Debut di Liga Champions Berakhir Pahit, Girona Kecewa tapi Tetap Bangga

oleh Aning Jati diperbarui 19 Sep 2024, 08:00 WIB
Bek Paris Saint-Germain asal Portugal #25, Nuno Mendes (C), melakukan selebrasi dengan penyerang Paris Saint-Germain asal Prancis #23, Randal Kolo Muani (R), setelah mencetak gol pertama Paris Saint-Germain selama pertandingan sepak bola putaran pertama hari pertama Liga Champions antara Paris Saint-Germain (PSG) dan Girona FC di Stadion Parc des Princes, di Paris, Kamis ini hari WIB (19/9/2024). (Franck FIFE/AFP)

Bola.com, Jakarta - Girona mengalami kekalahan pahit dalam debut Liga Champions mereka saat menghadapi Paris Saint-Germain di Parc des Princes, Kamis dini hari WIB (19/9/2024).

Kendati berhasil menahan imbang sang juara bertahan Ligue 1 hingga menit ke-90, blunder kiper Paulo Gazzaniga di pengujung laga membuat Girona harus rela pulang tanpa poin.

Advertisement

Kekalahan ini sangat mengecewakan bagi Girona, yang tampil impresif sepanjang pertandingan. Seperti yang dilaporkan oleh Diario AS, pelatih Girona, Michel Sanchez, mengungkapkan bahwa kekalahan tersebut sangat memukul mental para pemainnya.

"Sekarang, para pemain sedikit drop. Saya telah mengatakan kepada mereka bahwa kami harus bangga dengan permainan yang telah kami mainkan dan itu sangat sulit bagi kami. PSG menaklukkan kami, Gazzaniga melakukan penyelamatan-penyelamatan yang bagus. Kami datang dengan melakukan banyak hal dengan sangat baik," ujar Michel.

Secara keseluruhan, Michel juga mengakui bahwa Girona sempat mengalami tekanan besar, terutama di awal pertandingan. Timnya terlihat gugup saat menghadapi PSG di babak pertama, tetapi seiring berjalannya waktu, mereka mulai menemukan ritme permainan.

"Pada awal pertandingan kami sangat gugup, Anda bisa melihatnya. Namun, seiring berjalannya babak pertama, kami menemukan kepribadian, komitmen, sikap... Dan pada babak kedua, saya pikir dari pergantian pemain dan juga karena kelelahan, PSG lebih banyak menekan kami, kami tidak tahu bagaimana cara melakukan dua langkah pertama untuk keluar dan kami terus menerus bertahan," jelas Michel.

2 dari 2 halaman

Jadi Pengalaman Baik

Kiper Girona asal Argentina #13, Paulo Gazzaniga (L), bereaksi setelah kebobolan gol pertama Paris Saint-Germain selama pertandingan sepak bola putaran pertama putaran pertama Liga Champions antara Paris Saint-Germain (PSG) dan Girona FC di Stadion Parc des Princes, di Paris, kamis dini hari WIB (19/9/2024). (Franck FIFE/AFP)

Kendati kalah, Michel tetap optimistis dengan pengalaman pertama Girona di Liga Champions. Baginya, menghadapi tim sekelas PSG di ajang besar seperti ini adalah ujian yang luar biasa dan Girona telah menunjukkan performa yang baik, walau belum cukup untuk meraih kemenangan.

"Pengalaman pertama kami di Champions League bisa dibilang cukup baik. Kami telah bertanding melawan tim yang hebat, di mana tekanan yang ada dapat membuat Anda tegang dan tim telah memberikan level yang luar biasa," tambah Michel.

 

Sumber: Football Espana

Berita Terkait