Bola.com, Bangkalan - Pelatih Madura United, Widodo Cahyono Putro menyesalkan kelengahan anak asuhnya saat ditahan imbang 1-1 oleh 10 pemain Malut United pada laga perdana BRI Liga 1 2024/25.
Pertandingan yang berlangsung di Gelora Bangkalan, Madura (10/8/2024), sejatinya dikuasai tuan rumah. Terutama setelah Cassio Schield diusir keluar di penghujung babak pertama.
Laskar Sape Kerrap pun mampu mencetak gol lebih dulu. Madura United mendapatkan penalti setelah Andy Irfan dilanggar dan Lulinha mampu menuntaskan dengan sempurna di menit ke-70.
Namun, 'blunder' kiper Dida membuyarkan tiga poin di depan mata. Tatsuro Nagamatsu mampu menyamakan kedudukan menjelang bubaran lewat sepakan bebas di dalam kotak penalti.
"Terima kasih pemain telah berjuang sekuat tenaga. Tetapi memang di saat unggul tidak boleh lengah. Tetap fokus seperti saat kedudukan kita masih belum unggul. Tidak menganggap remeh sekecil apapun," jelasnya.
Tak Mau Buru-Buru Tuduh Wasit
Walau terkesan dirugikan, pelatih asal Cilacap itu tak mau buru-buru menyalahkan wasit Sance Lawita.
Baginya, itu terkesan tak bijak jika setiap laga selalu menyalahkan pengadil lapangan. Kiper Dida dianggap melakukan pelanggaran backpass setelah wasit melakukan drop ball. Fatal, insiden tersebut berbuah gol penyeimbang bagi Malut United.
"Saya tidak tahu pasti pelanggarannya, haris lihat dulu rekamannya. Saya juga akan tanya kiper bagaimana pelanggaran bisa terjadi karena jarak saya jauh sekali," ucapnya.
Perbaikan Lini Depan
Meskipun kecolongan di pertahanan, eks pelatih Arema FC itu juga mengkritik lini depan timnya. Apalagi, lawan bermain dengan 10 orang pemain sejak akhir paruh pertama.
"Kami sering berlatih dengan 10 atau 8 pemain tetapi mereka melakukan compact defence yang bagus. Sayangnya, kami juga tidak bisa bermain cepat di sepertiga akhir lawan," sesalnya.
"Mungkin karena laga pertama dan mereka ragu karena bisa terjadi counter. Tetapi apapun pemain harus tetap semangat. Baru laga pertama, kami harus menjaga keunggulan jika ingin memenangkan laga," tutup Widodo.