5 Fakta Setelah Arema FC Ukir Quattrick Trofi di Piala Presiden 2024: Pembuktian Tim Singo Edan Masih Bertaring

oleh Rizki Hidayat diperbarui 05 Agu 2024, 06:45 WIB
Selebrasi para pemain Arema FC merayakan gol ke gawang Borneo FC yang dicetak Wiliam Moreira (tengah) pada laga final Piala Presiden 2024 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Solo - Arema FC tampil trengginas sejak awal Piala Presiden 2024, dan akhirnya berhasil meraih trofi juara. Prestasi itu pun menjadi bukti jika taring Tim Singo Edan belum habis.

Arema bersua Borneo FC di Stadion Manahan, Solo pada partai final Piala Presiden 2024, Minggu (4/8/2024) malam WIB. Anak asuh Joel Cornelli itu pun mendapat perlawanan sengit dari Tim Pesut Etam.

Advertisement

Berdasarkan statistik yang dicatat Lapangbola, Arema FC menorehkan 46 persen penguasaan bola, berbanding 54 persen milik Borneo FC. Meski kalah dalam penguasaan bola, Arema melepaskan 15 tembakan yang empat di antaranya mengarah ke gawang.

Di sisi lain, Borneo hanya memperoleh dua peluang bagus dari tujuh kesempatan. Sayangnya, kedua tim harus puas bermain imbang 1-1 selama 90 menit pertandingan.

Arema FC unggul lebih dulu lewat gol Wilian Marcilio pada menit ke-49. Sementara itu, Borneo FC berhasil menyamakan skor berkat aksi Leo Gaucho pada menit ke-62.

Skor sama kuat membuat penentuan pemenang harus dilakukan lewat adu penalti. Pada babak tos-tosan, Arema akhirnya meraih kemenangan 5-4 atas Borneo FC.

Kelima penendang Tim Singo Edan menjalankan tugasnya dengan baik, sedangkan dari lima algojo Tim Pesut Etam, hanya Ronaldo Rodrigues yang gagal.

Berkat hasil tersebut, Arema FC berhak atas trofi juara Piala Presiden 2024. Sejumlah fakta menarik sukses diukir Arema selepas keluar sebagai kampiun. Berikut ini ulasannya.

2 dari 6 halaman

Trofi Keempat

Selebrasi para pemain Arema FC merayakan gol ke gawang Borneo FC yang dicetak Wiliam Moreira pada laga final Piala Presiden 2024 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bagi Arema FC, gelar juara ini semakin mempertegas status mereka sebagai spesialis juara turnamen pramusim. Arema tercatat berhasil merengkuh empat gelar juara atau quattrick sekaligus yang terbanyak di Piala Presiden.

Dari enam edisi Piala Presiden, Tim Singo Edan sukses merengkuh empat gelar juara. Selain tahun ini, Arema FC keluar sebagai kampiun pada 2017, 2019, dan 2022.

3 dari 6 halaman

Tiga Kali Bungkam Borneo di Final

Pemain Arema FC, Charles Lokoli Ngoy (kiri) berebut bola dengan pemain Borneo FC, Ronaldo de Souza pada laga final Piala Presiden 2024 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Borneo FC bukan lawan yang asing untuk Arema FC di Piala Presiden. Sejauh ini, Arema sudah tiga kali bersua Borneo di final turnamen tersebut, dan sukses membungkam sang lawan.

Sebelum kemenangan pada tahun ini, Arema FC pertama kali berhadapan dengan Borneo FC pada Piala Presiden 2017. Bertanding di Stadion Pakansari, Bogor, Tim Singo Edan melumat Tim Pesut Etam dengan skor 5-1.

Adapun pertemuan berikutnya terjadi pada Piala Presiden 2022. Dalam laga final yang berlangsung dua leg tersebut, Arema FC menang 1-0 di kandang, lalu sukses menahan tanpa gol Borneo FC pada leg kedua.

4 dari 6 halaman

Back to Back Juara

Kapten tim Borneo FC, Stefano Lilipaly (kanan) melakukan tendangan bebas yang coba dibendung pagar hidup para pemain Arema FC pada laga final Piala Presiden 2024 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Tak hanya menjadi tim tersukses di Piala Presiden, Arema FC juga berstatus satu-satunya klub yang berhasil back to back juara. Tim Singo Edan menjadi kampiun pada edisi 2022 dan 2024.

Piala Presiden 2023 urung digelar karena mendapat penolakan dari klub-klub Liga 1. Penolakan itu padatnya jadwal pertandingan, dan terlalu mepet dengan mulai digelarnya kompetisi resmi.

5 dari 6 halaman

Masih Bertaring

Piala Presiden 2024 - Ilustrasi Arema FC Juara Piala Presiden 2024 (Bola.com/Adreanus Titus)

Arema FC terus menerus mengalami nasib yang kurang oke dalam dua musim terakhir. Tragedi Kanjuruhan yang mengakibatkan korban meninggal hingga 135 jiwa pada 1 Oktober 2022, memengaruhi performa Arema pada musim 2022/2023.

Mereka pun akhirnya harus puas finis di peringkat 12 klasemen akhir BRI Liga 1 2022/2023. Padahal, Tim Singo Edan berstatus juara Piala Presiden 2022.

Memasuki musim 2023/2024, Arema FC memperlihatkan performa yang melempem. Bahkan, Arema selalu berada di zona merah sejak pekan ketiga hingga pekan ke-31.

Mereka akhirnya lolos dari ancaman degradasi setelah meraih dua kemenangan dan sekali imbang dari tiga laga terakhir BRI Liga 1 musim lalu. Arema FC finis di urutan ke-15 dengan nilai 38, unggul tiga poin atas RANS Nusantara FC yang menempati posisi ke-16, atau batas akhir zona merah.

Rentetan catatan minor itu membuat pendukung setia Arema FC, Aremania, acap kali melontarkan kritikan. Namun kini, Arema dibawah asuhan pelatih anyar, Joel Cornelli, berhasil kembali meraih titel juara Piala Presiden 2024.

Keberhasilan itu sekan menjadi pelipur lara di tengah torehan buruk Arema FC, sekaligus menjadi bukti taring Tim Singo Edan masih belum habis.

 

6 dari 6 halaman

Total Hadiah Fantastis

Ketua umum PSSI, Erick Thohir (kiri) bersama Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2024, Maruarar Sirait saat membuka trofi Piala Presiden 2024 dalam konferensi pers yang berlangsung di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Senin (15/07/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Piala Presiden 2024 memiliki total hadiah yang fantastis. Klub pemenang bakal mendapatkan hadiah uang yang semula Rp 5 miliar bertambah menjadi Rp 5,250 miliar, peringkat kedua mendapatkan Rp 2,750 miliar, urutan ketiga Rp 1,750 miliar, dan peringkat keempat Rp 1,250 miliar.

Hadiah fantastis tersebut tak lepas dari deretan sponsor yang menyuplai total dana untuk Piala Presiden 2024, satu di antaranya adalah Emtek Group. Bahkan, dana yang awalnya masuk sebesar Rp 68 miliar, melonjak sampai Rp 79 miliar menjelang duel semifinal.

"Pak Erick bayangkan, Liga 1 main 9 bulan, dan juara satunya mendapatkan hadiah Rp 2,5 miliar. Piala Presiden mainnya 17 hari, dan juara satunya dapat Rp 5 miliar 250 juta," ucap Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2024, Maruarar Sirait, selepas pertandingan.

Berita Terkait