3 Pesepak Bola Terhebat Dunia Versi Jose Mourinho: Maaf, Cristiano Ronaldo Tidak Dilirik

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 16 Sep 2024, 16:00 WIB
Cristiano Ronaldo - CR7 tampil 164 kali dan menjadi salah satu pemain dengan jumlah penampilan terbanyak dalam karier Mourinho. Keduanya berhasil mempersembahkan juara La Liga, Copa del Rey dan Supercopa Spanyol. (AFP/Jaime Reina)

Bola.com, Jakarta - Dalam karier kepelatihannya, Jose Mourinho sudah banyak menangani pemain-pemain hebat kelas dunia. Menariknya, saat bicara soal pemain terbaik di dunia menurut pandangannya, pelatih asal Portugal itu melupakan kompatriot sekaligus salah satu pesepak bola hebat dalam dua dekade terakhir, Cristiano Ronaldo.

Jose Mourinho pernah bekerja dengan nama-nama besar, seperti Karim Benzema, Cristiano Ronaldo, Rivaldo, Zlatan Ibrahimovic, Didier Drogba, John Terry, Frank Lampard, Luka Modric, Matteo Matterazzi dan masih banyak pemain hebat lainnya.

Advertisement

Menariknya, Jose Mourinho tidak memilih satu pun dari pemain yang pernah diasuhnya dalam jajaran pesepak bola terbaik menurut pandangannya, tak terkecuali Cristiano Ronaldo yang menjadi pesepak bola hebat dan legenda hidup hingga saat ini.

Lalu siapa saja pesepak bola terbaik di dunia menurut Jose Mourinho. Seperti dilansir dari Planet Football, berikut daftarnya:

2 dari 4 halaman

Lionel Messi

Pemain Timnas Argentina, Lionel Messi melakukan selebrasi usai mencetak gol pertama Argentina ke gawang Timnas Prancis melalui eksekusi penalti dalam laga final Piala Dunia 2022 di Lusail Stadium, Lusail, Qatar, Minggu (18/12/2022) malam WIB. (AP Photo/Manu Fernandez)

 

Jose Mourinho tidak pernah melatih Lionel Messi sepanjang kariernya. Namun, keduanya kerap bertemu di La Liga Spanyol dan Liga Champions.

Bahkan Jose Mourinho menciptakan taktik khusus untuk menghadapi ancaman dari Lionel Messi. Namun, mengutip pernyataan Mourinho, ia pernah menyebut Messi sebagai dewa sepak bola.

TNT Sports bertanya kepadanya mengenai salah satu pemain yang ingin direkrut. Jose Mourinho tidak pernah benar-benar menyebut Messi, tetapi kami pikir cukup jelas siapa yang ia maksud.

"Tentu saja saya akan mengatakan si kecil, tetapi si kecil tidak bisa dilatih. Namun, harus saya katakan, di generasi saat ini, ia adalah yang terbaik," ujar Mourinho.

Pelatih bejulukan The Special One itu juga pernah bicara dengan seorang YouTuber bernama Ohm mengenai Lionel Messi:

"Messi tidak pernah membutuhkan pelatih. Siapa yang mengatakan kepada Anda 'saya melatih Messi?' Itu tidak masuk akal. Messi tahu segalanya, terlahir dengan segalanya. Anda hanya bisa mengatakan bahwa saya merasa terhormat jika melatihnya."

3 dari 4 halaman

Diego Maradona

Diego Maradona. Gelandang Argentina yang wafat di usia 60 tahun pada 25 November 2020 ini mengoleksi 21 Caps dalam 4 edisi Piala Dunia (1982, 1986, 1990, 1994). Menorehkan 8 gol dan 8 assist, prestasi terbaiknya adalah menjadi juara pada edisi 1986 mengalahkan Jerman 3-2. (AFP/Staff)

 

Cukup adil karena Diego Maradona masih dianggap banyak orang yang pernah melihatnya bermain sebagai yang terbaik yang pernah ada.

Diego Maradona membawa Argentina meraih kesuksesan Piala Dunia dan membawa Napoli yangn terpuruk di dasar klasemen Serie A menuju Scudetto.

Maradona menjalani hidup dan mendapatkan dukungan di lapangan dengan melakukan hal-hal yang hanya dia yang mampu melakukannya.

"Ada Maradona dan ada Diego. Saya tidak perlu bicara tentang Maradona karena dunia tahu dan tidak ada yang akan melupakannya. Diego berbeda, orang-orang yang merupakan teman baiknya, orang-orang yang berbagi ruang ganti dengannya, koleganya, orang-orang yang punya keistimewaan," ujar Jose Mourinho kepada BT Sport.

Jose tampaknya sangat menghargai Maradona sebagai seorang pribadi dan juga seorang pemain sepak bola. Maradona tampaknya akan menelepon Mourinho setelah pelatih asal Portugal itu mengalami kekalahan besar untuk mengingatkan betapa berbakatnya dia. Ia tak perlu melakukannya.

"Saya memastikan bahwa anak saya tahu banyak tentangnya, bahkan setelah ia menjadi pesepak bola. Saya tahu anak saya akan memastikan ketika ia menjadi seorang ayah, ia tidak akan membiarkan anak-anaknya melupakannya," ujar Mourinho.

"Hal yang sama terjadi dengan Di Stefano. Saya tidak pernah melihatnya bermain sepak bola, tetapi ayah saya memastikan saya tahu banyak tentang dirinya," lanjut pelatih asal Portugal itu.

4 dari 4 halaman

Pele

Pele dianggap sebagai salah satu pesepak bola terbaik sepanjang masa. Dia menjadi satu-satunya sosok yang bisa memenangkan tiga gelar juara Piala Dunia. Pele punya catatan 97 caps untuk Timnas Brasil. Sebanyak 77 gol berhasil ia lesakkan selama bermain untuk Selecao. (AFP/Gerard Malie)

 

Ada banyak hal yang dikatakan mengenai Pele oleh mereka yang sinis di media sosial.

Siapa pun yang menjadi influencer bisa membuat video pendek yang di dalamnya menyindir Pele berbohong mengenai banyak gol yang dibuatnya karena sebagian besar pertandingannya tidak disiarkan di televisi, dan ia tidak pernah bermain di klub mana pun di Eropa.

Namun, itu bukan masalah. Pele adalah ikon bagi jutaan orang dan sukses menginspirasi generasi demi generasi pesepak bola asal Brasil.

Jose Mourinho tidak sering bicara tentang Pele, tetapi ia menyebutnya sebagai 'The King' dalam sebuah unggahan Instagram tak lama setelah kematiannya pada 2022.

"Pada 2005, saya menerima penghargaan BBC langsung dari tangan Sang Raja, dan hingga hari ini, itu adalah salah satu momen paling membanggakan bagi saya. Tentu saya sangat senang menyambutnya di Manchester, tempat kami berbincang dan bersenang-senang. Beristirahatlah dengan tenang, King Pele, dan untuk orang-orang yang dicintainya, saya turut berduka," ujar Mourinho.

Sumber: Planet Football

Berita Terkait