Bola.com, Sleman - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi membatasi belanja pemain tim kontestan BRI Liga 1 2024/2025. Per klub maksimal di angka Rp50 miliar.
Kebijakan itu tertuang dalam hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT LIB di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Rabu (27/6/2024) dan telah disepakati tim-tim BRI Liga 1 serta PSSI sebagai pemilik saham.
"Namanya financial control cap atau batasan klub menggunakan biaya atau belanja pemain itu maksimal adalah Rp50 miliar untuk musim depan," ujar Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus.
Untuk menjaga keuangan klub tetap sehat, PT LIB membentuk financial control body atau badan yang bertanggung jawab terhadap finansial peserta Liga 1.
"Ini bukan salary cap tetapi cap terhadap belanja pemain. Dalam regulasi yang telah ditetapkan di Liga 1, menetapkan modifikasi dari salary cap menjadi financial control," imbuh Ferry Paulus.
Tidak Lebih Rp50 Miliar
Soal kebijakan tersebut, Presiden Direktur PT PSS, Gusti Randa, memberikan komentarnya. Pria berusia 58 tahun itu menegaskan, biaya belanja pemain PSS Sleman pada musim ini masih dalam batas aman.
"Market value dari PT LIB tidak boleh belanja pemain lebih dari Rp50 miliar. Ya tentu kami akan bermain dikisaran Rp50 miliar ke bawah," ujar Gusti Randa.
"Jadi kalau ada yang mengatakan market value tinggi saya kira enggak. Ada peningkatan sangat signifikan dari musim lalu," sambungnya.
Tergantung Pelatih
Menghadapi kompetisi musim baru, PSS Sleman telah merilis 34 pemain dalam acara launching skuad beberapa waktu lalu. Dari jumlah itu, delapan di antaranya adalah pemain asing.
Para pemain bakal menjalani musim perdana di Bumi Sembada. Sebut saja Phil Ofosu-Ayeh (bek/Ghana) dan Cleberson Martins de Souza (bek/Brasil).
Kemudian Danilo Alves (penyerang/Brasil), Alan Bernardon (kiper/Brasil), Moon Chang-jin (gelandang/Korea Selatan), Betinho Filho (Gelandang/Brasil), serta Gustavo Tocantins (penyerang/Brasil).
"Memang agak sedikit harus hati-hati kita bicara pemain asing karena banyak pengalaman klub lain sedikit miss gitu makanya kemarin dari kami mengevaluasi, lalu kami serahkan kepada coach karena usernya itu sebetulnya adalah coach pemakai dari pemain-pemain itu," katanya.
"Termasuk pemain lokal, kami dari manajemen tidak usah cawe-cawe itu memang porsi coach, nah penilaian terhadap pemain asing menurut coach itu oke. Ya kami selaku dari manajemen hanya mendukung," lanjut Gusti Randa.
Tantang Persebaya Surabaya
PSS Sleman akan bersua Persebaya Surabaya pada laga perdana BRI Liga 1 2024/2025. Duel kedua tim tersaji di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Minggu (11/8/2024) sore WIB.
Pada pekan kedua, Tim Elang Jawa bakal bertindak sebagai tuan rumah. Mereka dijadwalkan menjamu Persik Kediri di Stadion Manahan, Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (19/8/2024) sore.
Sama seperti putaran kedua musim lalu, pada musim mendatang PSS Sleman masih menjadi tim musafir. Laskar Sembada belum bisa menggunakan markas mereka Stadion Maguwoharjo, Sleman.
Sebab, stadion tersebut kini tengah direnovasi dan diperkirakan rampung pada akhir tahun ini. Oleh karena itu, PSS Sleman tetap berkandang di Manahan, setidaknya hingga putaran pertama Liga 1.
Baca Juga
Cerita Legenda Chelsea Temukan Bakat Hokky Caraka: Dulunya Bek dan Diubah Jadi Striker, Bangga Masuk Timnas Indonesia
Hokky Caraka Telat Gabung Pemusatan Latihan Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
PSS Sleman Masih Berjibaku di Papan Bawah Klasemen BRI Liga 1, Mazola Junior: Obatnya Wajib Menang Lawan Dewa United