Bola.com, Jakarta - Manajer Aston Villa, Unai Emery, menolak untuk membiarkan rumput plastik di stadion milik Young Boys berdampak pada kinerja skuadnya ketika mereka memulai Liga Champions 2024/2025.
Aston Villa kembali berlaga di Liga Champions setelah absen selama 41 tahun, menghadapi juara Swiss, Young Boys, pada Selasa (17/9/2024).
Meskipun Stadion Wankdorf menggunakan rumput sintetis, Emery tidak akan menerima alasan apa pun atas kinerjanya yang buruk. Pelatih asal Spanyol yang strategis itu memilih untuk tiba lebih awal di Bern dan mengadakan sesi latihan di tempat tersebut.
"Kami akan beradaptasi. Kami sedikit mengubah cara bermain kami yang biasa di Eropa," kata Unai Emery.
Meniadakan Latihan di Birmingham
Lebih lanjut menguraikan perubahan yang dibuat, Emery mau tak mau meniadakan latihan di Birmingham.
"Biasanya kami memiliki sesi pelatihan di Birmingham dan perjalanan. Tapi kami memutuskan untuk datang untuk berlatih di sini untuk mengetahui dan beradaptasi dengan rumput sintetis."
"Kami siap dan kami tidak akan menggunakannya sebagai alasan. Saya pikir kami bisa bermain dengan kepribadian yang sama seperti yang kami lakukan di kandang sendiri."
Respons Pelatih Young Boys
Young Boys, setelah mengamankan tempat Liga Champions mereka dengan menang atas Galatasaray di babak play-off, akan mengincar pertandingan melawan Villa sebagai kesempatan untuk mengumpulkan poin awal dalam struktur turnamen yang dirubah.
Pelatih mereka Patrick Rahmen mengakui kondisi unik ini dapat menimbulkan tantangan namun yakin hal itu tidak akan terlalu mempengaruhi hasil pertandingan.
"Saya pikir Inggris tidak akan terbiasa dengan hal itu," mencatat bahwa para pemain mungkin pernah mengalami paparan selama masa muda mereka tetapi biasanya tidak akan bertemu AstroTurf di liga Inggris pada level seperti itu.
"Ini bukan kerugian bagi kami, pasti, tapi saya yakin Aston Villa akan telah mempersiapkan untuk itu."
"Mereka ingin membentuk awal mereka di turnamen dengan cara yang positif dan mereka tidak akan terlalu memikirkannya."