Bola.com, Jakarta - Eliano Reijnders memamerkan keahliannya yang berguna untuk Timnas Indonesia setelah naturalisasinya disetujui Komisi X DPR RI. Apa kata pemain serbabisa PEC Zwolle di Liga Belanda itu?
Naturalisasi Eliano Reijnders bersama pemain keturunan lainnya, Mees Hilgers, telah mendapatkan rekomendasi dari Komisi III dan X DPR pada Selasa (17/9/2024).
Eliano hadir secara virtual dalam rapat kerja Komisi X DPR dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan PSSI.
Eliano Reijnders mengaku bisa bermain di banyak posisi alis versatile. Transfermarkt memang mencatat bahwa pesepak bola berusia 23 tahun itu dapat diplot sebagai fullback kanan, gelandang serang, dan gelandang sayap.
Pemain Versatile
"Saya bisa bermain di berbagai posisi berbeda. Saya senang akan bermain di tim ini bersama rekan satu tim saya," ujar Eliano Reijnders.
"Sebab, saya banyak bermain di Belanda. Saya bisa membantu tim mencapai Piala Dunia 2026 dan mungkin bisa lebih dari ini," ungkapnya.
Eliano Reijnders juga mengungkapkan perbedaan sepak bola Indonesia dengan Belanda. Dia merasa bahwa sepak bola sangat dicintai di negara leluhurnya.
Antusias dengan Indonesia
"Perbedaan besar, Indonesia adalah negara yang besar dan sangat mencintai sepak bola. Di Belanda, orang suka sepak bola tapi juga suka dengan olahraga lainnya," ungkap Eliano.
Eliano Reijnders juga memuji Timnas Indonesia yang berhasil mengimbangi Timnas Australia 0-0 pada matchday kedua Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia pada 10 September 2024.
"Sangat bagus. Suporter memenuhi stadion. Saya melihat ketika Timnas Indonesia menghadapi Australia. Banyak orang yang senang dengan hasil itu. Kami bisa mengamankan satu poin," imbuh Eliano Reijnders.
Baca Juga
Siap Nantangin Abang, Eliano Reijnders: Keluarga Saya Pasti Heboh jika Timnas Indonesia Tanding Melawan Belanda
Publik Heboh Menunggu Proses Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, Apa Kabar Elkan Baggott : Bikin Frustasi dan Mengecewakan ?
Mees Hilgers dan Eliano Gabung, Shin Tae-yong Banyak Opsi Formasi Baru Menghadapi Bahrain dan China