Lebih dari 1000 Hari dan 3 Tahun Lamanya Marc Marquez Tidak Rasakan Kemenangan, Kapan Akan Berakhir?

oleh Hendry Wibowo diperbarui 20 Agu 2024, 17:15 WIB
Marc Marquez saat finis kedua balapan MotoGP Prancis 2024 di Sirkuit Le Mans. (Lou Benoist / AFP)

Bola.com, Jakarta - Marc Marquez finis posisi empat pada Main Race seri MotoGP Austria 2024 di Sirkuit Red Bull Riing hari Minggu (18/08/2024). 

Alhasil sudah lebih dari 1.000 hari dan hampir 3 tahun sejak Marc Marquez kali terakhir berdiri di podium teratas pada balapan MotoGP. Tepatnya MotoGP Emilia Romagna di Misano tahun 2021.

Advertisement

Sulit sekali buat Marc Marquez menggenapkan total kemenangannya di MotoGP dari 59 ke 60. Padahal musim ini ia sudah tampil sangat baik bersama Gresini Racing. Indikasinya ia sudah merasakan empat podium pada Main Race MotoGP 2024. 

 

Namun, dengan kontrak dengan pabrikan Ducati yang sudah ada di genggamannya untuk musim 2025 dan 2026, Marc Marquez menegaskan bahwa tahun ini adalah momen dirinya membangun ulang kekuatan usai terpuruk bersama Honda beberapa musim terakhir. 

Marc Marquez percaya diri kemenangan ke-60 jika memang tidak lahir pada musim ini, maka akan terjadi pada MotoGP 2025, di mana ia akan berstatus pembalap pabrikan Ducati. 

 

 

2 dari 3 halaman

Jikan Tidak Tahun Ini, Musim Depan Akan Tiba

"Bagi saya, itu tidak masalah,” kata Marc Marquez tentang paceklik kemenangan yang sedang dialaminya.

"Saya tahu bahwa tahun ini adalah tahun untuk mengembalikkan performa dan saya sedang membangun. Saya mencoba melangkah selangkah demi selangkah." 

"Memang benar bahwa kami memulai musim ini dengan sangat baik, kemudian sepertinya kami mundur dan sekarang sepertinya kami kembali lagi." 

Di paruh kedua musim ini kami harus terus membangun dan mencoba naik podium. Dan kemenangan - jika tidak tahun ini, tahun depan akan tiba," tambahnya. 

3 dari 3 halaman

Rata-rata 8 Kemenangan per Musim

Marc Marquez ketika mengaspal di Sirkuit Le Mans, Prancis hari Sabtu (11/05/2024). (JULIEN DE ROSA / AFP)

Marc Marquez sempat punya rata-rata delapan kemenangan per musim dalam kurun waktu 2013 sampai akhirnya ia mengalami cedera lengan pada Jerez 2020.

Namun tiga kemenangan terakhirnya di ajang MotoGP semua terjadi pada musim 2021 bersama motor Honda RC213V. 

Tiga kemenangan ia raih berturut-turut pada balapan di Sachsenring, COTA dan Misano.

Sumber: Crash 

Berita Terkait