Bola.com, Jakarta - Jumlah anggota Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jakarta terbilang minim daripada Asprov-Asprov PSSI lainnya. Asprov PSSI Jakarta hanya mempunyai 24 anggota.
Dari 24 anggota itu, hanya 13 di antaranya yang berkancah di Liga 3 Jakarta pada musim 2023/2024 yaitu Persitara Jakarta Utara, Taruma FC, Pro Direct, Bintang Kota, UMS, Taruna Persada, Pemuda Jaya, Persija Muda, ASIOP, Trisakti FC, Batavia FC, Persija Jakarta Barat, dan Urakan FC.
ASIOP keluar sebagai juara Liga 3 Jakarta pada musim lalu setelah mengalahkan Persitara di babak final, namun ASIOP gagal promosi ke Liga 2 2024/2025.
Asprov PSSI Jakarta kini sedang mempersiapkan Liga 3 Jakarta, Liga 3, Piala Soeratin U-13, U-15, U-17, dan Piala Pertiwi 2024/2025 pada akhir tahun ini.
Persilakan Swasta Punya Klub
Asprov PSSI Jakarta juga baru menggelar rapat kerja dengan Ketua Asosiasi Kota (Askot) dan Asosiasi Kabupaten (Askab) di GBK Arena, Jakarta Pusat, pada 20 Juli 2024.
Pembahasannya adalah seputar program kompetisi amatir dan pengembangan teknik kursus kepelatihan dan wasit, termasuk penerimaan anggota baru untuk Liga 3 musim depan.
Untuk itu, Asprov PSSI Jakarta mempersilakan pengusaha atau perseorangan dengan mempunyai klub amatir untuk mendaftarkannya untuk bermain di Liga 3 Jakarta.
"Asprov PSSI Jakarta tentu sangat terbuka, mengizinkan dan mempersilahkan para pengusaha untuk mendaftarkan sebagai anggota dan memiliki klub amatir di Jakarta," ujar Ketua Asprov PSSI Jakarta, Eko Setyawan.
"Rencana ini tentu sah untuk dilakukan karena kita harus menjalankan statuta dengan benar dan mengadopsi statuta PSSI," jelasnya.
Selaras dengan Erick Thohir
Eko mengungkapkan bahwa gebrakan Asprov PSSI Jakarta ini selaras dengan keinginan Ketua PSSI, Erick Thohir, dalam melakukan transformasi sepak bola Indonesia.
"Sesuai arahan Ketua PSSI untuk transformasi dan membangun sepak bola Indonesia, saya tentu sangat apresiasi bagi para pengusaha atau perseorangan yang nantinya bisa ikut andil dalam mengembangkan sepak bola di Indonesia, khususnya di Jakarta," jelas Eko.