BRI Liga 1: Facruddin Aryanto Jadikan Duel Kontra Semen Padang sebagai Momentum Bangkit PSS dari Keterpurukan

oleh Ana Dewi diperbarui 26 Agu 2024, 07:45 WIB
Fachruddin Aryanto bisa jadi pilihan Shin Tae-yong untuk memperkuat lini belakang Timnas Indonesia. Pemain Madura United juga mampu tampil soldi di BRI Liga 1 2021/2022. Memiliki bek tengah yang tangguh membuka peluang Indonesia untuk meraih gelar Piala AFF 2020. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Bola.com, Sleman - PSS Sleman menantang Semen Padang pada pekan ketiga BRI Liga 1 2024/2025. Duel kedua tim berlangsung di Stadion PTIK, Jakarta, Senin (26/8/2024) sore WIB.

Bek senior PSS Sleman, Facruddin Aryanto, menjadikan laga kontra Semen Padang sebagai momentum untuk bangkit. Ini sekaligus jadi kesempatan klub berjulukan Super Elang Jawa itu mengamankan tiga poin perdana pada musim ini.

Advertisement

Pada pertandingan sebelumnya, PSS Sleman harus kehilangan poin setelah kalah 0-1 dari Persebaya Surabaya dan tumbang 0-2 ketika menjamu Persik Kediri.

"Kami datang kesini dengan motivasi tinggi pasca dua kekalahan sebelumnya, ini momentum kami untuk bangkit dan evaluasi serta persiapan seminggu kemarin berjalan sangat baik," ujar Fachruddin Aryanto, Minggu (25/8/2024).

"Mudah-mudahan apa yang sudah kami persiapkan bisa berjalan dengan baik di pertandingan besok," sambung mantan pemain Timnas Indonesia tersebut.

 

2 dari 4 halaman

Mengejar Ketertinggalan Poin

Kapten Timnas Indonesia, Fachruddin Aryanto berfoto bersama saat konferensi pers prematch Piala AFF 2022 antara Indonesia melawan Kamboja di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis (22/12/2022). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Facruddin Aryanto menyadari saat ini timnya dalam kondisi yang tidak menguntungkan. Selain gagal menang dalam dua laga awal, PSS Sleman juga masih harus mengejar ketertinggalan poin imbas hukuman dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Sanksi itu dampak dari pengaturan skor yang melibatkan PSS Sleman dan Madura FC di Liga 2 2018. Akibatnya Tim Elang Jawa harus legawa terlempar ke dasar klasemen sementara BRI Liga 1 dengan minus tiga angka.

"Kami datang kesini dari dua kali kekalahan dan pemain juga tahu bahwa situasi tim saat ini minus tiga, jadi kami punya motivasi yang lebih untuk menghadapi laga besok," kata pemain berusia 35 tahun itu.

"Mungkin saya lihat dari sisi hal positifnya bahwa itu sudah keputusan dan sudah terjadi, hal positif bahwa kami harus punya motivasi tinggi untuk harus cepat bisa mengejar ketinggalan poin itu," lanjutnya.

 

3 dari 4 halaman

Bawa 20 Pemain

PSS Sleman membawa 20 pemain dalam lawatannya ke Jakarta. Ada dua nama yang kini masih menjalani pemulihan cedera. Mereka adalah kapten tim Kim Jeffrey Kurniawan dan bek muda I Nyoman Ansanay.

Pelatih PSS Sleman, Wagner Lopes memastikan semua pemain yang dibawa dalam kondisi fisik oke dan siap untuk bermain. Arsitek berusia 55 tahun itu menyebut pertandingan melawan Semen Padang krusial untuk dimenangkan.

4 dari 4 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait