Pesta Gol Bayern Munchen : Wow, Harry Kane Perkasa Libas Jagoan Manchester United

oleh Nurfahmi Budi diperbarui 18 Sep 2024, 16:54 WIB
Penyerang Bayern Munchen, Harry Kane, melakukan selebrasi setelah mencetak gol keempat FC Hollywood ke gawang Dinamo Zagreb, Rabu (18/9/2024) dini hari WIB. Kane mengalahkan catatan manis Wayne Rooney di panggung Liga Champions (AFP / Alexandra Beier)

Bola.com, Jakarta - Harry Kane menyala!. Itulah sebagian besar dari komentar para netizen dan fans Bayern Munchen, tadi malam. Hal tersebut terjadi setelah bomber FC Hollywood tersebut mencetak empat gol ke gawang Dinamo Zagreb, sekaligus menjadi bagian dari kemenangan 9-2 atas wakil Kroasia tersebut.

Kemenangan besar Bayern Munchen pada laga perdana Group Phase Liga Champions 2024/2025 tersebut, membuat mereka nangkring di posisi teratas klasemen sementara. Tak hanya itu, nama Kane menggema seantero Eropa.

Advertisement

Kane mengoleksi empat gol, tiga di antaranya datang dari titik penalti. Raihan istimewa ini membuat eks Tottenham Hotspur tersebut memecahkan beberapa rekor, sekaligus meneruskan performa menawan bersama Bayern Munchen musim ini, dengan 9 gol dalam lima pertandingan.

 

2 dari 4 halaman

Memulai Pesta

Penyerang Bayern Munchen, Harry Kane, merayakan gol saat timnya melibas Dinamo Zagreb pada matchday pertama Liga Champions 2024/2025, di Allianz Arena, Munich, Rabu (18/9/2024) dini hari WIB. (AFP/Alexandra Beier)

Pada pertandingan melawan Dinamo Zagreb, Kane memulai koleksi gol pada menit ke-19, setelah sukses mengeksekusi penalti yang membuat Bayern unggul 1-0. Gol tersebut menjadikannya pemain Inggris dengan gol terbanyak dalam sejarah Liga Champions.

Harry Kane berhasil melewati rekor jagoan Manchester United, Wayne Rooney dengan 30 gol. Kini, Kane mengoleksi 33 gol di kompetisi elit Eropa ini. Kane menambah gol via penalti pada menit ke-73 dan 78'.

Catatan tersebut menjadikan Kane orang pertama yang mencetak hat-trick via penalti dalam satu pertandingan Liga Champions. Satu-satunya gol tanpa melalui titik putih terjadi pada menit ke-57.

Selain sumbangsih Kane, lima gol lain berasal dari aksi Raphael Guerreiro pada menit ke-33, Michael Olise (38', 61'), Leroy Sane (85') dan Leon Goretzka (92'). Sementara dua gol Dinamo Zagreb berasal dari Bruno Petkovic (48') dan Takuya Ogiwara (50').

"Ini kali pertama saya mendapatkan tiga penalti dalam satu pertandingan, Mencetak empat gol itu sungguh fantastis, dan saya gembira bisa membantu tim dengan cara apa pun, apakah lewat penalti atau tidak, saya akan mengambil semuanya. Ini adalah malam yang luar biasa bagi kami," sebut Harry Kane.

 

3 dari 4 halaman

Rekor Terpecahkan

Harry Kane mengoleksi 33 gol dalam 45 pertandingan di panggung Liga Champions. Selain rekor itu, ada catatan menarik lain yang layak mendapat atensi. Kane menjadi pemain pertama asal Inggris yang mampu mencetak empat gol dalam satupertandingan Liga Champions.

Kali terakhir yang melakukan itu adalah Alan Smith, ketika melakukannya untuk Arsenal melawan Austria Wien pada 1991. Tak hanya Kane yang berbahagia, ada personel lain yang juga senang, yakni Thomas Mueller.

Pemain veteran Bayern Munchen ini mencatatkan penampilan ke-152 di Liga Champions. Ia melampaui rekor mantan gelandang Barcelona, Xavi Hernández, sebagai pemain dengan jumlah penampilan terbanyak untuk satu klub di Liga Champions.

Hal menarik lain, kemenangan telak Bayern Munchen dengan skor 9-2 atas Dinamo Zagreb merupakan rekor baru. F Die Roten menjadi tim pertama yang mencetak sembilan gol dalam satu pertandingan sepanjang sejarah Liga Champions. Kemenangan ini merupakan kemenangan terbesar kedua, setelah keunggulan 8-0 yang pernah diraih Liverpool dan Real Madrid.

 

4 dari 4 halaman

Bayern Munchen Bangkit

Penyerang Bayern Munchen asal Inggris #09, Harry Kane. merayakan gol dari titik penalti bersama rekan-rekan setimnya selama pertandingan sepak bola divisi satu Bundesliga Jerman antara Holstein Kiel dan FC Bayern Munchen di Kiel, Jerman utara, pada 14 September 2024. (AXEL HEIMKEN/AFP)

Bagi Bayern Munchen, kemenangan telak atas Dinamo Zagreb, menjadi sinyal bahaya bagi lawan. Setidaknya, raksasa Bundesliga ini sedang berada di fase bangkit, setelah gagal total musim lalu.

Pada periode 2023/2024, Bayern Munchen tak mendapatkan trofi bergengsi di domestik dan Eropa. Pelatih Bayern Munchen, Vincent Kompany, melakoni musim awal dengan positif.

Tambahan amunisi baru seperti Michael Olise, João Palhinha sampai Hiroki Itomenambah kekuatan Bayern Munchen musim ini. Tercatat dari tiga pekan Bundesliga, Bayern Munchen selalu meraih kemenangan. Kini, mereka berada di puncak klasemen sementara, unggul dua pon dari Borussia Dortmund.

Produktivitas Bayern Munchen mentereng, yakni menciptakan 11 gol dan kebobolan 3 gol saja. (Muhamad Luthfi Ma'ruf)

 

Berita Terkait