Bola.com, Jakarta - Oxford United membuat heboh pencinta sepak bola di Indonesia. Klub yang dijuluki The U's tersebut merekrut gelandang muda Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, Senin (19/08/2024) malam WIB.
Marselino merupakan satu dari 14 rekrutan anyar Oxford United pada musim panas tahun ini. Bersama Oxford, pemain berusia 19 tahun tersebut mendapatkan kontrak berdurasi dua musim, atau sampai 30 Juni 2026.
Marselino Ferdinan digaet The U's secara gratis, setelah kontraknya bersama KMSK Deinze yang berakhir pada 30 Juni 2024 tidak diperpanjang. Eks pemain Persebaya Surabaya itu pun bakal memakai nomor punggung 28 di Oxford United.
"Saya sangat senang dan masih tidak bisa percaya saya di sini," ujar Marselino Ferdinan dalam keterangan tertulis.
Sejumlah fakta menarik ditorehkan Oxford United yang musim ini akan berlaga di kasta kedua Liga Inggris, EFL Championship. Berikut ini empat di antaranya.
Berusia 131 Tahun
Oxford United pertama kali terbentuk pada 27 Oktober 1893, atau bakal berusia 131 tahun pada Oktober 2024. Pada awal terbentuk, Oxford diberi nama Headington FC. Hingga akhirnya klub tersebut berganti nama menjadi Oxford United pada 1960.
Dua tahun berselang Oxford resmi bergabung dengan Football League yang merupakan struktur liga profesional di Inggris. Mereka telah mencicipi strata kompetisi di Inggris, mulai dari kasta teratas hingga yang terendah, yakni Conference Premier atau level kelima piramida Liga Inggris.
Pernah Juara Piala Liga Inggris
Oxford United pertama kali berlaga di kasta teratas Liga Inggris atau First Division pada musim 1985/1986. Mereka berhak meraih tiket promosi karena berstatus juara strata kedua, Second Division, pada 1984/1985.
Tak hanya pertama kali tampil di level teratas, Oxford United juga menorehkan prestasi mentereng. The U's berhasil meraih gelar juara Piala Liga Inggris atau ketika itu bernama Milk Cup.
Pada partai final yang berlangsung di Stadion Wembley, London, 20 April 1986, Oxford berhasil membungkam Queens Park Rangers dengan skor 3-0. Bagi Oxford United, itu adalah gelar bergengsi pertama yang berhasil didapatkan.
Dimiliki 2 Pengusaha Indonesia
Saat ini, saham mayoritas Oxford United dimiliki dua pengusaha Indonesia, Erick Thohir dan Anindya Bakrie. Erick dan Anindya resmi memiliki 51 persen saham Oxford United pada 27 September 2022, dalm RUPS klub.
Selain Erick Thohir dan Anindya Bakrie, saham minoritas Oxford United dimiliki pengusaha asal Thailand, Sumrith 'Tiger' Thanakarnjanasuth dan pengusaha Vietnam, Horst Geicke.
"Kami merasa terhormat mendapat kesempatan menjadi bagian dari Oxford United, sebuah klub sepak bola Inggris yang memiliki tradisi dan sejarah panjang serta reputasi yang membanggakan, khususnya bagi masyarakat di Oxford," kata Anindya Bakrie beberapa tahun lalu.
Saat Erick Thohir dan Anindya Bakrie datang, Oxford United berlaga di League One, atau kasta ketiga Liga Inggris. Hanya dalam waktu dua tahun, Erick dan Anindya berhasil membawa klub yang bermarkas di Kassam Stadium tersebut promosi ke EFL Championship.
Menanti Selama 25 Tahun
Oxford United berhasil meraih tiket promosi ke Divisi Championship 2024/2025 lewat jalur playoff. Mereka berhasil mengalahkan Bolton Wanderers dalam laga final playoff yang berlangsung di Stadion Wembley, 18 Mei 2024.
Bagi Oxford United, ini sekaligus menyudahi penantian selama 25 tahun untuk bisa tampil di EFL Championship musim ini. Terakhir kali The U's tampil di kasta kedua adalah pada musim 1998/1999.
Sumber: Berbagai sumber