Curahan Hati Paulo Gali Freitas saat Timnas Timor Leste Ngungsi ke Bali: Kapan ya Bisa Main di Stadion Sendiri?

oleh Alit Binawan diperbarui 04 Sep 2024, 20:45 WIB
Pemain PSIS Semarang dan Timnas Timor Leste Gali Freitas saat official training di Stadion Kapten I Wayan Dipta jelang playoff kualifikasi Piala Asia 2027 menghadapi Mongolia. (Bola.com/Alit Binawan)

Bola.com, Gianyar - Untuk kesekian kalinya, Timnas Timor Leste memilih berkandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta untuk pertandingan resmi. Kali ini lawan yang dihadapi adalah Timnas Mongolia di Playoff Kualifikasi Piala Asia 2027.

Timor Leste memilih Stadion Dipta sebagai lokasi pertandingan yang akan digelar pada Kamis sore (5/9/2024). Situasi ini sebenarnya cukup pelik. Sebab sudah 22 tahun Timor Leste pisah dari Indonesia, belum juga ada stadion yang representatif untuk menggelar pertandingan internasional.

Advertisement

Estadio Municipal Dili yang menjadi Stadion terbesar milik Timor Leste, masih belum lolos verifikasi untuk menggelar pertandingan internasional.

Hal ini membuat kecewa penyerang PSIS Semarang asal Timor Leste, Gali Freitas.

Kebetulan ia menjadi tumpuan Timnas Timor Leste asuhan Simon Pablo untuk menghadapi Mongolia.

"Saya sebagai pemain, pasti ada rasa kecewa karena tidak pernah bermain di negara sendiri ketika Timor Leste bertanding," bebernya pada Rabu (4/9/2024).

2 dari 4 halaman

Harapan Tak Pernah Putus

Selebrasi pemain PSIS Semarang, Paulo Gali Freitas setelah mencetak gol ke gawang Dewa United pada laga pekan ke-8 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Senin (14/8/2023). PSIS Semarang menang telak 4-1 atas Dewa United. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Ia pun sangat berharap suatu saat nanti, Timor Leste mampu membangun stadion berstandar internasional yang bisa dipakai oleh Timnas Timor Leste dalam berbagai ajang resmi yang diikuti. Apalagi bukan hanya menghadapi Mongolia saja Timor Leste harus terusir Dari kandang sendiri.

Saat playoff Piala AFF 2024 pun, Timor Leste harus memakai Stadion Chonburi di Thailand untuk Laga kandang mereka menghadapi Brunei Darussalam. Ia pun meminta pemerintah Timor Leste untuk bisa Berjuang demi sepak bola negara ya agar lebih maju.

Setidaknya, bisa mengejar ketertinggalan dari negara Asia Tenggara lainnya.

3 dari 4 halaman

Tetap Semangat

"Saya tidak tahu apakah pemerintah memiliki pikiran untuk memperbaiki sepak bola Timor Leste ke depannya atau tidak. Saya sebagai pemain, jelas ingin bermain di negara sendiri. Untuk saat ini, kami ikut saja dengan situasi yang ada sekarang," bebernya.
"Sebagai pemain meskipun harus bermain di negara manapun, kami wajib tetap bersemangat membela negara. Kami harus Berjuang semaksimal mungkin," tambahnya.
4 dari 4 halaman

Bangun Traingin Center

Pelatih Timnas Timor Leste, Simon Pablo membeberkan bahwa tahun depan, Federasi Sepak Bola Timor Leste atau FFTL akan membangun training center di Kota Dili.

"Kami tidak punya apa-apa sekarang. Kami berharap bisa mendapatkan semuanya di masa mendatang. Federasi juga sudah bekerja keras mengenai infrastruktur sepak bola disana. Tahun depan, ada training center di Dili. Kami harus bisa bekerja bersama dan semoga bisa membangun stadion yang lebih baik juga kedepannya," tutupnya.

Berita Terkait