Bola.com, Manchester - Manchester United tampil melempem dalam tiga laga awal Premier League musim ini. Meski MU bermain kurang meyakinkan, posisi Erik ten Hag di kursi manajer dijamin tetap aman.
Tim Setan Merah mengawali Premier League 2024/2025 dengan hasil positif. Manchester United berhasil membungkam Fulham dengan skor 1-0 di Old Trafford pada laga pembuka liga, 17 Agustus 2024.
Namun selepas itu, MU tampil melempem. The Red Devils menyerah 1-2 dari Brighton and Hove Albion di American Express Stadium, Falmer pada pekan kedua Premier League, 24 Agustus 2024.
Teranyar, Manchester United tak berkutik ketika menjamu Liverpool di Old Trafford, Minggu (1/9/2024) malam WIB. Bermain dihadapan pendukungnya sendiri, MU keok tiga gol tanpa balas dari The Reds.
Dijamin Aman
Hasil minor tersebut membuat Manchester United didesak untuk segera memecat Erik ten Hag. Apalagi sejak musim lalu, performa MU di bawah asuhan Ten Hag tak terlalu meyakinkan, meskipun berhasil mempersembahkan trofi Piala FA.
Namun, petinggi MU, Dan Ashworth dan Omar Berrada, menjamin posisi Ten Hag akan tetap aman. Keduanya siap membantu eks pelatih Ajax Amsterdam tersebut untuk mendongkrak performa Tim Setan Merah.
"Itu adalah keputusan yang diambil sebelum kedatangan kami berdua. Tetapi kami sangat senang dengan keputusan itu," kata Berrada.
"Erik mendapat dukungan penuh dari kami dan kami telah bekerja sama dengan sangat erat di jendela transfer ini. Kami akan terus bekerja sama dengannya untuk membantunya mendapatkan hasil terbaik dari tim."
Senang Kerja Sama dengan Ten Hag
Sementara itu, Ashworth yang meninggalkan jabatannya sebagai Direktur Olahraga Newcastle United untuk bergabung dengan MU berharap dapat bekerja sama dengan Ten Hag, dan dapat fokus pada urusan sepak bola.
"Saya sangat menikmati bekerja bersama Erik selama delapan pekan terakhir. Saya melihat tugas saya adalah mendukungnya dengan segala cara yang saya bisa," kata Ashworth.
"Apakah itu secara operasional, apakah itu dengan perekrutan, apakah itu dengan medis, apakah itu dengan psikologi, apakah itu dengan alur di tempat latihan."
"Ini hanya untuk mengambil sebanyak mungkin hal tersebut darinya agar dapat sepenuhnya fokus di lapangan latihan, dan rencana taktis pertandingan untuk memberikan kesuksesan bagi Manchester United," lanjutnya.
Sumber: Manchester Evening News