Bola.com, Jakarta - Semen Padang merupakan satu di antara klub promosi di BRI Liga 1 2024/2025. Tim yang dijuluki Kabau Sirah itu mengusung misi bersaing di papan atas, dan tetap bertahan di kasta teratas Liga Indonesia.
Semen Padang mengamankan tiket naik ke BRI Liga 1 musim ini dengan status runner-up Liga 2 musim lalu. Tim Kabau Sirah gagal merengkuh trofi juara Liga 2, setelah menelan kekalahan agregat 0-6 dari PSBS Biak dalam dua leg partai final.
Bagi Semen Padang, kembali ke kasta teratas sekaligus menyudahi penantian selama lima tahun. Terakhir kali Tim Kabau Sirah berlaga di Liga 1 adalah pada 2019 lalu.
Menghadapi ketatnya persaingan di BRI Liga 1 2024/2025, Semen Padang melakukan perombakan besar-besaran. Hampir 90 persen skuad pada musim lalu dilepas, mulai dari pemain lokal dan asing, hingga staff pelatih.
Pada bursa transfer awal musim ini, Tim Kabau Sirah sudah menggaet 28 pemain baru, termasuk enam pemain asing. Keenam pemain tersebut adalah Charlie Scott (Inggris), Tin Martic (Kroasia), Jan Carlos Vagas (Panama).
Selain itu, ada Ryohei Michibuchi (Jepang), Cornelius Stewart (Saint Vincent and Grenadines), dan terakhir Bruno Dybal (Brasil). Semen Padang juga tetap mempertahankan dua pemain asing andalan pada musim lalu, yakni Kim Min-gyu (Korea Selatan) dan Kenneth Ngowoke (Nigeria),
Pergantian juga terjadi di kursi pelatih. Delfi Adri yang berhasil membawa Semen Padang kembali ke kasta teratas harus angkat kaki, dan posisinya digantikan Hendri Susilo.
Pantang Numpang Lewat
Bongkar pasang besar-besaran yang dilakukan tersebut membuat Semen Padang memiliki ambisi besar di BRI Liga 1 musim ini. Mereka tak ingin hanya numpang lewat di Liga 1, tetapi juga bertekad bersaing di papan atas.
"Total kalau tidak salah itu kami sudah rekrut 28 pemain, delapan pemain asing pun sudah datang semua, sudah komplet," kata kata Penasihat Semen Padang, Andre Rosiade kepada Bola.com.
"Kami yakin bisa menjalani musim ini dengan baik. Target kami musim ini bersaing di papan atas. Kami memang melakukan perombakan besar-besaran ya, hampir 90 persen baru. Mulai dari tim kepelatihan, hingga pemain asing serta pemain lokal pengalaman dan pernah di timnas," lanjutnya.
Sayangnya, mereka tak bisa tampil di kandang sendiri, Stadion H. Agus Salim, pada laga-laga awal Liga 1 musim ini. Pasalnya, stadion tersebut sedang dalam tahap renovasi untuk memenuhi standar kompetisi.
Menurut informasi yang diterima Bolacom, Semen Padang kemungkinan besar harus menjadi tim musafir tiga hingga enam pertandingan kandang. Untuk sementara, Tim Kabau Sirah akan menjalani pertandingan di Stadion PTIK, Jakarta Selatan.
Profil Pelatih: Hendri Susilo
Pelatih kelahiran Bukittinggi, Sumatra Barat tersebut bukan sosok yang asing bagi Semen Padang. Hendri Susilo pernah mengasuh Tim Kabau Sirah pada paruh musim Liga 2 2021/2022.
Ketika itu, Semen Padang berada dalam ancaman degradasi. Berkat sentuhan dingin dan racikan taktik Hendri, tim kebanggaan publik kota Padang tersebut berhasil terhindar dari ancaman turun kasta, serta tetap bertahan di Liga 2.
Pada Liga 2 2023/2024, Hendri Susilo dipercaya mengasuh PSBS Biak. Pelatih berusia 58 tahun tersebut membuat PSBS tampil moncer dan bercokol di puncak klasemen Grup 4.
Namun, dia tak melanjutkan kerja sama dengan PSBS Biak dan hengkang ke Sriwijaya FC. Lagi-lagi, Hendri Susilo memperlihatkan jika dirinya adalah pelatih spesialis menyalamatkan tim dari degradasi.
Sriwijaya mampu dibuatnya tampil solid dengan tak terkalahkan dalam enam laga pada playoff degradasi. Tim yang dijuluki Laskar Wong Kito itu pun akhirnya akan tetap berlaga di Liga 2 musim ini.
Memiliki rapor yang cukup oke, mantan pelatih PSPS Pekanbaru dan Persiraja Banda Aceh tersebut diharapkan bisa membawa dampak positif untuk Semen Padang. Apalagi, manajemen Tim Kabau Sirah memiliki target untuk bersaing di papan atas Liga 1 musim ini.
"Alhamdulillah, kalau soal kualitas mereka ini sudah sesuai harapan yang kelasnya untuk Liga 1. Kemampuan mereka sudan terlihat, walaupun diantaranya masih dalam tahap penyesuaian karena memang fisik mereka ini belum ada di performance terbaik," kata Hendri Susilo.
"Semoga saja, semua pemain yang ada saat ini mampu mencapai performa terbaiknya di masa latihan atau persiapan ini. Jadi, nanti Kami sudah siap mengarungi tantangan yang ketat di Liga 1," lanjutnya.
Pemain Bintang: Kenneth Ngwoke
Bomber asal Nigeria tersebut mulai memperkuat Semen Padang sejak 2023 lalu. Kenneth Ngwoke mampu menjadi sosok penting di lini serang, dan menjadi aktor penting di balik keberhasilan Tim Kabau Sirah promosi ke Liga 1.
Pada musim lalu, dia tampil dalam 16 pertandingan di Liga 2. Dari 16 laga tersebut, Ngwoke berhasil mencetak 13 gol dan masuk jajaran atas pencetak gol terbanyak Liga 2 2023/2024.
Kenneth Ngwoke hanya tertinggal empat gol dari striker PSBS Biak, Alexandro, yang meraih status top skorer dan satu gol dari bintang Nusantara United FC, Matheus Silva, di peringkat kedua.
Menghadapi Liga 1 musim ini, Kenneth Ngwoke diprediksi masih akan menjadi andalan di lini serang Semen Padang. Pelatih Hendri Susilo yang kerap memainkan formasi 4-4-2, diyakini bakal menduetkan Ngwoke dengan striker anyar Semen Padang, Cornelius Stewart, di sektor depan.
Data Klub
Daftar Pemain:
Kiper: Fakhrurrazi Quba, Teguh Amiruddin, Ikram Al Giffari
Bek: Tin Martic (Kroasia), Jan Carlos Vargas (Panama), Kim Min-gyu (Korea Selatan), Arif Budiyono, Hadi Ardiansyah, Hanif Mahdi, Frendi Saputra, Anwar Sani, Zulkifli Kosepa, Alexvan Djin, Melcior Majefat, Wiganda Pradika, Kaleb Sobor, Finno Andrianas, Gilang Esa
Gelandang: Charlie Scott (Inggris), Ricki Ariansyah, Rosad Setiawan, Dimas Saputra, Dwi Geno Nofiansyah, Ryohei Michibuchi (Jepang), Fandi Utomo, Bruno Dybal (Brasil)
Winger/Penyerang: Firman Juliansyah, Drey Buyung Panyalay, Muhammad Iqbal, Al Muzanni, Cornelius Stewart, Cornelius Stewart (Saint Vincent and Grenadines), Bayu Gatra, Ramadhan, Kenneth Ngwoke (Nigeria), Muhammad Ridwan
Prestasi musim lalu: Runner-up Liga 2
Prediksi di Liga 1 musim ini: 6 Besar