Bola.com, Jakarta Winger Madura United, Yuda Editya Pratama meminta suporter bersabar menunggu perkembangan tim kesayangannya selepas gagal lolos dari fase grup Piala Presiden 2024.
Kekalahan telak 0-5 dari Arema FC pada laga pamungkas Grup B Piala Presiden 2024 di Kapten I Wayan Dipta, Gianyar (26/7/2024) merupakan tamparan keras bagi Laskar Sape Kerrap.Bukan hanya gagal melangkah ke babak semifinal.
Hasil tersebut membuka borok dalam permainan anak asuh Widodo Cahyono Putro.Sebagai salah satu wakil Indonesia di pentas Asia, hal tersebut cukup mengkhawatirkan. Padahal, Madura United diharapkan menjadi penyumbang koefisioen poin.
"Saya ucapkan terima kasih atas semua dukungan suporter dan masyarakat Madura. Kami meminta maaf atas hasil ini yang sangat kurang memuaskan," bukanya.
"Tetapi di balik itu semua, kami dari pelatih, pemain, ofisial dan semau di tim selalu memberikan seratus bahkan seribu persen yang terbaik," sambung pemuda berusia 20 tahun itu.
Jangan Saling Menyalahkan
Walaupun hanya sekadar turnamen pramusim, Piala Presiden bisa sangat kejam dengan sebuah kegagalan. Manajemen klub kerap menjadikan ini sebagai tolak ukur kemampuan pelatih atau pemain.
Padahal dalam masa persiapan, kondisi tim belum menyentuh titik optimal.Tuntutan #WCPOut pun mulai menggema di sosial media. Namun, Yudha berharap suporter untuk lebih bijak menyikapi kegagalan ini.
"Jangan menyalahkan salah satu pihak karena kita di Madura ini seperti keluarga. Kalah satu kalah semua, menang satu menang semua. Tolong dukung kami agar terus berkembang dan bersaing di Liga 1," jelasnya.
Step by Step
Pada turnamen pramusim ini, Madura United memang sengaja tak mengincar gelar juara. Mereka beranggapan, skuadnya belum cukup siap untuk laga-laga dengan intensitas tinggi.
Itulah sebabnya, pemain asal Grobogan ini meminta fans bersabar. Yudha yakin Madura United akan terus berprogres selangkah demi selangkah.
"Ini kan masa pre-season jadi jujur dari pemain masih dalam persiapan, tahap uji coba mulai dari taktikal dan lain-lain, ujarnya.
"Pemain akan berikan 1.000 persen jika diberi kesempatan. Tetapi enggak bisa dimungkiri, memang ini masih pre-season. Toh ini bukan target utama kami. Target sebenarnya di Liga 1 nanti," tutup Yudha.