Madura United Lagi Krisis, Lulinha Tetap Tenang Hadapi Tiga Laga Tandang Beruntun di BRI Liga 1

oleh Wahyu Pratama diperbarui 04 Sep 2024, 15:45 WIB
Ekspresi kecewa pemain Madura United, Lulinha usai golnya dianulir oleh wasit karena telah meniup peluit panjang akhir pertandingan saat laga pekan ke-10 BRI Liga 1 2022/2023 antara Persija Jakarta melawan Madura United di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (17/9/2022). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Bola.com, Bangkalan - Madura United dalam keadaan buruk di awal musim BRI Liga 1 2024/2025. Laskar Sape Kerrap sama sekali belum mengemas kemenangan. Mereka bahkan hanya mampu mengemas sebiji poin dari tiga pertandingan yang telah dijalani.

Hasil tersebut tentu merupakan alarm berbahaya bagi runner-up musim lalu. Mayoritas skuad yang berbeda membuat pelatih Widodo Cahyono Putro tampak kewalahan meracik Madura United.

Advertisement

Walau begitu, serangkaian hasil minor tersebut tak membuat Lulinha khawatir. Pria yang menjabat sebagai kapten Tim Laskar Sape Kerrap itu meyakini timnya telah bermain baik. Meski sayangnya, dewi fortuna belum berpihak kepada mereka.

Klub asal Pulau Garam itu memang terus mendominasi permainan saat menghadapi Malut United, Barito Putera dan Persita Tangerang. Namun, Madura United kerap kesulitan menuntaskan peluang di muka gawang.

"Sebagai pemain berpengalaman di Madura United, saya mengatakan kepada rekan-rekan pentingnya meraih kemenangan. Tetapi sangat penting juga untuk menunjukkan progres permainan," ucapnya.

 

2 dari 4 halaman

Lupakan Hasil Minor

Tendangan yang dilesatkan Reva mengenai tiang gawang dan kemudian disambar oleh Lulinha yang tak terkawal. Namun, wasit terlanjur mengakhiri laga sebelum Lulinha menendang bola ke gawang kosong. (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Jebolan Timnas Brasil U-17 itu bersyukur dengan kehadiran jeda internasional selama dua pekan. Menurutnya, itu akan sangat membantu tim mengembalikan performa yang hilang pada awal kompetisi.

Namun lebih dari itu, senggang waktu ini begitu penting untuk memulihkan mental tim yang tengah kacau balau. Rentetan hasil kurang memuaskan jelas memengaruhi kondisi psikis pemain.

"Madura United tidak bermain buruk. Tetapi penting bermain bagus dan meraih poin. Kami tidak boleh memikirkan laga sebelumnya, tentang kekalahan yang kami derita. Kami harus fokus untuk menghadapi laga selanjutnya," tekad Lulinha.

 

3 dari 4 halaman

Tantangan Tiga Laga Tandang Beruntun

Madura United - Ilustrasi Logo Madura United 2024 (Bola.com/Adreanus Titus)

Saat berjuang merebut kemenangan perdana, Madura United mendapatkan tantangan yang tak mudah. Mereka akan menjalani rangkaian laga tandang beruntun kontra Persis Solo, PSBS Biak, dan Dewa United.

Perjuangan mereka pun dipastikan akan semakin sulit setelah Iran Junior mendapakan sanksi tambahan dari Komisi Disiplin PSSI. Pria asal Brasil itu dihukum larangan bermain tiga kali usai melakukan tindakan berlebihan pada laga terakhir kontra Persita.

"Itu sangat sulit. Tidak pernah mudah bermain jauh dari kandang, apalagi di Indonesia. Mereka adalah tiga tim yang bagus. Namun, kami memikirkan laga pertama melawan Solo. Itu laga yang sulit karena mereka tak dalam keadaan bagus tidak memiliki poin. Kami harus berkonsentrasi," tutupnya.

4 dari 4 halaman

Simak Persaingan Musim Ini:

Berita Terkait