3 Pemain Muda Arab Saudi yang Perlu Diwaspadai Timnas Indonesia

oleh Choki Sihotang diperbarui 16 Agu 2024, 14:00 WIB
Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia - Arab Saudi Vs Timnas Indonesia (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta - Kabar menggembirakan terus berhembus dari Timnas Indonesia, jelang bentrok Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pasukan Shin Tae-yong akan memulai laga pada 5 September mendatang, di mana Tim Garuda akan menantang salah satu raksasa Asia, Arab Saudi, di King Abdullah Sports City.

Advertisement

Melawan tim asuhan Roberto Mancini, Jay Idzes and kolega tak boleh kalah. Hasi positif dari negara berjuluk Al-Akhdar sangat menentukan langkah Indonesia selanjutnya melawan Jepang, Australi, Bahrain, dan China.

Tim Garuda siap tempur, bahkan bisa dibilang sudah tak sabar untuk mengalahkan Arab Saudi. Kepercayaan diri kian menginggi, menyusul performa sejumlah pilar Timnas Indonesia yang merumput di Eropa terus meningkat.

Setelah Jay Idzes, Calvin Verdonk, Rafael Struick, dan Nathan Tjoe-A-On yang kemungkinan besar akan menjadi andalan timnya masing-masing di musim 2024/2025, terkini giliran Ragnar Oratmangoen yang bikin rakyat Indonesia bangga.

Penyerang murah senyum berusia 26 tahun itu kini resmi berseragam FCV Dender, tim yang akan bersaing di kasta tertinggi Belgia, Belgium Pro League 2024/2025. Kedatangan Ragnar Oratmangoen ke sana tentunya membuat kubu lawan, termasuk Arab Saudi, ketar-ketir.

Meski dari komposisi pemain bisa dibilang cukup mempuni di semua lini, namun Jay Idzes cs. kuda tetap ekstra waspada. Soalnya, selain ditukangi pelatih kaliber dunia, Arab Saudi juga dijejali pemain-pemain sarat pengalaman di level atas serta barisan pemain muda sarat talenta.

Berikut tiga pemain muda Arab Saudi yang patut diwaspadai anak-anak asuh Shin Tae-yong:

 

2 dari 4 halaman

Abdullah Radif (21 tahun)

Selebrasi para pemain Timnas Arab Saudi setelah striker Abdullah Radif (kiri) mencetak gol ke gawang Korea Selatan pada laga babak 16 besar Piala Asia 2023 di Education City Stadium, Al Rayyan, Qatar, Rabu (31/1/2024) dini hari WIB. (AP Photo/Thanassis Stavrakis)

Penyerang kelahiran 20 Januari 2003 merupakan salah satu pemain muda berbakat kebanggaan Arab Saudi. Kariernya di timnas melesat bak anak panah. Pada 2021, penyerang 21 tahun sudah promosi ke timnas senior.

Bakatnya yang luar biasa mengantarkan Abdullah Radif mendapat satu tempat penting di bawah asuhan pelatih Roberto Mancini.

Pemain kepunyaan Al-Hilal punya beran cukup penting di balik kelolosan Green Falcons ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Dalam formasi 3-5-2 yang diterapkan Roberto Mancini, Abdullah Radif tampil sebagai penyerang utama bersama Saleh Al Shehri.

Melawan Indonesia, kans Abdullah Radif kembali menjadi starter terbuka lebar. Kegesitan dan penempatan dirinya serta akurasi tembakannya menjadi ancaman yang sangat serius bagi lini belakang Timnas Indonesia yang dimotori Jay Idzes.

 

3 dari 4 halaman

Faisal Al Ghamdi (23 tahun)

Arab Saudi baru bisa menggandakan skor berkat gol Faisal Al-Ghamdi pada menit ke-84. (AP Photo/Aijaz Rahi)

Pemain muda berbahaya Arab Saudi lainnya yang wajib dipelototi, siapa lagi kalau bukan Faisal Al Ghamdi. Walau tak selalu jadi langganan starting XI, namun peran Faisal Al Ghamdi di lini tengah sangat dibutuhkan.

Dengan postur 185 cm dan tubuh atletis, pemilik nama lengkap Faisal Abdulrahman Saeed Al Marq Al Ghamdi kerap memenangkan duel satu lawan satu terlebih perebutan bola-bola udara.

Jika Roberto Mancini memainkannya pada 5 September nanti, maka itu berarti sinyal bahaya bagi Thom Haye selaku jenderal lapangan tengah Timnas Indonesia.

Berkaca dari laga-laga sebelumnya, Faisal Al Ghamdi yang saat ini bermain untuk Al-Ittihad, tipikal gelandang pengangkut pasir yang tangguh. Ia perusak permainan lawan dengan banyak cara, termasuk melakukan tebasan serta tekel cukup keras. Akurasi umpannya juga sangat memanjakan para striker.

 

4 dari 4 halaman

Feras Al Brikan (24 tahun)

Liar dan buas, Feras Al Brikan, menjelma menjadi striker andalan Timnas Arab Saudi di bawah telunjuk Roberto Mancini.

Di fase sebelumnya, tombak jangkung 181 cm ini sosok predator lapar gol dengan torehan tiga lesakan dalam lima laga di putaran kedua kualifikasi.

Dikenal karena kelincahan dan gocekan mautnya yang mampu melewati dua atau tiga pemain lawan, Feras Al Brikan juga sering mencetak gol via celah-celah sempit di dalam kotak penalti.

Mengingat ketajamannya, pemain kepunyaan Al-Fateh pastinya bakal mendapat pengawalan super ketat dari bek-bek Indonesia.

Membiarkannya bergerak bebas sama saja memberikan peluang gol bagi Arab Saudi. Jadi, barisan tukang jagal Tim Garuda harus bisa mengunci pergerakan monster kesayangan Roberto Mancini.

Berita Terkait