Bola.com, Jakarta - Persija Jakarta menjadi salah satu kontestan yang mengukir start impresif pada awal musim BRI Liga 1 2024/2025. Kiprah ini membawa Persija melesat ke puncak klasemen sementara liga.
Yang terbaru, Persija Jakarta sukses menumbangkan Persis Solo dengan skor 2-1 di Stadion Internasional Jakarta, Sabtu (24/8/2024). Hasil tersebut melanjutkan kiprah mentereng Tim Macan Kemayoran pada awal musim.
Dengan hasil ini, anak asuh Carlos Pena itu kini berada di urutan kedua klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025. Mereka mengoleksi tujuh poin dari tiga laga, dan unggul selisih gol atas Persita Tangerang dan Persebaya Surabaya yang punya koleksi angka serupa.
Setidaknya, ada beberapa catatan positif yang sukses mengantarkan Persija Jakarta meledak pada awal musim ini. Jika hal ini bisa terus dilanjutkan, bukan tak mungkin mereka akan menjadi pesaing berat untuk perebutan gelar juara.
Amunisi Asing Berbahaya
Catatan mentereng Persija Jakarta pada tiga laga awal ini juga tak bisa dilepaskan dari sejumlah pemain asing. Mereka bisa menjadi tumpuan untuk menjebol gawang lawan. Yang pertama ialah Gustavo Almeida.
Striker asal Brasil itu sukses mencetak tiga gol saat Persija menang atas Barito Putera dengan skor 3-0. Selanjutnya, ada pula Ryo Matsumura. Winger asal Jepang ini menyumbang dua gol untuk menggebuk mantan klubnya, Persis Solo, dengan skor 2-1.
Di luar dua nama ini, peran Maciej Gajos juga tak bisa dikesampingkan. Gelandang serang asal Polandia itu sudah mengukir dua assist. Ini membawanya jadi penyumbang umpan gol terbanyak Persija pada awal musim ini.
Pertahanan Kukuh
Persija Jakarta menjadi salah satu kontestan yang memiliki catatan oke di sektor pertahanan. Dalam tiga pertandingan awal musim ini, Tim Macan Kemayoran hanya kebobolan satu gol saja. Itu pun dari penalti saat melawan Persis Solo.
Catatan kebobolan ini menjadi catatan yang mentereng di BRI Liga 1 2024/2025. Sebab, Persija hanya kalah dari Persita Tangerang sebagai satu-satunya kontestan yang kebobolan pada tiga laga awal musim ini.
Performa impresif ini ditopang tiga bek tengah sejajar yang selalu jadi andalan utama, yakni Ondrej Kudela, Muhammad Ferarri, dan Rizky Ridho. Jangan lupakan kiper asal Brasil, Carlos Eduardo, yang sudah mengukir enam kali saves dari dua laga.
Komposisi Lama
Persija Jakarta memang menjadi salah satu peserta yang sukses mendapatkan tuah dari komposisi skuad lama. Jika melihat daftar sebelas pemain pertama, mayoritas memang berasal dari skuad musim lalu.
Hanya ada Carlos Eduardo dan Ramon Bueno saja yang berstatus sebagai wajah baru. Nama-nama pemain yang masuk dari bangku cadangan juga diwarnai wajah-wajah lama. Komposisi skuadnya memang terhitung matang.
Sebab, pada tiga pertandingan awal, sama sekali tak ada perubahan komposisi pemain dalam daftar starting eleven Macan Kemayoran. Carlos Pena selalu menurunkan sebelas pemain yang sama dengan skema 3-4-3.