Bola.com, Jakarta - Liga Champions 2024/2025 dimulai malam ini, Selasa (17/9/2024). Dengan format baru yaitu League Phase dan Knockout Phase, kompetisi elite Eropa itu akan menghadirkan pertandingan-pertandingan yang lebih banyak dan menarik. Siapa yang masih favorit untuk menjadi juara.
Tak ada lagi format grup di Liga Champions 2024/2025. Tim-tim peserta yang akan menjalani delapan pertandingan, empat laga kandang dan empat laga tandang, melawan delapan tim berbeda.
Dari delapan pertandingan itu, ke-36 tim peserta akan diperingkatkan ke dalam satu tabel besar, di mana delapan tim teratas akan langsung masuk ke babak 16 besar. Sementara tim di posisi ke-9 hingga 24 bakal menjalani laga play-off untuk babak 16 besar.
Tentu menarik membayangkan siapa saja tim-tim yang bakal melangkah jauh di Liga Champions musim ini. Namun, siapa saja yang difavoritkan untuk menjadi juara dan layak untuk disaksikan penampilannya pada musim ini?
Real Madrid Jadi Favorit Utama
Real Madrid yang menjuarai Liga Champions musim lalu tanpa kalah dalam 13 pertandingan, menjadi favorit utama untuk bisa meraih trofi Liga Champions ke-16 dalam sejarah klub.
Tim besutan Carlo Ancelotti ini memperlihatkan performa yang sangat mengesankan pada musim lalu dengan kemenangan melawan Man City lewat adu penalti pada perempat final, mengalahkan Bayern Munchen dengan skor 4-3 di semifinal dan menang 2-0 atas Borussia Dortmund di final.
Dengan kedatangan Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain (PSG), Real Madrid makin diperkuat. Meskipun ada pertanyaan tentang bagaimana Mbappe akan beradaptasi dengan skuad yang sudah memiliki pemain-pemain berkualitas, seperti Vinicius Junior dan Rodrygo, Ancelotti terukti sebagai pelatih yang mampu memaksimalkan potensi pemainnya.
Dengan Jude Bellingham, Mbappe, dan Vinicius di dalam tim, sulit untuk melihat siapa yang bisa menandingi kekuatan Los Blancos pada musim ini.
Man City Jadi Ancaman Serius
Manchester City mungkin menjadi ancaman terbesar bagi Real Madrid untuk meraih gelar ketiga mereka dalam empat tahun. Meskipun tidak banyak tambahan signifikan yang dilakukan Pep Guardiola di bursa transfer musim panas ini, timnya tetap memiliki beberapa pemain terbaik dunia.
Erling Haaland memulai musim 2024/2025 dengan sangat mengesankan, mencetak sembilan gol dalam empat laga Premier League, sebuah rekor baru.
Dengan kemungkinan kembalinya Rodri, yang dianggap sebagai gelandang bertahan terbaik di dunia, serta Kevin De Bruyne yang bebas cedera, Man City juga menjadi salah satu favorit untuk meraih trofi Liga Champions.
Guardiola diharapkan bisa membawa timnya tampil maksimal dalam kompetisi Eropa, berada di samping Real Madrid.
Arsenal Patut Diwaspadai
Arsenal harus kembali kecewa di Liga Champions musim lalu, terhenti di perempat final setelah kalah dari Bayern Munchen.
Namun, mengingat performa mereka di Premier League, di mana mereka diharapkan menjadi calon juara, harapan ada agar mereka bisa tampil lebih baik di Eropa kali ini.
Meskipun Arsenal tidak memulai musim 2024/2025 dengan gemilang, mereka telah meraih dua kemenangan penting di luar kandang melawan Aston Villa dan Tottenham Hotspur.
Kualitas tim yang kuat, terutama dalam hal pertahanan dengan 21 clean sheet dalam 42 pertandingan Premier League terakhir mereka, memperlihatkan bahwa Arsenal bisa menjadi lawan yang tangguh di babak knockout Liga Champions.
Liverpool: Harapan yang Menarik
Berada di bawah asuhan Arne Slot, Liverpool mengalami periode awal yang kurang menyenangkan setelah kalah 0-1 dari Nottingham Forest.
Meski demikian, Liverpool memiliki sejarah yang kuat di Liga Champions dan bisa menjadi tim yang menarik untuk diperhatikan.
Slot harus menemukan cara untuk mengatasi tim-tim yang defensif seperti Nottingham Forest jika mereka ingin sukses di Eropa.
Jika Liverpool berhasil lolos ke fase knockout, mereka bisa mendapatkan keuntungan dari atmosfer Anfield yang terkenal.
Dengan skuad yang memiliki pemain seperti Alisson Becker, Trent Alexander-Arnold, Virgil van Dijk, dan Mohamed Salah, Liverpool bisa menjadi kuda hitam yang mengejutkan.
Bayern Munchen Potensial
Bayern Munchen, meskipun memiliki skuad berkualitas tinggi, memiliki pertanyaan mengenai pelatih baru mereka, Vincent Kompany.
Meskipun Bayern Munchen memulai Bundesliga dengan baik, kemenangan dalam tiga pertandingan pertama, mereka memperlihatkan beberapa kerentanan defensif.
Kompany, yang tidak termasuk dalam kandidat utama pelatih Bayern Munchen, diharapkan memberikan hasil yang sesuai dengan investasi yang telah dilakukan.
Penambahan pemain seperti Michael Olise dan Joao Palhinha dapat memberikan dorongan. Palhinha bisa membantu melepaskan Joshua Kimmich dari peran gelandang bertahan, memberikan platform yang lebih stabil bagi penyerang seperti Olise untuk mendukung Harry Kane.
Dengan lini serang yang sangat kuat, Bayern Munchen juga harus dianggap sebagai salah satu tim yang berpotensi mencapai tahap akhir kompetisi.
Sumber: Sportsmole