Timnas Malaysia Diguyur Rp52 Miliar demi Jadi Kekuatan Asia, Kebutuhan Timnas Indonesia Rp800 Miliar Setahun

oleh Muhammad Adi Yaksa diperbarui 04 Sep 2024, 05:15 WIB
Para pemain starting XI Timnas Malaysia berfoto sebelum dimulainya laga kedua Grup E Piala Asia 2023 menghadapi Bahrain di Jassim bin Hamad Stadium, Al Rayyan, Qatar, Sabtu (20/1/2024) sore waktu setempat. (AP Photo/Thanassis Stavrakis)

Bola.com, Kuala Lumpur - Sejumlah media Malaysia, terutama New Straits Times, mengabarkan bahwa Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM), termasuk Timnas Malaysia mendapatkan dana segar dari Pemerintah Malaysia.

Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim, mengucurkan uang sebesar 15 juta ringgit atau setara dengan Rp53,3 miliar kepada FAM untuk pembangunan Timnas Malaysia.

Advertisement

Datuk Seri Anwar Ibrahim merincikan bahwa 10 juta ringgit (Rp35,5 miliar) berasal dari pemerintah dan 5 juta ringgit dari swasta (Rp17,7 miliar).

"FAM tentu sangat menghargai dedikasi dan komitmen dari Datuk Seri Anwar dalam memberikan alokasi ini," ujar Presiden FAM, Datuk Hamidin Amin, dinukil dari laman New Straits Times.

2 dari 4 halaman

Kekuatan Asia

Sesi Latihan Timnas Malaysia jelang lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 (Dok. FA Malaysia)

"Juga untuk niat pribadinya memantau dan membantu upaya pengembangan Timnas Malaysia," ujar Datuk Hamidin Amin berterima kasih kepada Perdana Menteri Malaysia.

"FAM akan segera bertemu dengan Datuk Seri Anwar untuk menyampaikan struktur organisasi manajemen Timnas Malaysia. Tujuannya adalah untuk mengangkat Timnas Malaysia dan menjadi kekuatan di kawasan Asia," jelasnya.

Sementara itu, pelatih interim Timnas Malaysia, Pau Marti Vicente, yang menggantikan Kim Pan-gon, mengapresiasi pemberian Datuk Seri Anwar Ibrahim yang dapat memotivasi tim berjulukan Harimau Malaya itu.

3 dari 4 halaman

Turnamen Merdeka 2024

"Kami menghargai dukungan dari Perdana Menteri Malaysia. Secara pribadi, saya percaya Timnas Malaysia belum mencapai potensi penuhnya dan masih dapat terus berkembang di masa mendatang," katanya.

Malaysia, yang gagal lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, akan menggelar Turnamen Merdeka 2024 bersama tiga negara lainnya pada 4-8 September 2024.

Turnamen Merdeka 2024 yang digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, akan diikuti oleh Timnas Malaysia, Timnas Filipina, Timnas Lebanon, dan Timnas Tajikistan.

Sumber: New Straits Times

4 dari 4 halaman

Kebutuhan Timnas Indonesia Capai Rp800 Miliar Setahun

Sementara itu, jika dibandingkan dengan Timnas Indonesia, yang baru saja mendapatkan sponsor dari Bank Mandiri senilai Rp80 miliar per tahun, jumlah dana yang digelontorkan pemerintah Malaysia terhitung kecil.

Ketua PSSI, Erick Thohir menjelaskan pihaknya membutuhkan dana Rp500-Rp800 miliar itu untuk membiayai operasional seluruh level usia Timnas Indonesia, baik putra dan putri, mulai dari senior sampai U-17.

"Kami membutuhkan dana Rp500 hingga Rp800 miliar. Ini di luar kompetisi dan lain-lain. Ini masih berfokus di Timnas Indonesia. Makanya, kami mencoba mencari dana," jelasnya.

Berita Terkait