BRI Liga 1: Salut! Malut United Dedikasikan Satu Poin dari Persik untuk Korban Banjir Bandang di Ternate

oleh Gatot Sumitro diperbarui 25 Agu 2024, 21:30 WIB
Pemain Malut United memakai pita hitam saat melawan Persik sebagai tanda berduka atas musibah banjir bandang yang melanda Ternate. (Bola.com/Gatot Sumitro)

Bola.com, Kediri - Ada pemandangan menarik pada laga Persik Kediri kontra Malut United pekan ketiga BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Brawijaya Kota Kediri, Minggu (25/8/2024).

Pemain kedua tim membelitkan pita hitam di lengan masing-masing sebagai tanda prihatin atas musibah yang terjadi di Ternate.

Advertisement

Banjir bandang melanda Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Provinsi Maluku Utara, Minggu (25/8/2024) pukul 03.30 WIT.

Info sementara dari pihak berwenang yang sedang menangani bencana tersebut dikabarkan 13 orang dinyatakan meninggal dunia dan beberapa luka-luka. Bencana tersebut terjadi disebabkan hujan dengan intensitas sangat tinggi.

2 dari 4 halaman

Turut Prihatin

Malut United - Ilustrasi Logo Malut United (Bola.com/Adreanus Titus)

Pelatih Malut United, Imran Nahumarury, mewakili manajemen, ofisial, dan seluruh pemain menyatakan keprihatinan atas musibah tersebut.

"Tadi pagi kami dapat kabar dari saudara-saudara di Ternate bahwa telah terjadi bencana banjir bandang pada dini hari. Ada warga kehilangan anggota keluarganya yang meninggal dunia dan terluka. Dalam kesempatan ini, kami mengucapkan turut prihatin, peduli, dan bersedih atas musibah ini," kata Imran.

3 dari 4 halaman

Satu-satunya Wakil Maluku

Setelah tenggelamnya Persiter Ternate, maka Malut United menjadi satu-satunya klub kebanggaan warga Maluku Utara. Stadion Kie Raha sedang direnovasi, maka Malut United terpaksa masih bermarkas di Stadion Madya Jakarta sebagai kandang mereka di Liga 1.

"Sepakbola adalah hiburan dan kebanggaan bagi saudara-saudara di Malut. Musibah tersebut jadi motivasi besar kami untuk bermain bagus pada pertandingan hari ini. Maaf kami hanya dapat satu poin melawan Persik. Semoga hasil ini bisa sedikit memberi hiburan bagi warga Ternate yang sedang berduka," tuturnya.

4 dari 4 halaman

Bersabar

Mantan penggawa Timnas Indonesia itu menambahkan pada saatnya, jika Stadion Kie Raha siap maka warga bisa menyaksikan langsung Malut United.

"Kami sangat ingin main di hadapan pendukung dan publik Malut. Kita harus bersabar. Nanti kami akan berjuang bersama untuk mengharumkan nama Malut," ujarnya.

Berita Terkait