3 Catatan Kontroversial Sepanjang Sejarah Pertemuan Persib Bandung vs Persija Jakarta di Liga 1

oleh Radifa Arsa diperbarui 23 Sep 2024, 07:00 WIB
Piala Menpora - Sejarah Panjang Rivalitas Persib Bandung Vs Persija Jakarta (Bola.com/Adreanus Titus)

Bola.com, Jakarta Duel Persib Bandung melawan Persija Jakarta bakal tersaji pada pekan ketujuh BRI Liga 1 2024/2025. Dalam catatan sejarah, pertemuan yang sarat gengsi ini sering kali dibumbui dengan kontroversi.

Menurut jadwal, bentrok antara Persib Bandung menghadapi Persija Jakarta akan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Senin (23/9/2024) pukul 15.30 WIB. Laga antara keduanya diprediksi berlangsung ketat.

Advertisement

Apalagi, Maung Bandung dan Macan Kemayoran punya capaian yang nyaris sama pada awal musim ini. Persib yang berada di peringkat kelima dengan sembilan poin, hanya berjarak satu poin dari Persija yang berada tepat di bawahnya.

Bumbu-bumbu rivalitas juga diprediksi membuat pertemuan keduanya berjalan ‘panas’. Sebab, partai klasik antara dua klub elite ini kerap kali diwarnai kontroversi, termasuk selama era kompetisi Liga 1. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.

2 dari 5 halaman

Kontroversi Edisi Liga 1 2017

Persija Jakarta menahan Persib Bandung 1-1 pada pekan ke-16 Liga 1 2017 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Bandung, Sabtu (22/7/2017). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Duel antara Persija Jakarta melawan Persib Bandung yang tersaji pada Liga 1 2017 menjadi salah satu partai yang paling diingat karena dibumbui gengsi, tensi yang tinggi, serta kontroversi. Saat itu, duel ini berlangsung di Stadion Manahan, Solo, 3 November 2017.

Momen yang pertama ialah dianulirnya gol Ezechiel N'Douassel pada menit ke-27. Tandukan striker asing Persib ini dianggap sudah melewati garis. Namun, wasit asal Australia, Shaun Evans, tidak menganggapnya demikian. Ia tetap bergeming meski protes dilancarkan Maung Bandung.

Tak hanya itu, bek andalan tim Pangeran Biru, Vladimir Vujovic, harus diusir keluar lapangan karena mendapatkan kartu kuning kedua pada menit ke-83. Penyebabnya, Vlado melancarkan protes berlebihan.

Momen inilah yang membuat Persib mogok. Mereka tak mau melanjutkan pertandingan. Setelah sempat bernegosiasi dan berujung dengan kebuntuan, Evans akhirnya meniup peluit panjang pada menit ke-83. Persib dianggap kalah 0-3 secara walk-out alias WO.

3 dari 5 halaman

Gol Marc Klok Tidak Sah

Pemain Persib Bandung, Marc Klok pada laga lanjutan pekan ke-3 BRI Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung melawan Dewa United FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Jumat (14/07/2023). (Bola.com/Bagaskara Lazuardi)

Stadion Manahan, Solo, masih menjadi saksi bisu beragam kontroversi yang mengiringi duel Persib Bandung dan Persija Jakarta. Kali ini, momen tersebut tersaji pada ajang Liga 1 2021/2022 pada Sabtu (20/11//2021).

Ketika itu, Persija sukses menang 1-0 atas Persib. Satu-satunya gol yang dianggap sah pada laga ini dicetak melalui sundulan Marko SImic (45+1’) yang tak dapat dibendung Teja Paku Alam. Jauh sebelum gol ini, eksekusi bola mati Marc Klok sebetulnya nyaris membuat timnya unggul.

Klok melepaskan tembakan terukur melalui situasi bola mati. Bola diarahkan ke pojok kiri gawang Macan Kemayoran. Sepintas, Andritany memang sukses menghalaunya. Namun, jika dilihat dari tayangan ulang, bola sebetulnya sudah melewati garis gawang.

Di atas lapangan, sebetulnya tak ada protes yang dilakukan kubu Maung Bandung. Situasinya berbeda ketika laga berakhir setelah mendapatkan tayangan ulang dari momen tersebut. Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, pun sempat mengeluhkannya di sesi konferensi pers.

4 dari 5 halaman

Kegaduhan di Luar Lapangan

Momen kontroversial yang mengiringi rivalitas ini sebetulnya tak hanya terjadi di dalam lapangan saja. Sebab, di luar lapangan, perseteruan antara Persija Jakarta dan Persib Bandung juga sempat membuat panas.

Penyebabnya yakni sebuah video yang beredar di media sosial. Potongan video tersebut memperlihatkan beberapa pemain Persija yang sedang bernyanyi. Terdengar ucapan kata-kata tidak pantas dari pemain Persija yang mencatut nama Viking, salah satu suporter pendukung Persib.

Akibatnya, fans Maung Bandung merasa geram. Para pemain Persija Jakarta pun akhirnya menyampaikan permohonan maaf yang diwakili oleh dua pemain seniornya, Bambang Pamungkas dan Ismed Sofyan.

Akun Instagram resmi Persija merilis sebuah video pendek yang berisi permintaan maaf seluruh pemain Macan Kemayoran. “Mohon maaf karena telah menyinggung hati, perasaan dari suporter dan seluruh keluarga besar Persib Bandung," kata Bepe dalam video itu.

5 dari 5 halaman

Persaingan Musim Ini

Berita Terkait