Memaknai Kata-Kata Tak Pernah Menyerah dari Seorang Jack Brown

oleh Choki Sihotang diperbarui 28 Jul 2024, 06:00 WIB
Pemain Persita Tangerang, Jack Brown, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Arema FC pada laga BRI Liga 1 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Rabu (13/3/2024). Pendekar Cisadane menang dengan skor 4-3. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Bola.com, Jakarta - Tak ada kata menyerah dalam kamus hidup Jack Brown. Seberat apa pun tantangan yang harus dihadapi, Jack Brown tetap optimistis menatap masa depan.

Mungkin sudah banyak yang lupa, kalau Jack Brown sempat menyedot perhatian beberapa waktu lalu, saat ia menjadi bagian dari Timnas Indonesia U-19.

Advertisement

Kelahiran 2 November 2001 merupakan satu dari 30 pemain Timnas Indonesia U-19 yang terbang ke Kroasia guna mengikuti pemusatan latihan (TC) pada Agustus 202.

Ia melakoni debutnya bareng Garuda Muda pada 25 September 2020 kontra Bosnia dan Herzegovina U-19. Saat itu, Garuda Muda kalah tipis 0-1.

Penampilan gelandang blasteran Indonesia - Inggris mendapat pujian menyusul brace-nya saat Garuda Muda mengalahkan Makedonia Utara U-19 dengan skor mencolok 4-2 pada 11 Oktober 2020.

 

2 dari 4 halaman

Mimpi Buruk ACL

Pemain Persita Tangerang, Jack Brown, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Arema FC pada laga BRI Liga 1 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Rabu (13/3/2024). (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Digadang-gadang bakal menjadi bintang masa depan Timnas Indonesia, Jack Brown malah harus menepi lantaran dibekap cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) saat melakoni latihan rutin bersama Garuda Muda.

Tak hanya timnas, cedera juga harus memaksa playmaker yang kini berusia 22 tahun tak bisa memperkuat klubnya, Persita Tangerang.

Sejak diboyong dari Lincoln City, kasta ketiga liga Inggris pada 2021, Jack Brown baru hadir dalam 15 laga, termasuk sembilan pertandingan BRI Liga 1 2023/2024.

Lama tak muncul ke permukaan, apa kabar Jack Brown? "Aku baik-baik saja. Bersyukur menyelesaikan musim dengan kaki yang sudah sehat. Aku senang bisa kembali bermain. Saya bersyukur dan terus mencoba untuk meningkatkannya setiap hari," kata Jack Brown via kanal YouTube GamePlan.

Jack Brown berkisah ihwal cedera horor yang memaksanya masuk ruang medis dan berujung beristirahat cukup panjang.

"Saya pertama kali cedera dengan timnas. Kemudian saya melakukan operasi dan kemudian saya mengalami beberapakali komplikasi. Tujuh atau delapan bulan saya kembali ke lapangan untuk berlatih dan saya merasa baik, sangat bagus, dan terus meningkat," kenangnya.

 

3 dari 4 halaman

Masa Sulit

Shin Tae-yong mengubah posisi Jack Brown pada pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di Kroasia dari gelandang ke penyerang. (dok. PSSI)

Ia bersyukur karena manajemen Persita memberinya kesempatan untuk berlatih bersama tim junior. "Persita mengizinkan saya berlatih dengan tim usia di bawah 20 tahun. Mereka ingin saya menandatangani (kontrak) dan saya juga berfikir bermain bersama Persita. Jadi saya menandatangi kontrak delapan atau sembilan bulan setelah operasi pertama," imbuhnya.

Ternyata, dalam perjalanan selanjutnya, cedera yang sama kembali mendera. "Lututku cedera lagi karena miskomunikasi dengan beberapa dokter dan hal-hal seperti itu saya tetap bermain," kata pemilik nama lengkap Jack Alan Brown.

Ditanya apa yang menyebabkan ACL saat bersama Timnas Indonesia U-19 di Kroasia 2021 lalu, Jack Brown mengatakan cedera terjadi saat laga uji coba.

"Kami sedang uji coba dan saya bertabrakan (dengan pemain lain). Habis tabrakan itu aku nggak tahu lagi. Sata sangat emosional ketika itu terjadi," kata Jack Brown dengan raut wajah sedih.

"Sangat berat saat itu. Sayang ingat saya berada di pinggir lapangan dan (lutut) sudah bengkak. Saya membayangkan lutut yang cedera. Aku menangis di lapangan. Itu adalah waktu yang sangat sulit," ujarnya.

 

4 dari 4 halaman

Dikelilingi Orang-Orang Positif

Pemain Persita Tangerang, Jack Brown, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Arema FC pada laga BRI Liga 1 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Rabu (13/3/2024). (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Pasca operasi dan fisioterapi, Jack Brown kembali memperkuat Persita. Akan tetapi, ia belum tampil penuh.

"Pelatih bantu saya untuk bermain 10 menit, 15 menit, 20 menit. Sebenarnya aku merasa belum nyaman. Tapi lama-lama pas latihan penguatan dan bantuan sedikit aku merasa lebih baik. Saya hanya mencoba yang terbaik untuk bermain kaerena saya sangat ingin bermain," katanya.

Jack Brown mengucapkan terima kasih kepada manajemen, pelatih, dan seluruh pemain Persita yang terus memberinya semangat untuk kembali bugar seperti semula.

"Persita juga sabar dengan saya dan saya ingin berterima kasih kepada pelatih dan manajeman Persita serta semua staff. Karena mereka masih memberiku kesempatan untuk kembali berlatih dan mendapatkan beberapa menit bermain lagi," ujar Jack Brown.

"Saya tidak berfikir terlalu jauh. Saya mencoba untuk tetap positif dan saya dikelilingi orang-orang positif, keluarga saya, teman-teman saya," pungkas Jack Brown.