Bola.com, Jakarta Piala AFF U-19 2024, menjadi kesempatan terakhir bek tengah Bali United, I Kade Arel Priyatna membela Timnas Indonesia U-19. Pada kesempatan terakhirnya ini, Kadek Arel sukses membantu Garuda Muda meraih gelar juara Piala AFF U-19.
Ini menjadi capaian yang spesial untuknya. Kadek Arel pun masih haus gelar juara bersama Timnas Indonesia. Target selanjutnya adalah membawa Timnas U-20 lolos ke Piala AFC U-20.
Pada September mendatang, Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Yaman, Maladewa, dan Timor Leste dalam babak kualifikasi.
Senangnya Kadek Arel meraih gelar juara Piala AFF U-19, juga Diikuti oleh keluarganya. Kebetulan, kedua orang tua dan kakak Kadek Arel menyempatkan hadir di Stadion Gelora Bung Tomo sejak fase grup untuk menyaksikan Kadek Arel bertanding.
Jalur darat dari Bali pun ditempuh agar mobilitas selama di Surabaya lebih fleksibel. Hal ini diungkapkan oleh sang ayah, Made Pariasa. Ia pun senang dan bangga Kadek Arel akhirnya bisa meraih gelar juara untuk pertama kalinya.
Kebanggaan Orang Tua
Sebelumnya di AFF U-16 2019 yang berlangsung di Thailand, Kadek Arel hanya mampu mengantarkan Timnas U-16 yang saat itu diasuh oleh Bima Sakti sebagai peringkat ketiga setelah menumbangkan Vietnam melalu drama adu penalti.
“Sebagai orang tua ya saya pasti bangga dan senang karena Timnas U-19 bisa juara. Apalagi menjadi spesial karena Kadek Arel tidak tergantikan sebagai bek tengah. Ia selalu dipercaya Coach Indra Sjafri sejak fase grup,” terangnya saat dihubungi Bola.com pada Selasa (30/7/2024).
Di bek tengah, Kadek Arel memang tidak tergantikan dengan formasi tiga bek bersama Iqbal Gwijangge dan Alharezzi Buffon yang diterapkan Indra Sjafri.
Buah Dari Dukungan Penuh Sejak Kecil
Bukan satu atau dua tahun terakhir performa Kadek Arel menonjol. Dari beberapa catatan, bek tengah Bali United tersebut sudah sering mengikuti berbagai Kejuaraan nasional sepak bola di tingkat nasional.
Ia memulai menekuni sepak bola bersama SSB Paradise Football Academy (PFA) sebelumnya akhirnya berlabuh di Bali United Youth. Dukungan penuh dari keluarganya membuat Kadek Arel menjadi salah satu pemain muda yang konsisten.
Bukan hanya di Timnas Indonesia, tetapi juga di BRI Liga 1.
“Saya sebagai ayah tentu mendukung penuh apapun yang dilakukan Arel untuk urusan sepak bola. Saya selalu memperhatikan bagaimana pola hidupnya, gizi, latihan, dan sebagainya. Kalau ada kesempatan saat itu, saya juga akan mengikutkan Arel di berbagai Kejuaraan yang ada di luar negeri. Untuk urusan sepak bola, saya memberikan dukungan penuh 100 persen terhadapnya,” tegas Pariasa.
Tetap Konsisten dan Ada Menit Bermain Cukup di Bali United
Bisa sukses bersama Timnas U-19, Pariasa tidak ingin anaknya terlalu jumawa. Baginya ini adalah batu loncatan awal untuk karier sepak bola yang lebih tinggi lagi. Ia ingin konsistensi selalu menghinggapi Kadek Arel.
Bukan hanya di Timnas, tetapi juga di Bali United. Di BRI Liga 1 2024/2025, Pariasa pun berharap besar Arel mampu menembus skuad utama dan menjadi pilihan Pelatih Bali United Stefano Cugurra.
Jika tampil konsisten di Bali United, itu menjadi jalannya untuk tetap berada di jalur Timnas Indonesia hingga skuad senior.
“Sebagai orang tua, jelas saya ingin yang terbaik untuk Kadek Arel. Dia semoga bisa terus dipercaya di Bali United. Di Timnas juga bisa konsisten dipanggil lagi. Target terdekat tentu saja lolos ke AFC U-20 dan Piala Dunia U-20 dulu,” tutupnya.