Gol Telat New York City Bikin Lionel Messi Cs. Gagal Raih Kemenangan

oleh Aning Jati diperbarui 22 Sep 2024, 07:34 WIB
Lionel Messi #10 dari Inter Miami CF berdebat dengan Thiago Martins #13 dari New York City FC pada babak kedua di Stadion Yankee pada Minggu (22/9/2024) di New York City. (Vincent Carchietta /Getty Images via AFP)

Bola.com, Jakarta - Inter Miami yang diperkuat Lionel Messi kembali menjalani pertandingan di MLS musim ini. Minggu pagi WIB ini (22/9/2024), Messi dkk. baru melakoni duel melawan tuan rumah New York City di Yankee Stadium yang berakhir dengan skor 1-1.

Hasil imbang terus berlanjut bagi Inter Miami, setelah di pertandingan sebelumnya melawan Atlanta United (19/9/2024) juga berakhir imbang, tanpa gol.

Advertisement

Bedanya, di partai kontra New York City Lionel Messi kembali diturunkan pelatih Gerardo Martino sebagai starter. Tak hanya Messi, Martino juga memainkan Luis Suarez dan Jordi Alba dari awal pertandingan.

Ketiga pemain itu mengalami rotasi saat menghadapi Atlanta United, dan di laga melawan New York City bermain penuh.

Kendati sudah menurunkan trio pemain bintangnya sejak awal, Inter Miami baru bisa memecah kebuntuan pada menit ke-75 melalui gol Leonardo Campana.

Di saat tiga poin sudah di depan mata bagi Inter Miami, gol James Sands pada 90'+5' menghindarkan New York City dari kekalahan dan memaksakan hasil imbang.

2 dari 3 halaman

Pelatih Inter Miami Meradang

Luis Suárez #9 dan Lionel Messi #10 dari Inter Miami bereaksi selama babak pertama melawan Atlanta United di Mercedes-Benz Stadium pada Kamis (19/9/2024) di Atlanta, Georgia. (Kevin C. Cox/Getty Images via AFP)

Seusai pertandingan, Gerardo "Tata" Martino, menyatakan bahwa pertandingan melawan New York City FC "tidak memiliki wasit yang baik".

Para pemain Inter Miami mendapatkan lima dari sembilan kartu kuning sepanjang pertandingan, sementara seorang asisten pelatih Miami mendapat kartu merah langsung dan diusir dari bangku cadangan pada babak kedua.

Noah Allen dan Federico Redondo akan absen pada pertandingan berikutnya melawan Charlotte FC pada 28 September karena akumulasi kartu kuning.

"Tim tidak kekurangan sesuatu, tetapi pertandingan itu tidak memiliki wasit yang baik," kata Martino dalam konferensi pers setelah pertandingan.

Martino secara khusus kecewa pada wasit Jon Freemon karena tidak memberikan pelanggaran ketika bek Inter Miami Yannick Bright terjatuh di dalam kotak penalti sebelum James Sands menyundul bola untuk mencetak gol penyama kedudukan di menit-menit terakhir.

"Kami memiliki permainan yang bagus, kami seharusnya menang," tambahnya.

"Jika wasit tidak menganggap pelanggaran yang dilakukan terhadap Yannick Bright, kami akan memenangkan pertandingan dengan skor 1-0," cetus Martino.

 

Sumber: ESPN

3 dari 3 halaman

Klasemen MLS 2024-2025

 

FcTables.com