Bola.com, Malang - Keberhasilan meraih trofi Piala Presiden 2024 punya efek luar biasa bagi Arema FC. Bukan sekedar jadi tim terbaik di turnamen pra musim, atau meraih dana Rp 5,25 miliar, tetapi ada hal lain yang lebih dari itu.
Tim yang dijuluki Singo Edan tersebut mendapat sambutan luar biasa dari suporternya, Aremania. Itu terjadi saat rombongan Arema FC pulang ke Malang pada Senin (5/8/2024).
Setelah menempuh perjalanan darat dari Solo, skuad Arema tiba sekitar pukul 18.15 WIB di gerbang exit tol Kota Malang. Sejak sore hari, Aremania sudah memadati jalanan sekitar.
Koordinator Presidium Aremania Satu, Ali Rifki, hingga pejabat pemerintah Kota Malang ikut bersiap memberi sambutan. Pemkot Malang menyediakan dua bus terbuka sebagai tempat pawai dadakan dari pintu tol menuju Balaikota Malang dan mess pemain Arema FC.
Sempat Merenggang
Begitu bus pemain tiba, ribuan Aremania mendekat. Hingga proses pindah dari bus biasa ke bus terbuka berjalan cukup lama. Meski lelah menempuh perjalanan darat lima jam dari Solo ke Malang, pemain Arema FC tampak menikmati sambutan itu.
Maklum, sejak Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022, hubungan Arema dengan Aremania merenggang. Suporter tidak memberi dukungan langsung karena menghormati kelaurga 135 korban jiwa dalam Tragedi Kanjuruhan.
Namun, kerenggangan itu perlahan mulai mencair. Gelar juara Piala Presiden 2024 yang jadi perekat hubungan Arema FC dengan suporternya.
Pemain Asing Takjub
Ketika berada di bus terbuka melakukan pawai, para pemain Arema tampak semringah. Terutama dua pemain asing, Wiliam Marcilio dan Julian Guevara. Keduanya aktif menyambut Aremania dengan melambaikan tangan.
Wiliam ikut bernyanyi bersama, sedangkan Julian membawa trofi Piala Presiden. Selain itu, kiper Lucas Frigeri sibuk mengabadikan momen itu dengan ponselnya. Para pemain itu dapat sambutan meriah karena tampil apik di Piala Presiden.
Para pemain asing itu sepertinya takjub dengan sambutan Aremania. Kembang api, flare dan bendera sambutan dirasa seperti bak juara di kompetisi.
Achmad Maulana Dapat Perhatian
Dukungan ini menjadi yang pertama kali mereka rasakan. Selama bermain, para pemain itu tak bisa mendapat dukungan langsung dari Aremania di dalam stadion.
Di sisi lain, pemain lokal, Achmad Maulana juga tak luput dari perhatian. Meski ada di bus yang berbeda dengan pemain asing, dia ikut menyalami suporter yang mendekatinya.
Achmad juga baru kali ini merasakan sambutan hangat Aremania. Meski sudah gabung dengan Tim Singo Edan sejak musim lalu, baru sekarang dia merasakannya.