Bola.com, Jakarta - Persebaya Surabaya masih belum menunjukkan performa yang impresif di BRI Liga 1 2024/2025. Tim Bajul Ijo baru mengemas satu kemenangan dari dua pertandingan yang sudah dijalani.
Persebaya Surabaya kini bersiap melakoni laga pekan ketiga BRI Liga 1 2024/2025. Mereka dijadwalkan menjamu Barito Putera di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (23/8/2024) malam WIB.
Musim lalu, Persebaya tidak sekali pun menang melawan Barito. Sekali seri dan sekali kalah. Dalam lima pertandingan terakhir kontra Barito Putera, Persebaya hanya sekali menang, sisanya masing-masing dua kalah dan seri.
Dalam pramusim di Yogyakarta pada Juli lalu, Barito Putera melanjutkan ”tren” positifnya jika berhadapan dengan Persebaya Surabaya dengan menang 3-0. Sederet catatan inferior itu membuat Persebaya berada di bawah bayang-bayang tim lawan.
Bisa Bikin Kejutan
Meski demikian, pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, menegaskan timnya tetap berpotensi memberi kejutan. Apalagi, komposisi skuadnya mengalami perubahan dibanding saat pramusim lalu.
“Uji coba berbeda dengan Liga 1. Saat pramusim, tim-tim, termasuk kami masih mencoba-coba strategi, di liga semuanya 100 persen. Akan ada banyak perubahan dibandingkan uji coba. Kami percaya diri menghadapi Barito,” ungkapnya.
“Sekarang lebih ke pertandingan Liga 1. Soalnya dari pertandingan persahabatan, bahkan kami, banyak perubahan. Jadi saat Liga 1, bisa lihat 100 persen strategi tim,” imbuh pelatih asal Irlandia Utara tersebut.
Benahi Lini Depan
Persebaya memiliki masalah genting di lini depan. Mereka sempat menang 1-0 atas PSS Sleman, tapi kemudian harus puas bermain imbang 0-0 kontra Malut United. Cuma satu gol dimasukkan dalam dua laga.
Barisan depan menjadi salah satu fokus perbaikan Persebaya. Dalam laga melawan Malut United, Persebaya mencatatkan peluang gol yang lebih sedikit dibandingkan tim tuan rumah, meski Bruno Moreira dkk. sebenarnya unggul dalam penguasaan bola.
Persebaya maupun Barito tercatat baru menciptakan satu gol. Persebaya saat menghadapi PSS, Barito ketika bersua Madura United. Bedanya, kalau Persebaya masih clean sheet, Barito sudah kebobolan tiga gol dalam dua pertandingan yang sudah dilakoni.
“Hampir setiap tim yang kami lawan, situasinya berbeda. Perincian kecil tentang cara kami bermain dan juga menunjukkan cara Barito bermain. Setiap tim punya pemain bagus dan sekarang fokus penuh adalah Barito,” tuturnya.
Fokus Tatap Laga Berikutnya
Barito Putera sempat menelan kekalahan 0-3 dari Persija Jakarta pada pekan pertama BRI Liga 1 musim ini. Namun, mereka sukses bangkit dan menang 1-0 saat menjamu Madura United pada pekan lalu.
Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan, mengakui hasil pertandingan berpengaruh signifikan terhadap mental pemain. Dia berharap pemain cepat melupakan hasil dan fokus pada laga mendatang yang lebih menantang.
“Saya terus berusaha membuat suasana lebih cair lagi di dalam sesi latihan, lewat happy game. Sekali lagi, penting bagi pemain menikmati pertandingan, bukan malah tersiksa. Pestanya para pesepak bola itu ya di pertandingan,” ujar pelatih yang akrab disapa RD itu.
Jaga Suasana Positif di Tim
Dia menekankan pentingnya suasana positif dalam tim. Untuk itu RD sering mengadakan latihan yang menyenangkan melalui permainan ringan agar pemain menikmati pertandingan alih-alih merasa tertekan.
"Dengan kerja keras, mudah-mudahan kami dapat menampilkan yang terbaik. Sepak bola itu sangat unpredictable, semua dimulai dari usaha dan kerja keras masing-masing," pungkas Rahmad Darmawan.
Barito Putera kini memiliki sejumlah pemain yang berpotensi memberi ancaman tambahan. Sebut saja Youssef Ezzejjari, Murillo Mendes, hingga Levy Madinda yang berpengalaman di Liga 1.
Perkiraan Susunan Pemain:
Persebaya Surabaya (4-3-3): Ernando Ari (kiper); Ardi Idrus, Slavko Damjanovic, Kadek Raditya, Alfredo Tata (belakang); Gilson Costa, Mohammed Rashid, Francisco Rivera (tengah); Alfan Suaib, Flavio Silva, Bruno Moreira (depan)
Pelatih: Paul Munster (Irlandia Utara)
Barito Putera (4-3-3): Satria Tama (kiper); Novan Sasongko, Lucas Gama, Chechu Meneses, Moon Chi-sung (belakang); Tegal Infantrie, Lucas Morelatto, Levy Madinda (tengah); Aimar Iskandar Youssef Ezzejjari, Murillo Mendes.
Pelatih: Rahmad Darmawan