3 Keuntungan Timnas Indonesia U-19 saat Jumpa Malaysia di Semifinal Piala AFF U-19 2024

oleh Radifa Arsa diperbarui 26 Jul 2024, 20:15 WIB
Penyerang Timnas Indonesia U-19, Arkhan Kaka mencetak gol dan disambut rekan-rekannya di bench saat mengalahkan Timor Leste, Rabu (23/7/2024). (Bola.com/Aditya Wany)

Bola.com, Surabaya - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, memiliki sejumlah keuntungan yang bisa dimaksimalkan saat menghadapi Timnas Malaysia U-19 pada pertandingan semifinal Piala AFF U-19 2024.

Berbagai keuntungan ini wajib dimaksimalkan Timnas Indonesia U-19 untuk membungkam Malaysia U-19 dalam duel yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Sabtu (27/7/2024) malam WIB.

Advertisement

Sebelumnya, skuad asuhan Indra Sjafri menyegel tiket ke semifinal setelah menyegel posisi puncak Grup A dengan koleksi sembilan poin. Garuda Nusantara sukses menang atas Filipina (6-0), Kamboja (2-0), dan Timor Leste (6-2).

Setidaknya, ada sejumlah keuntungan yang harus dimaksimalkan oleh Timnas Indonesia U-19 agar bisa mengatasi perlawanan skuad muda Harimau Malaya di semifinal ini. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.

2 dari 4 halaman

Main di Kandang Sendiri

Starting XI Timnas Indonesia U-19 berfoto bersama jelang menghadapi Filipina U-19 pada laga Grup A Piala AFF U-19 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (17/7/2024). (Dok. PSSI)

Status tuan rumah yang dimiliki Timnas Indonesia U-19 jelas menjadi keuntungan besar yang harus dimaksimalkan. Skuad Garuda Nusantara bakal kembali mendapatkan dukungan dari puluhan ribu suporternya.

Hal ini diharapkan bisa mendongkrak moral dan motivasi skuad asuhan Indra Sjafri saat bersua Harimau Malaya. Sokongan penuh dari fans tentu tak hanya menjadi aspek positif bagi Garuda Nusantara.

Pasalnya, faktor ini juga bisa menjadi tekanan bagi kubu Timnas Malaysia U-19. Selama fase penyisihan, mereka belum pernah merasakan tampil di hadapan banyak suporter. Ini bisa menjadi tantangan tersendiri.

3 dari 4 halaman

Lebih Bugar

Para pemain starting XI Timnas Indonesia U-19 berbaris menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya jelang menghadapi Timnas Timor Leste U-19 pada laga matchday ketiga Grup A Piala AFF U-19 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Selasa (23/7/2024). (Bola.com/Aditya Wany)

Timnas Indonesia U-19 juga memiliki waktu istirahat yang lebih longgar ketimbang Malaysia U-19. Sebab, sebelum melaju ke semifinal, Garuda Nusantara terakhir bertanding melawan Timor Leste pada Selasa (23/7/2024).

Sementara itu, tim asal Negeri Jiran baru bertanding pada laga pamungkas Grup C pada Kamis (25/7/2024). Padahal, partai semifinal Piala AFF U-19 2024 bakal digulirkan pada Sabtu (27/7/2024).

Itu berarti Indonesia punya waktu tiga hari penuh untuk istirahat, sedangkan Malaysia hanya punya waktu satu haru untuk recovery sekaligus mempersiapkan taktik melawan Garuda Nusantara.

4 dari 4 halaman

Rotasi Pemain

Pemain Timnas Indonesia U-19 merayakan gol yang dicetak Iqbal Gwijangge ke gawang Filipina dalam laga Grup A Piala AFF U-19 2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Rabu (17/7/2024) malam WIB. (Bola.com/Aditya Wany)

Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, juga telah memberikan kesempatan rotasi bagi beberapa pemain andalannya. Laga terakhir melawan Timor Leste jadi momen bagi beberapa amunisi andalan untuk beristirahat.

Beberapa nama yang diparkir ialah Dony Tri Pamungkas, Alfharezzi Buffon, Mufli Hidayat, Riski Afrisal, hingga Arlyansyah Abdulmanan. Mereka merupakan pemain-pemain yang penting pada dua laga sebelumnya.

Sementara itu, Malaysia tidak bisa leluasa melakukan rotasi pemain karena menghadapi Thailand pada laga terakhir. Hal ini bisa menjadi keuntungan Garuda Nusantara karena para pemain pentingnya bisa lebih bugar.

Berita Terkait