Bola.com, Jakarta - Pekan perdana Premier League 2024/2025 tinggal menyisakan satu laga, yakni Leicester City Vs Tottenham Hotspur, yang akan berlangsung malam ini. Gairah tinggi mewarnai adrenalin para penggila Liga Inggris, setelah melihat sembilan pertandingan sepanjang akhir pekan lalu.
Rangkaian drama di lapangan memberi sinyal pertarungan Liga Inggris musim ini semakin sengit. Sang juara bertahan, Manchester City sudah memberi peringatan terhadap lawan, "tak mudah merampas trofi dari kami".
Kondisi itu terbukti di lapangan setelah pasukan Pep Guardiola membabat tim yang selalu heboh dengan perekrutan mahal, Chelsea. Dua gol dari Erling Haaland dan Mateo Kovacic, dini hari tadi WIB, membuat para pengincar Si Biru dari Manchester, tak boleh lengah.
Pesan Khusus
Manchester City seolah memberi kiriman pesan, termasuk ke rival sekota, agar seluruh tenaga wajib keluar ketika hari pertandingan. Yup, spirit itu pula yang membuat Manchester United berjuang sampai akhir laga demi tiga poin pembuka.
Yup, aksi Manchester United di Old Trafford menjadi titik kehormatan bagi sang raksasa yang sedang tidur, untuk unjuk gigi. Terbukti, tak sekadar tiga angka, namun serba pertama menjadi milik mereka, terutama sosok penghuni baru, Joshua Zirkzee.
Berkat gol perdana serta laga debut pemain baru asal Bologna ini, MU sanggup membuka tiga angka pertama. Langkah ini menjadi bagian penting dari usaha armada Erik ten Hag agar tak semakin ditinggalkan fans.
Joshua Zirkzee menyebut, keberhasilan MU serta dirinya menjadi pencetak gol tunggal, memberi kebahagiaan tersendiri. Ia menganggap, raihan tiga poin menjadi awal uang sempurna bagi perjalanan panjang meraih trofi Premier League.
Kartu Merah
Selain Joshua Zirkzee yang menikmati serba pertama-nya, ada juga momen drama lain yang layak masuk catatan. Satu di antaranya adalah kartu merah yang menampar penampilan kapten Newcastle United, Fabian Schar.
Ulah tak sopan Schar, dianggap menanduk pemain Southampton, Ben Brereton Diaz, membuatnya mendapat kartu merah. Kartu haram tersebut menjadi yang tercepat, karena beberapa menit berikutnya giliran pemain senior, Ashley Young (Everton) yang mendapat hadiah tak mengenakkan tersebut.
Beruntung di kasus Schar, Newcastle United mendapat tiga poin. Bomber Joelinton menjadi penentuk kemenangan kubu St James Park, setelah mencetak gol pada menit ke-45.
Serba pertama berikutnya di pembuka Liga Inggris datang dari Ipswich Town. Mereka menjadi tim pertama kebobolan yang berasal dari zona promosi. Hal itu terjadi ketika mereka menjamu Liverpool.
Korban Liverpool
Gol dari Diogo Jota menjadi yang pertama dirasakan Ipswich. Klub pemilik Elkan Baggott ini semakin sengsara setelah Mohamed Salah merobek jala mereka untuk kali kedua pada menit ke-65, alias lima menit setelah aksi Jota.
Kesengsaraan tersebut menjadi modal tak mengenakkan bagi Ipswich Town, yang musim ini bertekad bertahan di Premier League. Pada laga kedua nanti, Sabtu (24/8/2024), armada Kieran McKenna, gelombang pahit bisa jadi akan melabrak mereka lagi.
Maklum, Ipswich Town akan melawat ke markas sang juara bertahan, Manchester City. Tentu saja, butuh keajaiban bagi Kieran McKenna agar bisa membawa anak asuhnya pulang dengan tiga angka.
Kartu Kuning
Statistik brutal tercepat pertama terjadi juga di pekan pembuka Premier League musim ini. Pelakunya adalah rombongan Crystal Palace, yang datang ke markas Brentford. Kala 1-2 dari tuan rumah, Palace juga membawa pulang lima kartu kuning.
Pada laga tersebut, dua gol Brenford lahir via aksi Bryan Mbeumo pada menit ke-29 dan Yoane Wissa (76'). Satu-=satunya gol tim tamu datang dari gol bunuh diri Ethan Pinnock (57').
Pertandingan berjalan keras. Gambarannya sederhana, yakni banyak kartu kuning keluar dari saku wasit. Lima di antaranya menjadi milik Crystal Palace, yakni Joachim Andersen, Marc Guéhi, Chris Richards, Daichi Kamada dan Jordan Ayew.
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda