Bola.com, Aceh - Lifter andalan Indonesia, Rizki Juniansyah, kembali menorehkan prestasi. Setelah menjadi salah satu peraih medali emas Olimpiade 2024 di Paris, Rizki yang menjadi kontingen Banten berhasil meraih medali emas PON 2024 Aceh-Sumatra Utara sekaligus memecahkan rekor nasional.
Berbeda dengan ketika tampil di nomor 73 kg angkat besi putra di Olimpiade 2024, Rizki Juniansyah tampil di nomor 89 kg putra PON 2024 Aceh-Sumatra Utara di GOR Seramoe, Banda Aceh, Sabtu (7/9/2024).
Rizki mempersembahkan tambahan satu medali emas untuk kontingen Banten setelah mencatatkan angkatan total 360 kg dalam penampilannya. Rizki menorehkan angkatan 160 kg di angkatan snatch dan 200 kg di angkatan clean and jerk.
Rizki mengungguli lifter Jawa Barat, Dwi Suprianto, yang membuat total angkatan 313 kg dan meraih medali perak. Sementara medali perunggu nomor 89 kg putra angkat besi PON 2024 menjadi milik lifter Jawa Tengah, Mohamad Najib, yang membuat total angkatan 309 kg.
Memecahkan Rekor Nasional
Tidak hanya berhasil meraih medali emas PON 2024, Rizki Juniansyah juga memecahkan rekor angkatan, baik rekor angkatan snatch, clean and jerk, maupun angkatan total. Semua rekor itu sebelumnya dimiliki oleh Muhammad Zul Ilmi.
Muhammad Zul Ilmi sebelumnya memegang rekor nasional angkatan tertinggi nomor 89 kg dengan angkatan total 337 kg, dengan rincian 155 kg di angkatan snatch dan 187 kg di angkatan clean and jerk.
"Alhamdulillah sangat senang dan bangga tentunya. Alhamdulillah saya bisa memecahkan rekor snatch, clean and jerk, dan total di kelas 89 kg putra. Ini adalah catatan rekor pertama saya dan rekor baru," ujar Rizki seperti dilansir dari ANTARA.
"Sebelumnya saya mencatatkan rekor di kelas 73 kg, tetapi di PON ini saya main di kelas 89 kg. Alhamdulillah saya masih bisa tampil maksimal di kelas ini," lanjutnya.
Rasa Bangga Peraih Perak dan Perunggu Bersaing dengan Olimpian
Rizki Juniansyah berhasil meraih medali emas dan memecahkan rekor. Namun, rasa bangga tidak hanya menjadi miliki lifter peraih emas Olimpiade 2024 itu. Peraih medali perak dan perunggu PON 2024 pun bangga bisa bersaing dengan olimpian asal Banten ini.
"Saya bersyukur bisa sekelas dengan atlet Olimpiade seperti ini. Apalagi dia lebih tinggi prestasinya daripada saya, tetapi saya tetap bersemangat," ujar Joko yang meraih medali perak PON 2024.
"Saya terkejut karena lawan saya juga juara Olimpiade. Ini juga PON pertama saya di kelas 89 kg," lanjut Najib yang meraih medali perunggu di nomor yang sama.
Sumber: ANTARA