Baru Pertama Kali Jajal Moge, Bocil 11 Tahun Sukses Raih Podium Juara di Yamaha Sunday Race 2024

oleh Rizki Hidayat diperbarui 21 Jul 2024, 12:42 WIB
Pembalap Aditama Racing Team, Danadykasa Wida Pangestu, tampil gemilang pada race kedua R15 Idemitsu bLu CrU Yamaha Sunday Race 2024 di Sirkuit Mandalika, Minggu (21/7/2024) siang WITA. Pembalap berusia 11 tahun tersebut berhasil meraih podium juara. (Bola.com/Rizki Hidayat)

Bola.com, Lombok - Pembalap Aditama Racing Team, Danadykasa Wida Pangestu, tampil gemilang pada race kedua R15 Idemitsu bLu CrU Yamaha Sunday Race 2024, Minggu (21/7/2024) siang WITA. Bocah yang baru berusia 11 tahun itu, berhasil finis terdepan.

Dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, Danadykasa mendapat perlawanan sengit dari para pesaingnya. Namun setelah melahap delapan lap, pembalap kelahiran Februari 2013 tersebut sukses meraih podium juara.

Advertisement

Danadykasa Wida Pangestu mencatatkan waktu 17 menit 31,075 detik. Dia unggul 0,64 detik atas Muhammad Fadhil Musyavi asal Papua Barat.

Sementara itu, tempat kelima diisi pembalap dari tim ZYROF47 Racing Team, Rafael Castillo, yang mencatatkan waktu 17 menit 31,139 detik, atau tertinggal 0,080 detik dari Danadykasa Wida Pangestu.

 

2 dari 3 halaman

Baru Pertama Kali

Pembalap Aditama Racing Team, Danadykasa Wida Pangestu, tampil gemilang pada race kedua R15 Idemitsu bLu CrU Yamaha Sunday Race 2024 di Sirkuit Mandalika, Minggu (21/7/2024) siang WITA. Pembalap berusia 11 tahun tersebut berhasil meraih podium juara. (Bola.com/Rizki Hidayat)

Hasil ini sekaligus memperbaiki pencapaian Danadykasa di Yamaha Sunday Race 2024. Pada balapan pertama, Sabtu (20/7/2024), Danadykasa harus puas menempati peringkat kelima.

Bagi Danadykasa, ini adalah untuk pertama kalinya menjajal motor ukuran besar dan kapasitas mesin yang juga besar. Sebelumnya, dia lebih sering membalap di kelas bebek.

"Ya enggak terlalu susah untuk adaptasinya, dari mini GP sekarang coba motor gede," ujar Danadykasa selepas balapan.

 

3 dari 3 halaman

Dukungan dari Orang Tua

Danadykasa Wida Pangestu juga menyebut mendapatkan dukungan penuh dari orang tua untuk terjun di dunia balap. Apalagi, sang ayah merupakan satu di antara mekanik Yamaha Racing Indonesia.

"Aku udah mulai membalap di mini GP sejak umur 6 tahun. Harapannya bisa menjadi juara umum di medium pro," ujarnya.

"Kedua orang tua aku mendukung, kalau orang tua sih tidak ada rasa khawatair karena sudah mendukung. Ayah cuma bilang pokoknya harus fokus jangan panik dan jangan ragu," sambungnya.

Berita Terkait