Wah Kacau! Presiden Argentina Pecat Wakil Menpora yang Tuntut Messi Minta Maaf Buntut Kasus Rasisme ke Pemain Prancis

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 19 Jul 2024, 17:01 WIB
Pemain Argentina, Lionel Messi mengangkat trofi saat merayakan juara pada laga final Copa America 2024 di Hard Rock Stadium, Miami, Florida, Senin (15/07/2024) WIB. (AFP/Charly Triballeau)

 

Bola.com, Jakarta Presiden Argentina, Javier Milei memecat wakil menteri olahraga, Julio Garro. Sang pejabat menyarankan Lionel Messi meminta maaf atas perilaku rekan satu timnya.

Advertisement

Garro tampil di radio setelah Argentina menjuarai Copa America 2024. Ia meminta Messi sebagai kapten untuk meminta maaf atas perilaku rekan satu timnya dalam perayaan pasca pertandingan yang bernada rasialis.

“Saya pikir Messi harus keluar dan menyampaikan permintaan maaf yang pantas, begitu pula presiden Federasi Sepak Bola Argentina,” kata Garro.

Pernyataan itu langsung menjadi bumerang. Garro dipecat oleh presiden Milei beberapa jam kemudian.

“Kantor Kepresidenan menyatakan bahwa tidak ada pemerintah yang berhak memberi tahu tim nasional Argentina, juara dunia, dan juara dua kali Copa America, atau warga negara lainnya, apa yang harus dikomentari, apa yang harus dipikirkan, dan apa yang harus dilakukan," kata Milei.

"Itu sebabnya Julio Garro berhenti menjadi wakil menteri olahraga," kata Milei.

Berita Terkait