Cerita di Balik Matthew Baker Pilih Bela Timnas Indonesia U-19 ketimbang Australia: Sempat Curhat ke Nova Arianto

oleh Choki Sihotang diperbarui 18 Agu 2024, 09:30 WIB
Pemain diaspora Timnas Indonesia U-16, Mathew Baker, saat bertanding melawan Singapura U-16 pada pertandingan perdana Grup A Piala AFF U-16 2024 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (21/6/2024). (Bola.com/Radifa Arsa)

Bola.com, Jakarta Beberapa waktu lalu, jagat sepak bola Indonesia digegerkan dengan sikap Federasi Sepak Bola Australia yang memanggil Matthew Baker untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) Timnas Australia U-17.

Matthew Baker, lengkapnya Matthew Sitorus Baker, merupakan pemain keturunan Indonesia - Australia. Kelahiran 13 Mei 2009 saat ini tercatat sebagai pemain muda Melbourne City U-18.

Advertisement

Beberapa waktu lalu, Matthew Baker masuk dalam skuad inti Timnas Indonesia U-16 di ajang Piala AFF U-16 2024. Bersama Matthew Baker, Garuda Muda sukses menempati posisi ketiga.

Di tengah euforia rakyat Indonesia terhadap bek kiri hebat itu, PSSI-nya Australia memanggil sang wonderkid agar masuk TC Timnas Australia U-17.

Merasa berada di persimpangan jalan, Matthew Baker akhirnya memilih membela Timnas Indonesia ketimbang Timnas Australia.

2 dari 4 halaman

Nova Kaget

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto memberikan instruksi kepada pemainnya saat memimpin seleksi yang berlangsung di Lapangan B, Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (08/08/2024). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Nova Ariyanto, pelatih Timnas Indonesia U-16 ikut angkat suara terkait polemik yang sempat menerpa salah satu pemain andalannya.

Lewat kanal YouTube Bebas besutan Arya Sinulingga baru-baru ini, Nova Ariyanto mengungkapkan fakta yang belum banyak diketahui orang.

"Yang pertama kita juga kaget karena Australia mengumumkan kalau Matthew Baker dipanggil Timnas U-17. Karena dalam pemikiran kami Matthew Baker akan kita panggil untuk mengikuti TC di Bali. Setelah ada kabar tersebut kita langsung koordinasi bapak ketua umum (PSSI), Pak Sumardji (manajer timnas), apa langkah-langkah yang akan kita ambil," kata Nova Ariyanto.

"Akhirnya kita komunikasi dengan keluarga Matthew Baker, ada bapak dan ibunya. Kita bersyukur Matthew Baker berkomitmen membela Indonesia dan dia akan mengundurkan diri dari Timnas Australia," imbuh Nova Ariyanto.

3 dari 4 halaman

Sempat Curhat

Timnas Indonesia - Ilustrasi Matthew Baker (Bola.com/Adreanus Titus)

Menurut juru taktik berusia 44 tahun yang juga asisten pelatih Timnas Indonesia U-23 dan timnas senior Shin Tae-yong, Matthew Baker sempat curhat kepadanya via WhatsApp.

"Dia bilang, 'coach apa langkah yang harus saya ambil? Karena saya tinggal di Australia, saya juga ingin semua baik-baik saja", ujar Nova Ariyanto menirukan pernyataan Matthew Baker.

"Saya sampaikan kepadanya, kalau Matthew Baker ambil latihan di sana setelah itu kembali ke Indonesia itu tak akan baik. Dan saya minta Matthew Baker harus menentukan pilihan karena ini menjadi privilege Matthew Baker sebagai pemain mau pilih Indonesia atau Australia," Nova Ariyanto menambahkan.

Bagi Indonesia dan Nova Ariyanto, Matthew Baker adalah pemain penting. Kehadirannya sangat dibutuhkan, terlebih jelang Kualifikasi Piala Asia U-17 di Kuwait pada 19 - 27 Oktober 2024.

4 dari 4 halaman

Pemain Kunci

Pemain Timnas Indonesia, Matthew Baker saat bersiap untuk laga semifinal Piala AFF U-16 2024 melawan Australia di Stadion Manahan, Solo, Senin (01/07/2024). (Bola.com/Abdul Aziz)

Indonesia berada di grup G bersama tim kuat Australia, Kuwait, dan Kepulauan Mariana Utara.

"Matthew Baker adalah pemain penting bagi saya dan bagi Timnas Indonesia U-16. Saya bilang Matthew Baker merupakan pemain kunci saya di Kualifikasi Piala Asia U-17 di Kuwait nanti," ujarMatthew Baker

Keputusan Matthew Baker membuat Matthew Baker plong. Legenda Timnas Indonesia yang pernah memperkuat sejumlah klub papan atas Indonesia macam Persib Bandung, PSIS Semarang, dan Persebaya Surabaya kini benar-benar merasa tenang karena Matthew Baker tak pindah ke lain hati.

"Itu kabar yang sangat baik buat saya sebagai pelatih karena Matthew Baker salah satu pemain kunci saya", kata Nova Ariyanto.

Nova Ariyanto juga mengungkapkan alasan krusial lain mengapa Matthew Baker lebih memilih Indonesia. Ternyata, bocah ganteng itu tersanjung kagum dengan dukungan fans setia Timnas Indonesia.

"Matthew Baker juga menyampaikan euforia suport dari suporter kita yang sangat luar biasa selama Piala AFF U-16 di Solo," pungkas Nova Ariyanto.

Berita Terkait