Bola.com, Jakarta - Ambisi Salem Al Dawsari mencetak rekor saat Arab Saudi berjumpa Timnas Indonesia pupus sudah. Tekadnya digagalkan oleh kecemerlangan Maarten Paes.
Arab Saudi harus puas dengan satu poin saat menjamu Timnas Indonesia di King Abdullah Sport City pada laga pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026, Jumat (6/9/2024) dini hari.
Timnas Indonesia memimpin lebih dulu pada menit 20' berkat gol Ragnar Oratmangoen. Bola memang mengenai Sandy Walsh, tapi FIFA mengklaim gol tersebut adalah milik 'Wak Haji'.
Arab Saudi baru bisa menyamakan kedudukan pada injury time babak pertama. Tim berjulukan The Green Falcons itu terus menggempur pertahanan Timnas Indonesia, tetapi penampilan apik Maarten Paes membuat Merah Putih sukses mencuri satu poin.
Gagal Cetak Rekor
Maarten Paes dkk. sudah diprediksi akan digempur habis-habisan oleh Arab Saudi, terutama melalui kreasi serangan Salem Al Dawsari. Media lokal setempat, Arriyadiyah, mengklaim gelandang serang yang biasa beroperasi di posisi sayap kiri itu punya motivasi berlipat ganda.
Meski bukan striker murni, Al Dawsari ada di jajaran top skor Arab Saudi. Menariknya, melawan Timnas Indonesia, rekan setim Neymar itu terbilang apes.
Sepanjang kariernya di level timnas, Al Dawsari mampu mencetak 22 gol ke gawang 17 negara berbeda. Hanya saja, ia belum pernah melakukannya ke gawang Timnas Indonesia.
"Melawan Timnas Indonesia pada laga pertama babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, ia akan memainkan pertandingan internasionalnya yang ke-84, berupaya menambah jumlah korbannya menjadi 18," tulis Arriyadiyah.
Padahal, Al Dawsari tercatat sudah membobol gawang Argentina, Meksiko, Vietnam, hingga Mesir. "Pemain sayap berusia 33 tahun itu sebelumnya sudah dua kali menghadapi Indonesia, dan tidak mampu mencetak gol di masing-masing pertemuan."
Maarten Paes Gemilang!
Sosok Maarten Paes memang paling disorot pada pertandingan ini. Sebab, selain menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia, penampilannya juga sudah ditunggu-tunggu fans Merah Putih sejak lama.
Maarten Paes sukses membayar rasa penasaran fans Timnas Indonesia dengan penampilan apiknya. Ia begitu tenang di bawah mistar gawang, bahkan berani menggocek bola di kotak penalti yang hampir berujung blunder.
Namun demikian, percobaan kedua Maarten Paes dihukum dengan penalti. Upayanya mengecoh pemain Arab Saudi justru berujung dengan pelanggaran. Fans Timnas Indonesia dibuat deg-degan, gemas, pokoknya campur aduk.
Benar saja, Maarten Paes berhasil melakukan penyelamatan. Save penaltinya membuat Timnas Indonesia terhindar dari kekalahan.
Ya, Paes menggagalkan tendangan penalti Salem Al Dawsari, gelandang serang yang bertekad menjadikan Timnas Indonesia sebagai korban ke-18 sepanjang kariernya.