Bola.com, Jakarta Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye, mengungkap dengan jujur isi hatinya ketika ada tawaran dari klub Liga Italia, Como 1907 pada bursa transfer musim dingin lalu.
Haye menyebut, ada ketidakcocokan harga antara Heerenven dengan Como sehingga transfernya ke Italia gagal.
Haye mengaku kontraknya dengan Heerenven sudah habis pada 30 Juni. "Klub tidak mengizinkan saya untuk pergi dan tentunya itu sangat menyakitkan," kata Haye kepad ESPN NL.
Pada Januari lalu, Como masih bermain di Serie B dan melihat Haye sebagai prospek untuk lini tengah. Como lalu promosi ke Serie A. Namun, saat klub milik Grup Djarum itu promosi, nama Haye sudah tak lagi masuk daftar incaran.
Thom Haye baru mendapat klub pada pekan terakhir pendaftaran pemain. Ia berstatus bebas transfer sehingga tak terhalang batas waktu transfer musim panas 2024.
Thom Haye melabuhkan dirinya ke klub Eredivisie, Almere City dan telah menjalani debut pada Minggu (16/9/2024).
Berlabuh ke Almere City
Almere City memang butuh sosok pemain berpengalaman macam Thom Haye. Itu mereka beberkan via situs resmi, tak lama setelah berhasil mengamankan tanda tangan Profesor Haye.
Thom Haye sendiri siap berjibaku. Dengan durasi kontrak hingga musim panas 2025, Thom Haye mahfum betul kalau tugasnya tak enteng.
Tapi, seperti yang dia katakan terkait keputusannya bergabung dengan tim besutan Hedwiges Maduro, sudah melalui pertimbangan yang matang.
"Pilihan saya berdasarkan hati dan pikiran," kata Thom Haye.
Dengan hati dan pikiran itu pulalah Thom Haye akan mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya demi nasib Almere City musim ini.
Jejak Haye di Liga Belanda
Di Liga Belanda, nama Thom Haye berkibar. Ia pernah memperkuat AZ Alkmaar, Willem II, Lecce, ADO Den Haag, NAC Breda, juga Heerenveen.
Pengalaman itulah yang membuat Almere City kepincut, termasuk juga kiprah gemilang Thom Haye bersama Timnas Indonesia. Sejak memutuskan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), Thom Haye langsung mengambil peran krusial di balik kebangkitan Skaud Garuda di pentas Internasional, khususnya di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang kini memasuki ronde ketiga.
Mengingat Eredivisie musim ini masih panjang, masih terbuka kesempatan bagi Thom Haye untuk tampil gila-gilaan demi menyelamatkan Almere City dari jeratan degradasi.
Baca Juga
Prediksi Starting XI Ideal Timnas Indonesia Vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Debut Kevin Diks, Thom Haye Jadi Motor Serangan
Adu 5 Pemain Termahal Timnas Indonesia Vs Jepang, Bedanya Bak Bumi dan Langit
Sebelum Bela Timnas Indonesia, Thom Haye Gagal Hindarkan Almere City dari Kekalahan Telak Kontra Feyenoord