Veddriq Leonardo setelah Rebut Emas di Olimpiade 2024: Berdoa Ada yang Nyusul dan Nonton Rizki Juniansyah

oleh Hery Kurniawan diperbarui 09 Agu 2024, 22:34 WIB
Selebrasi atlet panjat tebing Indonesia, Rahmad Adi Mulyono setelah mengungguli wakil Afrika Selatan, Joshua Bruyns pada babak kualifikasi cabor panjat tebing nomor speed putra Olimpiade Paris 2024 di Le Bourget Climbing Venue, Paris, Selasa (6/8/2024). (Dok. NOC Indonesia)

Bola.com, Jakarta - Veddriq Leonardo meraih medali emas di cabang olahraga angkat besi Olimpiade 2024 Paris. Veddriq memanjat lebih cepat ketimbang atlet China, Wu Peng, dalam final di Le Bourget Sport Climbing Venue, Paris, Kamis (8/8/2024).

Veddriq Leonardo menjadi peraih medali emas pertama bagi kontingen Indonesia di Olimpiade 2024 Paris. Sesuatu yang menjadi catatan sejarah tersendiri.

Advertisement

Veddriq Leonardo berharap atlet Indonesia yang lain mengikuti jejaknya meraih medali emas di Olimpiade 2024 Paris.

"Saya memang main lebih dulu dan Alhamdulillah dapat emas pertama buat Indonesia. Saya juga berharap atlet selanjutnya yang bertanding juga meraih medali yang sama," ungkap Veddriq Leonardo.

2 dari 3 halaman

Menonton Rizki Juniansyah

Selebrasi atlet angkat besi Indonesia, Rizki Juniansyah setelah berhasil mengangkat beban seberat 199 kg pada angkatan clean and jerk sekaligus memastikan merebut medali emas saat berlomba pada kelas 73 kg putra cabor angkat besi Olimpiade Paris 2024 di Paris Expo Porte de Versailles, Paris, Kamis (8/8/2024). (AP Photo/Dita Alangkara)

Keberhasilan Veddriq Leonardo diikuti Rizki Juniansyah. Lifter berusia 21 tahun itu meraih medali emas dari cabang olahraga angkat besi beberapa jam setelah torehan Veddriq.

Veddriq mengungkapkan hal menarik. Atlet berusia 27 tahun itu mengaku ikut menonton aksi Rizki Juniansyah.

"Kami datang sebagai kontingen yang datang untuk meraih yang terbaik untuk Indonesia. Kalau saya kebetulan menonton pertandingan Rizki Juniansyah," jelasnya.

3 dari 3 halaman

Berkah

Atlet panjat tebing Indonesia, Rahmad Adi Mulyono (kanan) berlomba menghadapi wakil Afrika Selatan, Joshua Bruyns pada babak kualifikasi cabor panjat tebing nomor speed putra Olimpiade Paris 2024 di Le Bourget Climbing Venue, Paris, Selasa (6/8/2024). (Dok. NOC Indonesia)

Veddriq Leonardo kemudian berbicara mengenai Paris. Ibu kota Prancis itu jelas sangat berkesan bagi dirinya.

Veddriq Leonardo memiliki satu kata untuk Paris. Menurut sosok asal Pontianak itu, Paris adalah berkah.

"Kalau saya Paris berkah," tandas Veddriq Leonardo.