BRI Liga 1: Jeda Kompetisi Dimanfaatkan PSM Makassar untuk Memantau Perkembangan Talenta Muda Akademi Klub

oleh Ana Dewi diperbarui 31 Agu 2024, 13:30 WIB
BRI Liga 1 - Ilustrasi PSM Makassar BRI Liga 1 Musim 2024/2025 (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Makassar - BRI Liga 1 2024/2025 akan rehat sementara waktu. Kompetisi kasta tertinggi Liga Indonesia itu akan diliburkan selama dua pekan karena agenda FIFA Matchday edisi September.

Momen itu pun dimanfaatkan tim kontestan untuk berbenah memperbaiki kekurangan. Manajemen dan tim pelatih PSM Makassar mengambil kesempatan itu untuk memantau langsung perkembangan talenta-talenta muda dari akademi tim.

Advertisement

Selama tiga hari, pemain akademi PSM Makassar U-20 dipanggil untuk latihan bersama di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa. Latihan itu dipimpin asisten pelatih PSM, Ahmad Amiruddin. Didampingi video analis dan talent scout.

Manajer PSM Makassar, Muhammad Nur Fajrin, mengatakan, para pemain akademi yang dipanggil latihan bersama merupakan hasil seleksi final yang dilakukan di beberapa kota di Indonesia. Seperti Balikpapan, Solo, Manado, Palu dan kota-kota lainnya.

"Kami ingin melihat langsung progresnya. Latihan bersama akademi PSM Makassar U-20 ini digelar selama tiga hari, mulai 27 September sampai 29 September,” ujar Nur Fajrin seperti dikutip dari laman PT LIB, Jumat (30/8/2024).

 

 

 

 

 

 

2 dari 5 halaman

Promosi ke Skuad Senior

Pelatih kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares saat laga pekan ke-3 BRI Liga 1 2023/2024 menghadapi Persikabo 1973 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jumat (14/7/2023). (Bola.com/Abdul Aziz)

Nantinya seleksi itu akan dievaluasi jajaran tim pelatih Juku Eja, julukan PSM Makassar. Kemudian hasilnya dilaporkan kepada head coach Bernardo Tavares. Andai sesuai kriteria, para pemain ini bakal direkomendasikan untuk promosi ke skuad senior.

PSM Makassar menjadi satu di antara tim yang rajin mempromosikan pemain muda ke skuad utama. Pada musim ini ada beberapa di antaranya yang menjadi langganan starting line-up.

Sebut saja Ricky Pratama, Ananda Raehan, Dzaky Asraf, Victor Dethan Johnson, Muhammad Mufli, Sultan Zaky, Adil Nur Bangsawan, Muhammad Arham, Fahrul Aditia, Ardiansyah, Raka Octa, dan Syamil Irawan.

 

 

 

3 dari 5 halaman

Sesuai Regulasi

Kebetulan, regulasi BRI Liga 1 2024/2025 mengakomodir para talenta muda. PT LIB selaku operator kompetisi mewajibkan setiap tim untuk memainkan pemain U-22 minimal selama 45 menit. Dengan begitu Bernardo Tavares punya banyak opsi pemain untuk memenuhi regulasi tersebut.

Kebijakan itu dibuat untuk mendukung Timnas Indonesia U-22 yang akan berlaga di SEA Games 2025. Hal tersebut sebelumnya disampaikan Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus.

"Regulasi pemain U-22 itu maksimal kelahiran 1 Januari 2003 yang bermain selama 45 menit dalam starting eleven. Pada musim lalu U-23, sekarang U-22," terang Ferry Paulus beberapa waktu lalu.

 

4 dari 5 halaman

Minimal 5 Pemain U-22

"PSSI mempersiapkan Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025 dari kompetisi musim depan. Regulasi SEA Games 2025 itu kelahiran 1 Januari 2003. Sehingga pemain muda yang musim depan bermain di Liga 1 diubah dari U-23 ke U-22," ujar Ferry Paulus.

"Klub sedikitnya harus mempunyai lima pemain U-22 yang didaftarkan untuk Liga 1 musim depan, tapi cukup satu pemain yang masuk starting line-up. Ini bisa memberikan kontribusi kepada Timnas Indonesia U-22," sambungnya.

5 dari 5 halaman

Yuk Lihat Peta Persaingan

Berita Terkait