BRI Liga 1: PSM Diuntungkan Kondisi Lapangan, Gilbert Agius Bersyukur PSIS Bawa Pulang Poin

oleh Radifa Arsa diperbarui 20 Sep 2024, 22:43 WIB
Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Bola.com, Balikpapan - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, mengungkapkan rasa syukurnya setelah timnya berhasil membawa pulang satu poin dari markas PSM Makassar pada laga pekan keenam BRI Liga 1 2024/2025.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Batakan, Balikpapan, Jumat (20/9/2024) malam WIB itu, PSM Makassar dan PSIS Semarang harus puas berbagi poin setelah laga berakhir imbang tanpa gol.

Advertisement

Gilbert Agius mengeluhkan kondisi permukaan lapangan yang tidak ideal pada pertandingan ini. Hal ini bisa menguntungkan tim tuan rumah karena Juku Eja menggunakan pendekatan direct-play.

“Kami memulai 10 menit pertama dengan baik, tapi setelahnya tidak bisa tampil bagus. Ini laga sulit melawan tim tangguh. Mereka punya keunggulan postur dan bermain direct,” kata Gilbert dalam konferensi pers, Jumat (20/9/2024).

“Menurut saya, kondisi lapangan juga tidak baik. Jadi, kualitas lapangan seperti ini merupakan keuntungan tersendiri bagi PSM Makassar karena mereka bermain direct,” lanjut pelatih PSIS Semarang itu.

 
 
2 dari 5 halaman

Satu Poin Berharga

PSM Makassar vs PSIS Semarang di BRI Liga 1 2024/2025. (Dok PSM)

Juru taktik PSIS Semarang asal Malta itu juga bersyukur dengan hasil satu poin ini. Sebab, menurutnya, ini adalah hasil yang positif untuk memutus rantai kekalahan Mahesa Jenar yang melewati dua kekalahan beruntun.

“Setelah sebelumnya melewati dua laga beruntun, bisa mendapatkan satu poin di laga away di markas PSM, saya pikir, adalah hasil yang cukup positif,” ujar pelatih berusia 50 tahun tersebut.

“Saya juga sangat senang dengan komitmen serta fighting spirit para pemain. Karena, sangat penting bagi kami untuk mendapatkan poin dari laga tandang yang sulit ini,” tambahnya.

3 dari 5 halaman

Turunkan Skuad Muda

Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Gilbert Agius juga senang dengan daya juang anak asuhnya pada pertandingan ini. Sebab, ia menurunkan beberapa pemain muda yang sukses membayar lunas kepercayaan dengan performa yang apik untuk PSIS Semarang.

“Saya menghormati pelatih PSM, Bernardo Tavares, yang sukses mempersembahkan gelar juara dua musim lalu. Sebelum laga ini, dia pernah bilang jika PSM memiliki tim termuda di kompetisi ini,” katanya.

“Namun, jika melihat daftar susunan pemain, kita bisa melihat bahwa PSIS yang sebetulnya punya skuad yang lebih muda pada pertandingan ini,” eks pelatih Timnas Malta itu menambahkan.

4 dari 5 halaman

Putus Tren Kekalahan

PSIS Semarang - Ilustrasi Logo PSIS Semarang 2024 (Bola.com/Adreanus Titus)

Sebelum menghadapi PSM Makassar, PSIS Semarang sempat melewati dua pertandingan beruntun dengan hasil negatif, tepatnya saat melawat ke markas Dewa United (1-2) dan Persib Bandung (1-2).

Dengan tambahan satu poin ini, Mahesa Jenar berada di peringkat ke-10 klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2024. Mereka mengumpulkan tujuh poin dari enam pertandingan pada awal musim.

5 dari 5 halaman

Persaingan di BRI Liga 1

Berita Terkait