Bola.com, Jakarta - Manchester United (MU) harus menerima kenyataan pahit kalah 1-2 dari Brighton and Hove Albion saat bertandang ke Amex Stadium, Sabtu (24/8/2024) malam WIB. Manajer MU, Erik ten Hag, menilai ada andil kesalahan pemain The Red Devils saat Brighton mencetak gol penentu kemenangan pada menit akhir pertandingan.
Mantan pemain MU, Danny Welbeck, justru menjadi sosok yang membuat The Red Devils terdiam. Memaksimalkan umpan dari Kaoru Mitoma, Welbeck menjebol gawang MU pada menit ke-32.
Namun, MU berhasil membalas dan menyamakan kedudukan lewat gol yang dicetak Amad Diallo pada menit ke-60. Berkat umpan bek anyar MU, Noussair Mazraoui, Amad Diallo berhasil membuat kedudukan menjadi 1-1.
Sayangnya, satu poin di depan mata untuk dibawa pulang oleh MU sirna. Gol yang dicetak oleh Joao Pedro pada menit 90'+5 membuat The Red Devils harus pulang dengan tangan hampa dari Amex Stadium.
Manajer MU, Erik ten Hag, pun menilai ada kesalahan yang dilakukan oleh pemain asuhannya ketika momen gol Joao Pedro tercipta pada masa injury time itu.
Gagal Menghentikan Umpan Silang Jadi Penyebab
Erik ten Hag merasa kesal dengan kegagalan MU menghentikan umpan silang yang dilepaskan oleh Simon Adingra, di mana Diogo Dalot dan Noussair Mazraoui membiarkan pemain sayap Brighton itu melakukan cut inside.
"Kami tidak menghentikan umpan silang itu. Ada tiga pemain dan Adingra adalah pemain berkaki kanan. Membawanya mundur, membawanya ke sisi sayap, ketimbang membiarkannya masuk dan melepaskan umpan silang," ujar Erik ten Hag seperti dilansir dari Manchester Evening News.
"Kami tentu harus membahas mengenai hal ini, bagaimana kami bersikap dalam situasi tersebut sebagai sebuah tim. Ada lebih dari satu kesalahan dalam momen itu dan memberikan dampak besar terhadap skor."
"Itu sangat mengecewakan. Kami harus lebih klinis dalam situasi seperti itu, membaca permainan. Kami dekat dengan kemenangan dalam pertandingan ini, tetapi yang pasti tidak kalah dalam permainan," lanjutnya.
Gol yang Dianulir
Dalam pertandingan tersebut, MU sebenarnya sempat mencetak dua gol yang kemudian dianulir oleh wasit karena Marcus Rashford dan Joshua Zirkzee yang mencetak gol, tertangkap posisi offside terlebih dulu, setelah melihat VAR.
Meski pada akhirnya gol tersebut dianulir, Erik ten Hag secara umum cukup puas dengan performa pemainnya dalam laga di markas Brighton itu.
"Kami bermain dengan sangat baik dan kemudian membawa umpan terakhir, menempatkan para pemain di posisi yang tepat, mendapatkan penyelesaian yang tepat, dan kami melakukannya. Semuanya baik-baik saja, walau disayangkan," ujar Erik ten Hag.
Sumber: Manchester Evening News