Bola.com, Jakarta - Pembalap binaan Yamaha Racing Indonesia, Aldi Satya Mahendra akan melanjutkan perjuangan di ajang WorldSSP300 dengan mengikuti seri ke-5 yang berlangsung di Sirkuit Portimao, Portugal, 9-11 Agustus 2024.
Aldi Satya Mahendra punya target tinggi menuju seri WorldSSP300 Portugal. Dia ingin mempertahankan tradisi podium yang diraih dalam beberapa putaran terakhir.
Termasuk aksi spektakulernya yang menjadi perhatian dunia racing karena mengawali balapan dari starting grid terakhir atau urutan ke-34 tetapi naik podium ke-3 di WorldSSP300 Ceko, 19-21 Juli.
Belum lagi ketika meraih podium juara dan runner up dalam seri Misano Italia, 14-16 Juni. Berbagai persiapan fisik dan latihan di atas motor dijalani rutin dan terprogram oleh Aldi Satya Mahendra yang merupakan rookie atau pendatang baru WorldSSP300.
Bahkan Aldi Satya Mahendra tidak diizinkan mengikuti kompetisi nasional agar dapat lebih fokus menghadapi WorldSSP300 Portimao.
Pelajari Trek Portimao
Putaran WorldSSP300 Portimao menjadi tantangan tersendiri bagi Aldi Satya Mahendra karena belum mengenal trek Portimao Portugal yang memiliki panjang 4,592 km dengan sajian 15 tikungan, masing-masing 9 tikungan ke kanan dan 6 tikungan ke kiri.
Musim 2023 lalu saat Aldi Satya Mahendra mentas di balap R3 bLU cRU European Championship memang tidak ada putaran yang dihadirkan di Portimao.
”Saya sudah siap menghadapi seri ke-5 di sirkuit Portimao. Ini merupakan challenge bagi saya karena sirkuit baru untuk saya, namun pastinya jadi tantangan untuk ditaklukan," kata Aldi Satya.
"Untuk itu sebelumnya saya sudah mempelajari trek Portimao dari data, video race dan video game. Target saya mendapatkan poin maksimal untuk race 1 dan race 2 di seri Portimao ini," tambahnya.
Puncak Klasemen
Handycap Portimao sendiri identik disebut lintasan roller coaster karena permukaan treknya yang naik turun cukup ekstrim. Alhasil, butuh konsentrasi tinggi untuk menjaga kestabilan motor.
Tentu saja, racer usia 18 tahun dan berasal dari Yogyakarta tersebut harus cepat dalam beradaptasi dan menemukan set up mesin dan suspensi yang kompetitif pada pacuan Yamaha YZF-R3.
Proses komunikasi dan evaluasi dengan para teknisi tim BrCorse yang menaunginya menjadi sangat penting.
Lalu target untuk dapat mengambil alih pimpinan klasemen bukan sesuatu yang mustahil karena dalam setiap seri memperebutkan 50 poin.
Saat ini Aldi Satya berada di peringkat ke-2 dalam standing point WorldSSP300 dengan perbedaan 19 poin dari pucuk pimpinan.
Baca Juga
Tampil di World Supersport 600 2025, Aldi Satya Mahendra Bakal Stay di Eropa 6 Bulan
Rintangan Aldi Satya Mahendra sebagai Rookie di World Supersport 600 2025: Banyak Rival Eks Moto2, Tantangan Hadapi Rider Ducati
Resmi! Aldi Satya Mahendra Naik Kelas ke World Supersport Tahun 2025, Gabung Tim Papan Atas Evan Bros