Bola.com, Jakarta - Barcelona berada di puncak klasemen dengan lima kemenangan dari lima pertandingan La Liga musim ini, dan mencetak 17 gol.
Kendati tim secara keseluruhan tampil baik, tidak diragukan lagi bahwa Lamine Yamal merupakan satu di antara yang terbaik, dengan pemain berusia 17 tahun ini telah mencetak tujuh gol, lebih banyak dari pemain lainnya di La Liga.
Kebangkitannya terus menyenangkan dan mengejutkan dunia, dan Barcelona sepenuhnya berinvestasi dalam pengalaman Lamine Yamal dengan sang remaja yang telah bermain selama 446 dari 450 menit sejauh ini.
Menurut Marca, kontribusinya yang meningkat akan diimbangi dengan peningkatan kompensasi. Blaugrana ingin memberikan kenaikan gaji kepada Lamine Yamal pada musim ini karena saat ini ia hanya menerima 1,5 juta euro per tahun, gaji yang jauh lebih rendah dari statusnya.
Yap, gaji Yamal hanya setara Rp25,7 miliar. Bisa jadi bikin banyak orang tercengang mengetahui hal ini lantaran mengira gajinya bakal sama atau setidaknya mendekati superstar sepak bola lainnya.
Kendati ia mendapatkan bonus atas pencapaian target musim lalu, gaji pokok Yamal rata-rata sebesar 28,9 ribu euro per minggu (Rp495 juta). Sebagai perbandingan, pemain seperti Jude Bellingham saat ini diperkirakan menghasilkan sekitar 200k euro per minggu.
Bagi 99 persen orang di dunia, jelas ini adalah gaji yang sangat besar, tetapi dalam istilah sepak bola tingkat atas, angka yang saat ini diterima Yamal tentu saja sangat rendah.
Alhasil, situasi kontrak dan gajnya merupakan sesuatu yang akan ditangani Barcelona dalam beberapa bulan mendatang. Jangan sampai pemain sensasional mereka ini ketika sudah "resmi dewasa", berpikir hijrah ke klub lain.
Kontrak 5 Tahun
Saat Lamine Yamal berusia 18 tahun pada Juli 2025, Barcelona akan memberinya kontrak jangka panjang yang baru.
Hal ini telah didiskusikan dengan agen sang pemain, Jorge Mendes, saat kesepakatannya saat ini disetujui hingga 2026, dan mereka akan memberi Yamal kontrak lima tahun dengan gaji superstar.
Tidak diragukan lagi, penampilannya saat ini memang layak mendapatkannya, melebihi potensi yang telah ia tunjukkan. Hal ini pasti akan terjadi karena pada musim panas 2025, Lamine Yamal hanya memiliki satu tahun tersisa dalam kontraknya, dan akan berada dalam posisi yang kuat dalam hal negosiasi.
Paris Saint-Germain telah menunjukkan ketertarikannya, tetapi untungnya bagi Barcelona, Lamine Yamal telah menyatakan bahwa dia tidak pernah ingin pergi.
Sumber: Marca