Piala Presiden 2024: Resep Sukses Arema FC Mencukur Habis Madura United

oleh Iwan Setiawan diperbarui 26 Jul 2024, 20:30 WIB
Pelatih anyar Arema FC, Joel Cornelli. (Bola.com/Iwan Setiawan)

Bola.com, Gianyar - Arema FC lolos ke semifinal Piala Presiden 2024 dengan cara meyakinkan. Di partai terakhir Grup B, mereka membatai Madura United lima gol tanpa balas di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (26/7/2024). Padahal Madura United bukan tim lemah dan masih punya kans untuk lolos sebelum menelan kekalahan.

Lantas, apa yang membuat Singo Edan menggila di laga ini? Pelatih Arema FC, Joel Cornelli mengaku jika di laga ini dia menurunkan skuat terbaiknya. Tujuh pemain asing yang dimiliki tampil sebagai starter. Begitu juga dengan para pemain lokal yang selama ini jadi pemain inti.

Advertisement

“Hasil imbang 2-2 saat melawan Persija membuat kami mengubah rencana. Jika pertandingan itu kami menang, saat melawan Madura United, akan ada rotasi. Pemain kurang menit bermain akan diturunkan. Tapi, dua hari ini kami berfikir ulang. Dan menurunkan semua pemain asing dan lokal inti yang untuk menang,” kata Jeol.

Dengan skuat terbaik, Singo Edan tampil menjanjikan. Kemenangan telak 5-0 ini membuat Joel puas. Pelatih asal Brasil itu berterimakasih kepada anak buahnya yang berhasil melewati hadangan Madura United.

 

2 dari 3 halaman

Madura United Kehabisan Bensin

Piala Presiden 2024 - Madura United Vs Arema FC (Bola.com/Adreanus Titus)

Kemenangan ini sekaligus membuktikan Arema FC lebih siap dari Madura United di Piala Presiden. Terutama dari segi fisik. Dengan jeda sehari, Arema FC tetap tampil prima. Sedangkan Madura United seakan kehabisan bensin. Ditambah dengan rentetan pemain cedera. Seperti dua asing, Dida dan Christian Rontini.

Sedangkan Arema FC, semua pemain dalam kondisi fit. Tidak ada cedera yang dialami pasukan Singo Edan. “Kami tahu turnamen ini sulit karena istirahatnya sedikit. Saya khawatir ada pemain cedera. Namun, sampai sekarang semua masih bisa bermain,” tegas pelatih 57 tahun ini.

 

3 dari 3 halaman

Kekeluargaan

Selain dari segi teknis, ada satu resep lagi yang diberikan Joel agar Singo Edan tampil solid. Yakni menumbuhkan kembali rasa kekeluargaan dalam tim. Sehingga pemain lokal, asing hingga pelatih dan manajemen bisa membaur.

“Semua sepert keluarga di tim ini. Baik asing maupun lokal harus kompak,” jelasnya. Hal itu yang membuat adaptasi pemain di Arema FC terlihat lancar. Padahal, mereka mendatangkan 12 pemain baru. Baik lokal maupun asing.

Tapi joel punya cara membuat mereka cepat beradaptasi dengan tim. Dia membuat pemain punya banyak kesempatan untuk berkumpul. Salah satunya menggelar pemusatan latihan di Bali seminggu sebelum Piala Presiden bergulir.

Berita Terkait