mingguan sebesar 484.000 pounds (Rp10 miliar). Setelah diusir dari klub oleh Ronald Koeman, ia bergabung dengan Atletico Madrid dan sisanya tinggal sejarah.

Suarez menerima pemotongan gaji hampir 50% untuk bergabung dengan rival Barcelona di La Liga dan kemudian membawa mereka meraih gelar liga di musim debutnya. Pemain yang luar biasa.

6 dari 8 halaman

5. Zlatan Ibrahimovic

Pemain LA Galaxy, Zlatan Ibrahimovic berusaha mencetak gol ke gawang New Yorks Red Bulls pada laga lanjutan Major League Soccer di Carson, California, 28 April 2018. Ibrahimovic didatangkan LA Galaxy pada tahun 2018. Setahun di Los Angeles, ia tercatat telah mencetak 53 gol dari 58 pertandingan. (AFP/Frederic J. Brown)

Pada 2017, Ibrahimovic adalah salah satu pemain dengan pendapatan tertinggi di Manchester United.  Penyerang asal Swedia tersebut menerima pemotongan gaji yang signifikan untuk bergabung dengan LA Galaxy pada 2018.

Alasannya, LA Galaxy tersebut sebenarnya tidak punya tempat untuk Designated Player saat itu. Alhasil, Ibra hanya digaji 22.000 pounds (Rp462,2 juta) per pekan. 

Namun, selama tahun keduanya di klub, ia menjadi pemain yang ditunjuk dan gajinya kemudian dinaikkan menjadi lebih dari 100.000 pounds (Rp2,1 miliar).

7 dari 8 halaman

6. Alexis Sanchez

Pada menit ke-81, l Nerazzurri memastikan kemenangan atas Empoli lewat gol Alexis Sanchez. (Piero CRUCIATTI/AFP)

Penampilan Alexis Sanchez di Manchester United bisa dibilang memprihatinkan. Bayangkan saja, padahal ia digaji 350 ribu pounds (Rp7,53 miliar) per pekan. 

Tidak mengherankan, dia terpaksa menerima pemotongan gaji yang besar untuk memulai kariernya di tempat lain. Saat menandatangani kontrak dengan Inter Milan, Sanchez menerima kesepakatan yang dilaporkan senilai 145.000 pounds (Rp3,04 miliar) per minggu.

8 dari 8 halaman

7. Gianluigi Buffon

Buffon yang mengoleksi 176 caps bersama Gli Azzurri itu meraih banyak gelar semasa berseragam Juventus. Buffon mengantarkan Juventus meraih 10 gelar scudetto, lima kali juara Coppa Italia dan lima trofi Piala Super Italia. Di level timnas, Buffon sukses mengangkat trofi Piala Dunia tahun 2006. (AFP/Olivier Morin)

Penjaga gawang asal Italia ini hanya mendapat gaji 7 juta pounds (Rp147 miliar) selama satu musim bersama PSG. Meski memiliki kontrak yang menggiurkan di Prancis, peluang baginya kembali ke Italia terlalu kuat untuk ditolak.

“Kembalinya ke Juve adalah hal yang wajar. Pada akhirnya, saya menjalani tahun yang indah di Paris dan saya harus mengatakan bahwa saya membutuhkannya untuk mendetoksifikasi diri saya sendiri,” kata Buffon kepada Juventus TV.

Saat kembali ke Allianz Stadium, Buffon menerima pengurangan gaji sebesar 66%. 

Sumber: Planet Football

Berita Terkait